Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemuda Nias Dibunuh Anggota TNI AL yang Menjanjikan Bisa Jadi Bintara, Orang Tua Sudah Habis Puluhan Juta Rupiah

Reporter

image-gnews
Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Iwan Sutrisman Telaumbanua, 21 tahun, Warga Desa Lahusa Idanotae, Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, adalah calon Bintara TNI Angkatan Laut Gelombang 2 Tahun 2022 yang buka mulai 11 Juli-11 Agustus 2022. Cita-citanya sejak kecil ini kandas saat dirinya dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Padahal, anak ketiga dari delapan bersaudara ini sudah memakai jalur orang dalam. Meminta pertolongan Serda Adan Aryan marsal yang menjabat Bagian Urusan Pemeliharan dan Ketertiban (Baur Hartib) Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal) di Pangkalan Angkatan Laut atau Lanal Nias. Adan menjanjikan bisa meluluskan Iwan, asal ada uang jaminan sebesar Rp200 juta.Ternyata, semua pupus.

Pada 16 Desember 2022, Adan menemui Iwan di rumahnya. Dia bilang, Iwan akan dibawanya ke Padang untuk mengikuti seleksi di sana, dibantu pamannya yang berdinas di Lantamal 2 Padang. Keluarga Iwan yang sudah mengenal dan menganggap Adan seperti anak sendiri, setuju dan percaya begitu saja semua ucapannya. Berangkatlah Iwan ke Padang melalui Pelabuhan Gunungsitoli. 

Enam hari kemudian, tepatnya 22 Desember 2022, Adan mengirim foto Iwan memakai pakaian dinas lengkap dan kepala botak kepada keluarganya. Isi kabar: Iwan sudah lulus dan akan mengikuti Pendidikan di Tanjung Uban, Kepulauan Riau. 

"Dia juga meminta ditransfer uang. Pertengahan April 2023, lewat WhatsApp, Adan minta dibelikan burung murai batu dua ekor untuk pamannya. Harga burung itu Rp14 juta," kata Yanikasi Telaumbanua, tante Iwan yang dihubungi Tempo lewat sambungan telepon, Sabtu, 30 Maret 2024.

Adan datang langsung ke Nias mengambil burung tersebut. Sebelum pergi, dia bilang kepada Ama Pian Telaumbanua, ayah Iwan agar bersiap-siap menghadiri pelantikan anaknya di September. Pada 3 September 2023, Adan mengabarkan keluarga Iwan kalau pelantikan diundur menjadi awal Oktober 2023. Kembali dia meminta uang dengan alasan untuk ongkos menghadiri pelantikan Iwan, keluarga mengirim Rp3,7 juta. 

"Pada 3 Oktober, berangkatlah kekek, ayah Iwan, Ama Princes Telaumbanua dan Yanto Telaumbanua. Mereka sampai di Tanjung Uban tanggal 6 Oktober 2023. Sampai di sana, Adan bilang pelantikan ditunda karena Iwan terpilih menjadi pasukan khusus Marinir. Seminggu di sana, uang Rp40 juta yang mereka bawa sudah habis untuk biaya makan dan menginap di hotel. 15 Oktober, kembali ke Nias. Tak ada kepastian dan kami tak bertemu anak kami..." katanya menangis.

Masih dengan suara menahan tangis, Yanikasi bilang, pada Januari 2024, pihak keluarga menemui Adan di kantornya. Menanyakan keberadaan Iwan dan tanggal pasti pelantikannya, Adan tidak memberi jawaban pasti. Kembali pada 5 Februari, keluarga menemui Adan di Mess Pomal Lanal Nias. Bukannya memberi kabar baik, Adan malah meminta uang pulsa supaya bisa menghubungi Iwan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Habis kesabaran orangtua Iwan, keluarga akhirnya melaporkan hilangnya Iwan pada 27 Maret 2024. Berdasarkan laporan tersebut, Lanal Nias mengamankan Serda Adan Aryan Marsal. Hasil pemeriksaan pada 28 Maret 2024, Adan mengaku telah membunuh Iwan dengan cara ditusuk di bagian perut menggunakan pisau pada 24 Desember 2022.

"Pelaku melakukannya bersama Alvin, warga sipil. Mayat korban dibuang ke jurang daerah Talawi, Kota Sawahlunto, Padang, Sumatera Barat. Tidak jauh dari lokasi dibunuh," kata Komandan Denpom Lanal Nias Mayor Laut (PM) Afrizal yang dikonfirmasi via telepon.

Untuk proses hukum selanjutnya, kasus dilimpahkan ke Lantamal 2 Padang sesuai lokasi pembunuhan. Pasal yang dikenakan 340 KUHPidana dengan ancaman hukuman pidana mati. Afrizal menegaskan TNI AL akan memberi sanksi setimpal dengan perbuatan pelaku yang mencoreng nama baik TNI. 

Di sisi lain, pihak keluarga berharap jenazah dapat ditemukan dan dikembalikan untuk mendapat penghormatan yang layak dan dimakamkan di tanah kelahirannya. Keluarga juga meminta agar Adan dihukum mati karena sudah mengkhianati kepercayaan mereka dan memberikan luka yang  begitu dalam kepada orangtua korban.

"Kami mau si Adan dihukum mati, dia sudah membunuh kepercayaan kami, membunuh anak kami..." teriak Yanikasi.

Pilihan Editor: Tolak Pleidoi Altaf Pembunuh Mahasiswa UI, Jaksa Kutip Ayat Al-Qur'an dan Memberikan Tasbih

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

3 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

4 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi


Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

4 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra (kiri) saat konferensi pers kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari di Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/Ilham Kausar
Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

4 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

5 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

5 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

5 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

6 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

6 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

6 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.