TEMPO.CO, Jakarta - Dry spells atau rentetan hari kering tanpa hujan di tengah musim hujan di Jabodetabek berlanjut hari ini, Rabu 20 Desember 2023. Menurut prediksi cuaca BMKG, tak ada potensi hujan hari ini--seperti yang telah terjadi lebih dari seminggu terakhir.
Cuaca di seluruh wilayah Jakarta diperkirakan akan cerah berawan sepanjang hari ini, sejak pagi hingga malam nanti. Suhu harian maksimalnya bisa sampai 35 derajat Celsius untuk wilayah Jakarta Barat pada siang nanti.
Di sekitaran Jakarta, cuaca cerah berawan juga diprediksi melingkupi wilayah Bekasi, Cibinong (Kabupaten Bogor), Depok, dan Kota Bogor. Suhu harian maksimalnya, menurut perkiraan BMKG, akan terukur hingga 34 derajat Celsius di Bekasi dan 33 derajat di tiga wilayah lainnya.
Sedangkan di Tangerang Raya, cuacanya akan cerah tanpa awan pada pagi ini yang berlanjut cerah berawan lalu berawan pada siang dan malam nanti. Suhu harian maksimal diperkirakan sebesar 34 derajat Celsius seluruhnya.
Periode Musim Hujan yang Kering dan El Nino Kuat
Dalam penjelasan sebelumnya, klimatolog di Pusat Riset Iklim dan Atmosfer, BRIN, Erma Yulihastin mengatakan dry spells tak hanya terjadi di Jabodetabek. Tapi, tengah terjadi di sebagian besar Jawa.
Awan hujan pergi dari wilayah Indonesia, penyebabnya, kata Erma, adalah memuncaknya El Nino. Sejak Oktober lalu, dia mengungkapkan, anomali suhu muka laut di Samudera Pasifik sebelah timur yang sudah menghangat lebih dari 1,5 derajat Celsius. "Dalam literasi ilmiah ini sudah dikategorikan sebagai El Nino yang kuat," kata Erma.
Sebab lainnya adalah karena intrusi massa udara kering dari Samudera Hindia selatan Jawa dan Australia yang sedang musim panas. Minimnya awan di Samudera Hindia selatan Jawa antara lain karena faktor Indian Ocean Dipole yang mirip El Nino di Samudera Pasifik--yang menarik awan hujan dari wilayah tersebut.
Menurut Erma, rekaman data hari tanpa hujan di Jakarta sudah terjadi sejak 12 Desember lalu. Data itu, kata dia, menunjukkan dry spells sudah konsisten terjadi. "Hati-hati kita memasuki Desember, Januari, Februari sebagai periode musim hujan yang kering," katanya.
Pilihan Editor: Komitmen Penyidik Firli Bahuri Usai Menangi Praperadilan, Apakah Segera Lakukan Penahanan?