TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan korban pemerkosaan berinisial L sempat berkenalan dengan ketiga pelaku ketika sama-sama menumpang angkutan umum D04 jurusan Bumi Serpong Damai-Cikokol.
Rikwanto mengatakan ketiga pelaku kemudian mengajak L berjalan-jalan. L setuju hingga akhirnya dibawa ke salah satu kontrakan milik pelaku yang terletak di Kampung Cilenggang, RT 01/01, Kelurahan Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan. "Di kontrakan itu korban diperkosa," kata Rikwanto pada Rabu 1 Februari 2012 sore.
Saat ini, kata Rikwanto, polisi sudah mendapatkan identitas ketiga pelaku pemerkosaan. Polisi juga sudah mencari mereka ke tempat tinggalnya. "Tapi tidak ada," katanya.
Rikwanto mengatakan bahwa korban sangat kooperatif pada polisi. Bahkan, kata Rikwanto, korban ikut dengan polisi mengejar para pelaku.
L yang berusia 16 tahun merupakan warga Gunung Sirah, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. Wanita belia ini menjadi korban pemerkosaan tiga supir angkot D04.
Peristiwa itu berawal ketika korban naik angkot D 04 yang dikemudikan I. Sopir tidak mengantar korban ke tujuan, melainkan membawanya ke rumah kontrakan di Kampung Cilenggang. Di rumah kontrakan itu L disetubuhi secara paksa.
ANANDA BADUDU