Wali Kota Jakarta Selatan Syahrul Effendi mengatakan upaya menjadikan Jakarta Selatan sebagai pusat buah-buahan dilakukan dengan menanan sejumlah pohon produktif. Jenis pohon tersebut adalah pohon delima, mangga, rambutan rapiah, belimbing, serta jambu. "Jadi selain berdampak kepada penurunan pemanasan global, juga bernilai ekonomis," kata Syahrul dalam siaran persnya yang diterima Tempo.
Dalam gerakan menanam yang dilakukan pada hari ini, kata Syahrul, pihaknya telah menanam pohon produktif sebanyak 10 ribu pohon. Rinciannya adalah, sebanyak 10 kecamatan yang ada di lingkungan Jakarta Selatan menanam sebanyak 1.000 pohon. Gerakan menaman yang dicanangkan hari ini menambah jumlah keberadaan pohon produktif. Sebab, sebelumnya sebanyak 19.597 pohon juga telah ditanam di 10 kecamatan.
Syahrul melanjutkan, lokasi penanaman pohon ini dilakukan di sekitar kantor walikota, kantor kecamatan, kantor kelurahan, kantor kedutaan asing, kantor swasta, perumahan, pemukiman masyarakat, rumah dinas pejabat daerah, sekolah, rumah sakit, Puskesmas, taman kota, taman interaktif dan pemakaman umum.
"Pohon yang ditanam seluruhnya berasal secara swadaya. Kita mendapatkannya dari para pejabat tingkat kota Jakarta Selatan, para camat dan lurah, para pengusaha, dan berbagai unsur masyarakat lainnya," kata Syahrul.
Dia juga menghimau seluruh lapisan masyarakat Jakarta Selatan agar memantau perkembangan pohon yang ditanam. "Tolong dipelihara dan disirami pohon yang berada di lingkungan masing-masing. Karena pohon yang ditanam tersebut akan dicatat dan diberi identitas nama penyumbang," lanjut Syahrul.
AMIRULLAH