TEMPO.CO, Tangerang - Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Besar Polisi Roberto GM Pasaribu menggelar kegiatan Jumat Curhat untuk mendengarkan curahan hati (curhat) dan keluhan masyarakat yang bekerja di kawasan bandar udara itu. Program l Jumat Curhat ini ternyata efektif menampung sejumlah aspirasi hingga aduan dari para pekerja.
Pada Jumat Curhat kali ini para pekerja bandara meminta pelayanan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) keliling di kawasan tersebut.
"Kami akan panggilkan petugas mobil SIM keliling ke Polresta Bandara Soetta, bilamana kuota dari pemohon perpanjangan SIM memadai," kata Roberto, Jumat 10 Mei 2024.
Roberto mengatakan, lokasi Jumat Curhat mobile atau berpindah lokasi di lingkungan bandara untuk mendengar beragam informasi dan keinginan para pekerja di kawasan bandara.
Pada pelaksanaan Jumat Curhat di area cargo, para pekerja antusias datang dan menanyakan berbagai hal layanan kepolisian seperti perpanjangan SIM, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), manfaat hotline 110 dan layanan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Roberto menyampaikan bahwa Polres juga menyediakan layanan kesehatan berupa Klinik Pratama Polres Bandara Soekarno-Hatta yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berobat maupun cek kesehatan.
"Silakan telepon ke Hotline 110 apabila mengalami keadaan darurat entah itu ban bocor atau tindak kriminal di jalan, khususnya di wilayah hukum Polresta Bandara Soekarno-Hatta," imbau Roberto.
Roberto mengajak masyarakat menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai rumah bersama yang aman dan nyaman serta damai.
Roberto juga berpesan kepada masyarakat bila melihat tindakan yang mengancam keamanan dan ketertiban di bandara agar segera melapor ke kepolisian terdekat untuk segera ditindaklanjuti sesuai prosedur.
"Mari bersama-sama menjaga kamtibmas kondusif di Bandara Soetta," kata Roberto, yang didampingi Wakapolres Ajun Komisaris Besar Polisi Ronald Fredi Christian Sipayung, Kabag Ops Kompol Alvin Pratama dan Kasat Binmas Kompol R Sigit Kumono.
Seorang pekerja ekspedisi Bandara Soekarno-Hatta Tri Haryanto mengatakan Jumat Curhat merupakan kegiatan positif, karena dalam pertemuan itu terjadi komunikasi dua arah serta lebih mendekatkan hubungan Polri bersama masyarakat yang selama ini telah berjalan harmonis.
AYU CIPTA
Pilihan Editor: Polri dan BSSN Diduga Impor Alat Sadap atau Spyware dari Israel, SAFENet Minta Transparansi