TEMPO.CO, Jakarta - Banjir akibat hujan deras dan luapan sungai Ciliwung merendam beberapa kawasan di DKI Jakarta. Akibatnya sebanyak 31 warga di Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur mengungsi di Masjid Jami Ihtihadul Ikhwan, Kebon Pala, Jakarta Timur. Sedang di Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur mengungsi di Gedung Sasana Krida Karang Taruna RW.11.
Badan Penanggulangan Bencana dan Daerah (BPDB) DKI mencatat hingga pukul 19.00 sebanyak 33 RT masih tergenang banjir. Jakarta Timur jadi daerah dengan RT yang terdampak banjir kiriman dari hulu ini, yakni sebanyak 27 RT. Sedangkan di Jakarta Selatan sebanyak 6 RT masih tergenang banjir.
"Kelurahan Pondok Pinang 1 RT, Kelurahan Rawajati 1 RT, Kelurahan Pejaten Timur 4 RT," kata Kepala Satuan Pelaksana Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Jakarta, Michael Sitanggang dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 30 November 2023.
Sementara di Jakarta Timur wilayah yang terendam banjir ada di Kelurahan Bidara Cina sebanyak 5 RT, Kelurahan Kampung Melayu 10 RT, Kelurahan Bale Kambang 2 RT, Kelurahan Cawang 5 RT, Kelurahan Cililitan 5 RT.
Hingga saat ini, kata Michael, ada total 44 RT dari delapan kelurahan yang banjirnya sudah surut. Adapun rinciannya yakni 11 RT di Kelurahan Rawajati, 13 RT di Kelurahan Kampung Melayu, 9 RT di Kelurahan Cawang, 2 RT di Kelurahan Tanjung Barat, 5 RT di Kelurahan Bidara Cina, 2 RT di Kelurahan Pejaten Timur, dan 4 RT di Kelurahan Cililitan.
Berdasarkan catatan BPBD DKI, sampai pukul 19.00 ini tinggi banjir di wilayah terdampak itu berkisar 30 hingga 120 sentimeter.
Pilihan Editor: Masuk Musim Hujan, Kebon Pala Sudah Banjir 12 Kali Sepanjang November
