TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 111 anggota Polri diberangkatkan ke beberapa negara untuk mensukseskan pemilihan umum atau Pemilu 2024. Mereka nantinya akan bertugas di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN).
Ratusan orang yang diberangkatkan ini melakukan upacara di gedung Garuda Misi Internasional Divisi Hubungan Internasiolan (Divhubinter) Polri di Serpong, Kota Tangerang Selatan. Secara simbolis mereka dipasangkan jaket oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri (Kabarhakam) Komisaris Jenderal Fadil Imran.
Kata Fadil ratusan orang ini ditugaskan untuk mengamankan pesta demokrasi Republik Indonesia yang digelar Februari mendatang.
"Saya melepas teman teman yang akan melakukan kegiatan tahapan pengamanan inti pemilu TPSLN didampingi oleh Kemenlu dan penyelenggara KPU dan Bawaslu. Ada 111 personel yang akan diberangkatkan," kata Fadil, Senin 29 Januari 2024.
Menurut dia ratusan anggota Polri ini akan ditugaskan dibeberapa titik TPSLN. Mereka telah mendapat mandat untuk mengamankan pemilu di luar negeri.
"Ke 6 negara dengan 12 lokasi penugasan. Malaysia merupakan negara yang terbesar titik pengamanan TPSLN karena hampir semua negara bagian ada TPSLN. Negara lain seperti Hongkong, Taiwan, Australia kemudian Belanda, Arab Saudi, Singapura menjadi titik daripada penugasan," ujarnya.
Fadil menegaskan petugas yang diberangkatkan juga tidah hanya melakukan pengamanan saja. Mereka juga harus bisa mensukseskan berjalannya pemilu dengan baik.
"Yang hari ini mereka akan berangkat bertugas, tidak hanya pengamanan tetapi juga membantu teman teman TPSLN. Tadi saya sudah sampaikan pesan Kapolri untuk menjunjung tinggi tugas dengan baik mengawal pengamanan dengan baik, ditambah dengan koordinasi. Karena tugas teman teman di TPSLN bukan hanya mengamankan proses pemungutan suara tapi juga melakukan koordinasi awal petugas TPSLN dan Kedubes RI ditempat tugasnya agar bisa berjalan dengan baik," ujarnya.
Fadil Imran mengatakan nantinta akan ada juga pencoblosan yang dilakukan di Kedutaan Besar RI. Jutaan orang WNI akan melakukan pencoblosan dari luar negeri.
"Ada lokasi yang juga di kedubes. Hal hal seperti itu yang harus dikoordinasikan dengan kedutaan dan pihak setempat. Informasinya ada 2,3 juta Daftar Pemilih Tetap (DPT) luar negeri yang akan melaksanakan pencoblosan. Teman-teman juga sudah melaksanakan bimtek dengan KPU dan Bawaslu sebelum berangkat," kata Fadil.
Pilihan Editor: Polda Metro Siap Kerahkan 162.313 Personel Gabungan untuk Menjaga TPS pada Hari Pencoblosan