Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mantan Wakil Ketua KPK Minta Novel Baswedan hingga Raja OTT Kembali ke KPK

image-gnews
Dewan Pakar IM57+ Institute juga para mantan pimpinan KPK, Busyro Muqoddas (kiri) dan Saut Situmorang (kanan belakang), mantan Penasihat KPK Abdullah Hehamahua (kanan) memberikan keterangan kepada awak media seusai melakukan audiensi dengan pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2024. Audiensi tersebut juga membahas proses Calon Pimpinan KPK serta mengambil sikap tegas untuk menindaklanjuti proses penegakan etik dan hukum terhadap pimpinan KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Dewan Pakar IM57+ Institute juga para mantan pimpinan KPK, Busyro Muqoddas (kiri) dan Saut Situmorang (kanan belakang), mantan Penasihat KPK Abdullah Hehamahua (kanan) memberikan keterangan kepada awak media seusai melakukan audiensi dengan pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2024. Audiensi tersebut juga membahas proses Calon Pimpinan KPK serta mengambil sikap tegas untuk menindaklanjuti proses penegakan etik dan hukum terhadap pimpinan KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang meminta Novel Baswedan cs kembali bekerja di lembaga antirasuah itu. Permintaan ini disampaikan kepada Ketua Sementara KPK Nawawi Pomolango saat melakukan audiensi pada Rabu, 14 Agustus 2024. 

“Tadi meminta, memohon teman-teman yang ada di Polri sekarang supaya kembali saja kemari (ke KPK). Karena kami tau ya, ada beberapa orang di sana, Novel dan kawan-kawan,” kata Saut Situmorang usai pertemuan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Selain Novel Baswedan, Saut juga meminta Harun Al Rasyid untuk kembali bekerja di KPK. Harun merupakan Mantan Kepala Satuan Tugas Penyelidikan KPK yang mendapat julukan Raja Operasi Tangkap Tangan (OTT). “Supaya itu memperkuat tiga persoalan yang kita sebutkan tadi di depan. Itu perlu orang-orang tadi, bahkan kita nyebut nama Raja OTT untuk balik lagi,” kata dia.

Sebab, pemerintahan mendatang mempunyai cita-cita pertumbuhan ekonomi mencapai 8 persen. Menurut Saut, angka itu membutuhkan indeks persepsi korupsinya mencapai 60. “Sekarang kan 34, jadi perlu extra effort, perlu orang-orang yang tetap di sana, supaya kemudian kita bisa lebih cepat lagi mengedepankan pemerataan perekonomian di Indonesia dan pertumbuhan ekonomi.”

Dalam pertemuan ini, Saut tidak sendiri. Dia datang bersama sejumlah pegiat antikorupsi lain, di antaranya Pimpinan KPK periode 2010-2014, Busyro Muqoddas; Penasihat KPK periode 2005-2013 Abdullah Hehamahua; dan mantan penyidik KPK sekaligus Ketua IM57+ Institute Praswad Nugraha. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Busyro mengungkap tiga persoalan yang dibahas dalam audiensi bersama Nawawi.  Pertama, soal kemunculan istilah “Blok Medan” pada sidang kasus dugaan tindak pidana pencucian uang eks Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba, yang menyeret nama Walikota Medan sekaligus Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, beserta putrinya, Kahiyang Ayu. 

Kedua, soal proses seleksi Calon Pimpinan KPK atau Capim KPK. Ketiga, tentang status Firli Bahuri. “Nah tiga poin ini itu menjadi concern kami. Bukan kasus per kasus, tapi itu bagian dari makro yang akan disampaikan dan tidak lepas korelasinya dengan kultur, proses, dan mekanisme politik yang imperium penjungkir balikannya secara tatanan moral etika negara itu justru bersumber dari Istana Negara,” ujar Busyro.

Pilihan Editor: Jaringan TPPO Myanmar Ancam akan Amputasi Hendri jika Keluarga Tidak Setor Rp 500 Juta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Temui Jokowi di Solo

28 menit lalu

Presiden RI, Prabowo Subianto membuka jendela mobil dan melambaikan tangan kepada awak media sebelum dia dan rombongannya memasuki gang menuju kediaman Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Ahad, 3 November 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
Prabowo Temui Jokowi di Solo

Presiden Prabowo Subianto mendatangi kediaman Jokowi di Solo pada Ahad sore.


IM57+ Institute Kritik Sikap KPK Soal Kasus Fasilitas Jet Pribadi untuk Kaesang: Tidak Konsisten dan Preseden Buruk

3 jam lalu

(Dari kanan) Ketua IM57+ Institute M. Praswad Nugraha dan mantan penyidik KPK Novel Baswedan usai mengajukan uji materiil terhadap UU KPK di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat pada Selasa, 28 Mei 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
IM57+ Institute Kritik Sikap KPK Soal Kasus Fasilitas Jet Pribadi untuk Kaesang: Tidak Konsisten dan Preseden Buruk

IM57+ Institute mengkritik Sikap KPK dalam kasus dugaan gratifikasi penggunaan fasilitas jet pribadi untuk Kaesang dan istrinya, apa katanya?


Hasto PDIP Anggap Ahmad Luthfi Tak Layak Jadi Pemimpin karena Minta Bantuan Jokowi

5 jam lalu

Pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan calon Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi (kiri) dan Taj Yasin Maimoen (kanan) menyampaikan visi dan misi saat Debat Publik Pertama Pilgub Jawa Tengah 2024 di Marina Convention Center, Semarang, Jawa Tengah, Rabu 30 Oktober 2024. Debat pertama tersebut berfokus pada tema Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Hasto PDIP Anggap Ahmad Luthfi Tak Layak Jadi Pemimpin karena Minta Bantuan Jokowi

Hasto PDIP merespons langkah yang dilakukan Ahmad Luthfi-Taj Yasin usai keduanya meminta Jokowi untuk menjadi juru kampanye.


Kaesang Nebeng Jet Pribadi Disebut Bukan Gratifikasi, Pukat UGM: Keputusan KPK Menyedihkan

5 jam lalu

Kaesang menangis ketika menceritakan tentang anaknya yang mendapat hujatan dari warganet di media sosial. Foto: YouTube Kaesang Pangarep by GK Hebat
Kaesang Nebeng Jet Pribadi Disebut Bukan Gratifikasi, Pukat UGM: Keputusan KPK Menyedihkan

Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi UGM, Zaenur Rohman, merespons pernyataan KPK soal tindakan Kaesang Pangarep nebeng jet pribadi bukan gratifikasi.


Hasto PDIP Minta KPK Adil soal Kasus Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang

6 jam lalu

Juru bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto bersama tim Jubir KPK, Budi Prasetyo (kanan), memberikan keterangan pers, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 17 September 2024. KPK melalui Direktorat Gratifikasi akan menganalisis hasil klarifikasi yang disampaikan Kaesang Pangarep, untuk menentukan penggunaan uang milik pribadi atau milik negara terkait laporan pengaduan masyarakat dalam dugaan penerimaan gratifikasi berupa fasilitas mewah pesawat jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat bersama istrinya Erina Gudono. TEMPO/Imam Sukamto
Hasto PDIP Minta KPK Adil soal Kasus Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang

KPK menyimpulkan mpenggunaan jet pribadi oleh Kaesang dan istrinya, Erina Gudono, tidak termasuk gratifikasi.


Kejaksaan Tunggu Penyidik Serahkan Berkas Perbaikan Firli Bahuri

8 jam lalu

Aspidsus Kejati DKI Jakarta Syarief Sulaeman Nahdi (tengah) didampingi Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati DKI JakartaSyahron Hasibuan. Dokumentasi Kejati DKI Jakarta
Kejaksaan Tunggu Penyidik Serahkan Berkas Perbaikan Firli Bahuri

Kejaksaan sudah menyampaikan kepada Polda Metro perihal kekurangan yang perlu dilengkapi dalam berkas perkara Firli Bahuri.


Ragam Respons atas Pertemuan Ridwan Kamil dengan Prabowo dan Jokowi

21 jam lalu

Presiden Prabowo Subianto berbincang dengan Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil di restoran Garuda, Jalan Sabang, Jakarta, Kamis, 31 Oktober 2024. Dalam pertemuan tersebut, tampak Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya hadir dalam ruangan yang sama. Instagram/ridwankamil
Ragam Respons atas Pertemuan Ridwan Kamil dengan Prabowo dan Jokowi

Soal pertemuan Ridwan Kamil dengan Prabowo dan Jokowi, Pramono Anung tak patah semangat terus melaju di Pilkada Jakarta 2024.


FPI akan Gelar Aksi Reuni Akbar 411 dengan Tuntutan Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa

23 jam lalu

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab menyapa massa saat tiba di Petamburan, Jakarta, Selasa, 10 November 2020. Rizieq Shihab beserta keluarga kembali ke tanah air setelah berada di Arab Saudi selama 3,5 tahun. Saat tiba di petamburan HRS disambut oleh massa dengan diiringi lantunan sholawat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
FPI akan Gelar Aksi Reuni Akbar 411 dengan Tuntutan Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa

FPI rencananya akan menggelar Aksi Reuni 411 di depan Masjid Istiqlal.


Respons Pertemuan Ridwan Kamil dengan Jokowi dan Prabowo, Pramono: Waktu Saya untuk Komunitas

1 hari lalu

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung berkunjung ke kawasan Jalan Raya Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu 30 Oktober 2024. ANTARA/HO-Tim Dokumentasi Pramono Anung dan Rano Karno
Respons Pertemuan Ridwan Kamil dengan Jokowi dan Prabowo, Pramono: Waktu Saya untuk Komunitas

Pramono menyatakan bahwa dia juga bergerilya di Jakarta yang fokusnya memang bertemu kelompok komunitas saja.


KPK Sebut Korupsi APD Kemenkes Diduga Rugikan Negara Rp 319 Miliar

1 hari lalu

Pejabat Pembuat Komitmen pada Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI, Budi Sylvana (kiri) dan Direktur Utama PT. Energy Kita Indonesia, Satrio Wibowo, setelah menjalani pemeriksaan, di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 18 Oktober 2024. Budi Sylvana dan Satrio Wibowo, diperiksa sebagai tersangka dalam tindak pidana korupsi APD di Kementerian Kesehatan RI. Foto : TEMPO/Imam Sukamto
KPK Sebut Korupsi APD Kemenkes Diduga Rugikan Negara Rp 319 Miliar

KPK menahan Direktur Utama PT Permana Putra Mandiri Ahmad Taufik pada Jumat, 1 November 2024.