TEMPO.CO, Jakarta - Jajaran Polres Jakarta Timur dan Polsek Kramat Jati menangkap pelaku penganiayaan berinisial DJ, 28 tahun, terhadap seorang pedagang buah bernama Sutomo hingga tewas di Pasar Kramat Jati pada Senin dini hari.
"Karena kami dapat info tadi pagi jam 04.00 WIB subuh, langsung kami ke tempat kejadian perkara (TKP). Petugas langsung pengembangan dan itu ditangkap di Pamulang," kata Kapolsek Kramat Jati Komisaris Tuti Aini saat dikonfirmasi, di Jakarta, Senin.
Tuti menjelaskan DJ ditangkap di Pamulang, Tangerang Selatan di rumah keluarganya dengan barang bukti sebuah senjata tajam (sajam) berjenis celurit yang digunakan saat melalukan penganiayaan.
"Pelaku tadi sudah melakukan pembacokan langsung kabur ke Pamulang, ke tempat keluarganya,” katanya.
Namun, Tuti belum dapat mengetahui motif dari penganiayaan pelaku terhadap korban. "Motif masih kami dalami soalnya baru ditangkap tadi dan kami masih dalami," katanya.
Sebelumnya, beredar video di media sosial Instagram dengan akun @wargajakarta.id, tentang korban yang disiram dengan air keras dan kemudian dianiaya pelaku menggunakan celurit.
Di dalam video tersebut terlihat korban mengerang kesakitan dan terduduk dianiaya pelaku.
"Seorang pedagang buah semangka di salah satu kios Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur menjadi korban penyiraman air keras dan penganiayaan menggunakan senjata tajam, Senin (8/1) dini hari sekira pukul 01.00 WIB, " tulis kutipan dalam video itu.
Pilihan Editor: Kampung Susun Bayam JIS Bukan untuk Hunian Warga, Sekda DKI: Sudah Diberi Kompensasi Harus Pindah
