TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Selatan berupaya mengajak pemilih muda untuk mencoblos saat pemilihan umum atau Pemilu 2024. Sosialisasi kepada anak muda dilakukan, salah satunya dengan menggelar acara di car free day (CFD) Jakarta.
Puluhan anggota KPU Jaksel melakukan jalan sehat di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia hingga Jalan Sudirman, Jakarta Pusat kemarin. Mereka membawa banner bertuliskan 'Pemilih Muda dalam Pemilu 2024 memperjuangkan masa depan Indonesia'.
Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Jakarta Selatan, Yusuf Pasaribu, menyebut kegiatan itu untuk mensosialisasikan tentang Pemilu 2024.
"Ini untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan mensosialisasikan tentang kampanye Pemilu 2024," ucapnya di lokasi pada Minggu, 17 Desember 2024.
Dalam acara itu, KPU Jaksel menyasar pemilih muda atau pemula. Mengacu pada data KPU RI, 52 persen dari total pemilih Pemilu 2024 se-Indonesia adalah pemilih muda. Jumlahnya mencapai 106.358.447 dari 204.807.222 orang yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
"Kami ingin mengupayakan semaksimal mungkin potensi-potensi suara dari masyarakat," ucap Yusuf.
Acara kemarin juga dimeriahkan dengan pertunjukan musik dan senam bersama. Selain itu, tersedia photo booth 360 derajat dan maskot Pemilu 2024 bernama Sura-Sulu.
Tak sedikit masyarakat yang meminta foto bersama maskot burung Jalak Bali itu. Menurut Yusuf, kegiatan sosialisasi Pemilu 2024 akan diadakan setiap pekan.
"Minimal kami mengingatkan bahwa tanggal 14 Februari 2024 adalah hari pencoblosan," katanya.
Dalam acara tersebut, KPU Jakarta Selatan juga membuka pelayanan bagi masyarakat yang ingin pindah memilih atau pindah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Masyarakat juga dapat mengurus pindah memilih ke kelurahan tempat mereka tinggal.
Pilihan Editor: Dugaan Pelanggaran Kampanye Gibran Seret Uya Kuya, Eko Patrio, dan Pasha Ungu
