TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta belum membuka layanan vaksin Covid-19 berbayar hingga 3 Januari 2024. Dinkes DKI masih menunggu mekanisme dan teknis pelayanan vaksin berbayar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kepala Dinkes DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan vaksin virus corona masih bisa didapatkan secara gratis. Namun, hanya kelompok rentan, ibu hamil dan tenaga kesehatan, serta mereka yang lanjut usia (lansia) saja yang mendapatkan program vaksin gratis ini.
"Vaksin pilihan seharusnya untuk dosis 5 atau booster ke 3," kata Ani ketika dihubungi lewat pesan WhatsApp, Rabu, 3 Januari 2024.
Ketentuan ini merujuk pada Surat Edaran Direktur Jenderal Farmalkes Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/E/2571/2023 tentang Penyediaan Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Pilihan tertanggal 31 Desember 2023.
Seluruh puskesmas tiap kecamatan di Jakarta membuka layanan vaksinasi Covid-19 secara cuma-cuma kepada kelompok rentan itu. Beberapa rumah sakit dan klinik juga menyediakan layanan vaksinasi Covid-19 gratis ini.
Masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin Covid-19 gratis bisa menghubungi nomor layanan fasilitas kesehatan terdekat. Nomor layanan fasilitas kesehatan yang menyediakan vaksin Covid-19 gratis bisa dilihat di akun media sosial @dinkesdki.
Misalnya pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Tamansari. Kepala Seksi Layanan Medik RSUD Tamansari Ngabila Salama mengatakan belum membuka layanan vaksin Covid-19 berbayar.
"Belum, masih yang gratis," ujarnya, Rabu, 3 Januari 2024. Ia mengatakan bahwa kebijakan itu tidak hanya dilakukan di RSUD Tamansari. Seluruh fasilitas kesehatan, katanya, masih menunggu mekanisme dari Kemenkes untuk layanan vaksin Covid-19 berbayar.
Pilihan Editor: Viral Foto ASN Kota Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, 11 Camat Diduga Tak Netral
