Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komplotan Pencuri Kambing yang Sisakan Jeroan Belum Tertangkap, Petani Resah karena Kambing Tak Mengembik

image-gnews
Juri, korban pencurian kambing dengan modus menyisakan jeroan di kandang,  Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Depok, Rabu, 6 Desember 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Juri, korban pencurian kambing dengan modus menyisakan jeroan di kandang, Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Depok, Rabu, 6 Desember 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Komplotan pencuri kambing dengan modus sisakan jeroan di kandang membuat khawatir para petani di Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Depok. Mereka berharap agar pelaku dapat tertangkap.

Korban pencurian, Juri, 48 tahun, menyatakan baru sekarang ada pencuri daging ternak yang tertangkap. Sebelumnya, tidak pernah ada yang tertangkap padahal ternak yang dicuri tak hanya kambing melainkan sapi juga.

"Dulu mah motongnya di bulak (di bawah), dibawa dulu baru dipotong," kata Juri saat dikonfirmasi di kediamannya di Jalan Pelopor II RT. 2 RW. 8 Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Depok, Rabu, 6 Desember 2023.

Ia khawatirpencurian kambing akan terulang karena di wilayahnya sering kehilangan kambing yang menyisakan jeroan di kandang.

"Dulu ada yang hilang sampai 12 ekor, banyak sih di sini, setahun enggak bisa diperkirakan berapa kali, kan mereka pindah-pindah, sampai orang lupa sama enggak waspada aja," kata Juri yang bekerja serabutan ini.

Juri baru tahu kambing peliharaannya dicuri setelah warga setempat ramai dan satu pencuri ditangkap.

"Yang disembelih 2 ekor, sisanya masih ada 10 di kandang, tidak sempat dibawa pencurinya yang sudah disembelih, sudah keburu ketahuan warga," ungkap Juri.

Sebelum pencurian kambingnya terjadi, Juri mengatakan ada warga yang melihat orang tidak dikenal seperti berpura-pura mencari rongsokan di dekat kandang kambing miliknya.

"Katanya paginya ngeliat, malamnya kejadian. Ada orang tidak dikenal nyari-nyari rongsok di dekat kandang, cuma kita tidak bisa menyangka itu dia," tuturnya.

Modus membuang jeroan kambing di kandang, menurut Juri, agar ringan dan mudah dibawa, jadi sekali jalan bisa membawa 4 sampai 5 ekor kambing.

"Biar enteng bawanya," ujar korban.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Juri bingung mengapa kambingnya tidak mengembik ketika didekati kawanan pencuri dan hendak disembelih. Masalah itu juga menjadi pembicaraan orang lain yang kehilangan kambing. 

"Biasanya kalau nemuin orang dari jauh udah gegawakan (berisik atau tidak tenang), itu mah mungkin punya sirep kali malingnya, apa dibius gimana," ucap Juri.

Menurut Andi, Ketua RT 2 RW 7 Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, di wilayahnya memang sering terjadi pencurian kambing dengan menyisakan jeroan di kandang.

"Terakhir minggu lalu di RW.08 tapi malingnya tertangkap 1, kalau di wilayah saya kan pertengahan tahun kemarin itu barengan di Gunung Sindur sama di Parung katanya," kata Andi.

Pria 45 tahun ini juga tidak mengetahui cara yang dilakukan pelaku agar kambing tidak berisik saat dieksekusi di kandang.

"Justru itu kita mau tahu caranya apa dan bagaimana menangkalnya, kalau ada maling yang tertangkap kan bisa diungkap biar pemilik kambing bisa antisipasi," ucap Andi.

Menanggapi kasus pencurian kambing dengan modus menyisakan jeroan, Kapolsek Bojongsari Komisaris Yefta Ruben H. Aruan mengatakan anggotanya masih melakukan penyelidikan dan pengejaran komplotan pencuri kambing.

"Masih dalam proses penyelidikan," kata Yefta.

Kapolsek Bojongsari mengatakan belum ada keterangan terbaru dari satu tersangka pencuri kambing yang berhasil ditangkap. "Masih seperti BAP (berita acara pemeriksaan) sebelumnya" ucapnya. 

Pilihan Editor: Pencurian Kambing Sisakan Jeroan Sering Terjadi di Depok, Ini Tiga Kasusnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wali Kota Depok Resmikan Alun-alun Wilayah Barat Senilai Rp58 Miliar, Ini Fasilitasnya

12 jam lalu

Wali Kota Depok Mohammad Idris didampingi Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono dan OPD saat meresmikan Taman Alun-Alun dan Hutan Kota Depok wilayah Barat di Kecamatan Sawangan dan Bojongsari, Kamis, 19 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Wali Kota Depok Resmikan Alun-alun Wilayah Barat Senilai Rp58 Miliar, Ini Fasilitasnya

Pemerintah Kota Depok meresmikan Taman Alun-Alun dan Hutan Kota Depok wilayah Barat di Kecamatan Sawangan dan Bojongsari senilai Rp58 miliar


Dedi Mulyadi Beberkan Solusi Sejumlah Permasalahan di Depok

1 hari lalu

Calon Gubernur Jawa Barat dari KIM Dedi Mulyadi saat menghadiri tasyakuran pelantikan Anggota DPRD Kota Depok dari Fraksi Gerindra Gerry Wahyu Riyanto di Kecamatan Tapos, Depok, Selasa malam, 3 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Dedi Mulyadi Beberkan Solusi Sejumlah Permasalahan di Depok

Dedi Mulyadi membeberkan sejumlah permasalahan di Depok saat KDM Menyapa di Lapangan BFC Kampung Banjaran Pucung, RT 02/05 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Rabu malam, 18 September 2024.


KPU Depok Tetapkan DPT Pilkada 2024 Sebanyak 1.427.674 Pemilih

2 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
KPU Depok Tetapkan DPT Pilkada 2024 Sebanyak 1.427.674 Pemilih

KPU Depok menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada 2024 dengan 1.427.674 pemilih


Sindikat Jual Beli Bayi di Depok Sasar Ibu-ibu saat Masih Mengandung, Transaksi Sehari Setelah Bayi Lahir

2 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana didampingi jajarannya konferensi pers pengungkapan sindikat TPPO lintas provinsi di Aula Atmani, Senin, 2 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Sindikat Jual Beli Bayi di Depok Sasar Ibu-ibu saat Masih Mengandung, Transaksi Sehari Setelah Bayi Lahir

Sindikat jual beli bayi di Depok menyasar ibu-ibu yang masih mengandung. Bayi kemudian ditawar dengan harga Rp 45 juta.


Terekam CCTV Pencurian HP iPhone Pegawai Coffee Shop di Depok Modus Tanya Lowongan Kerja

3 hari lalu

Ilustrasi pencurian. Shutterstock
Terekam CCTV Pencurian HP iPhone Pegawai Coffee Shop di Depok Modus Tanya Lowongan Kerja

Berdasarkan rekaman CCTV, pencurian hp terjadi sekitar pukul pukul 11.00 WIB, Senin, 16 September 2024.


Dua Pemuda di Depok Palak HP Pemilik Warung Madura Pakai Celurit

8 hari lalu

Ilustrasi penodongan atau Pemalakan. yesweekly.com
Dua Pemuda di Depok Palak HP Pemilik Warung Madura Pakai Celurit

.Dua pemuda itu mengancam pemilik warung Madura Gang Masjid At-Taqwa, Cipayung Depok untuk menyerahkan HP-nya.


Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

8 hari lalu

Petugas mengevakuasi jasad bayi perempuan yang ditemukan membusuk di pinggir jalan Gang Swadaya RT. 01/09 Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Depok, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

Warga Tapos Depok mengira bungkusan dalam tas itu sampah. Gang tersebut jalan pintas menuju Tol Cimanggis dan Kelurahan Jatijajar.


Anggota TNI AD Nyaris Diamuk Massa Karena Ketahuan Mau Bobol Minimarket di Depok

8 hari lalu

Ilustrasi pencurian atau pembobolan rumah. Baraondanews.it
Anggota TNI AD Nyaris Diamuk Massa Karena Ketahuan Mau Bobol Minimarket di Depok

Anggota TNI AD itu kabur dengan mobil saat warga memergoki aksinya. Ia kemudian menabrak ojol dan pembatas jalan. Pernah beraksi di 2 tempat.


Polisi Gadungan Kuras Warisan Taruna Akmil di Depok Dituntut 2,8 Tahun Penjara

10 hari lalu

Yoga Prasetyo alias Yoga Pratama, terdakwa polisi gadungan mengaku jenderal yang menipu taruna akademi militer (Akmil) di Depok. Foto : Istimewa
Polisi Gadungan Kuras Warisan Taruna Akmil di Depok Dituntut 2,8 Tahun Penjara

Yoga si polisi gadungan dipercaya untuk menjaga harta warisan selama korban menempuh pendidikan di Akmil Magelang


Laporkan Dugaan Korupsi di Damkar Depok, Juru Padam Sandi Klaim Didukung 80 Rekannya

11 hari lalu

Sandi Butar Butar, Personel Pemadam Kebakaran dari Unit Pelaksana Teknis Cimanggis Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok saat ditemui di kantornya, Senin, 22 Juli 2024. Dia viral setelah video room tour-nya yang mengeluhkan fasilitas pemadam kebakaran untuk bertugas. Tempo/M. Faiz Zaki
Laporkan Dugaan Korupsi di Damkar Depok, Juru Padam Sandi Klaim Didukung 80 Rekannya

Personel Damkar Depok, Sandi Butar Butar, menyerahkan 60 dokumen saat melaporkan dugaan korupsi di instansinya ke Kejaksaan Negeri Depok