Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Kinerja 50 Hari Jokowi

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. TEMPO/Subekti
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -

Usai dilantik menjadi Gubernur Jakarta, Joko Widodo mengaku tidak punya budaya 100 hari. Ia berpendapat semua harus cepat. Selama lima puluh hari memangku jabatan di Jakarta Jokowi seperti ingin membuktikan omongannya pada masa kampanye. "Tidak akan membangun di kawasan Sudirman dan Thamrin. "Kami membangun, tapi dari kampung," kata Jokowi. Hasilnya dari sekian yang sudah dicapai Jokowi, kalangan pengusaha dan kelompok menengah ke atas di Jakarta belum tergarap oleh Jokowi.

SENJATA SATPOL PP DIPRETELI, HARI KE 17
Citra Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang tidak memberikan ketentraman di masyarakat menjadi sorotan Jokowi.
Saat memberikan pengarahan pada apel Satpol PP, Jokowi meminta Satpol PP menghilangkan kekerasan. Kekerasan Satpol
PP cerminan pemda,"Kalau Satpol PP-nya suka nggebuki di mana-mana, bak buk bak buk, berarti pemerintah daerahnya juga
sama. Pasti hobinya bak buk bak buk," kata Jokowi (1/11/2012). Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Effendi Anas langsung berjanji mengikuti perintah Jokowi. “Saya menjalankan kebijakan Pak Gubernur. Alatnya disimpan, karena itu aset, tapi di seragam sudah tidak ada senjata," katanya.

PENGELOLAAN ANGGARAN PEMDA, HARI KE 24
Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama yang banyak bertugas di dalam kantor menjuluki dirinya "Polisi Jahat Gubernur". Salah
satu buktinya pada rapat dengan Dinas Pekerjaan Umum ia mempertanyakan anggaran pembangunan Pos Polisi Pluit yang sampai 1 miliar. Itu hanya satu bukti tangan keras Wagub berhemat anggaran. Ahok berpendapat setiap anggaran harus siap dipotong 25 persen. Hasilnya cukup lumayan. Anggaran listrik dihemat Rp 10 miliar. Sementara dari Dinas Pekerjaan Umum dan Pendidikan menurut Ahok sudah bisa dihemat sampai Rp 1 triliun lebih. Ahok juga meminta pimpinan dinas merancang anggaran yang benar jangan seenaknya. “Jangan buang jarum di Monas. Kalau ketahuan, gue pungut, lu bakal repot,” katanya. (25/11/2012)

KARTU SEHAT JAKARTA, HARI KE 26
Gubernur Joko Widodo bisa merealisasikan salah satu janji kampanye. Secara simbolis sang Gubernur membagikan di Kelurahan Pademangan Timur, Jakarta Utara pada 10/11/2012. Pada tahap pertama sebanyak 3000 kartu langsung dibagikan di semua wilayah Jakarta. Jokowi menyatakan kartu sehat akan membuat masyarakat tenteram. "Semoga dengan kartu ini, warga Jakarta sehat dan tenteram semuanya," ujar Gubernur. FAsilitas yang dapat dinikmati warga Jakarta berupa layanan kesehatan gratis di seluruh Puskesmas di DKI Jakarta. Termasuk perawatan di kelas III 88 rumah sakit yang bekerjasama dengan Pemprov DKI Jakarta.

UPAH BURUH DINAIKAN, HARI KE 36
1. Salah satu putusan Jokowi pada usia dini kepemimpinannya adalah menaikan upah buruh sebesar Rp 2,2 juta atau naik 33 persen. Jokowi berharap putusan itu solusi terbaik bagi kalangan buruh dan pengusaha. "Terlalu atas atau bawah tidak mungkin, jadi tengahnya saja biar win-win solution," kata Jokowi (20/11/2012). Mantan Walikota Solo pun dapat merasa di dukung presiden. Ketika memberikan pengarahan kepada gubernur, bupati dan wali kota, presiden seperti mendukung kenaikan upah buruh. "Era buruh murah dan tidak mendapat keadilan sudah usai, buruh harus menjaga disiplin dan produktivitasnya," ujar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Puri Agung, Grand Sahid Jumat, 30 November 2012.

MOGOK ANGKUTAN UMUM, HARI KE 36
2. Supir angkutan umum tidak mau ketingggal meminta perhatian Gubernur Jokowi. Mogok yang berlangsung hingga pagi pada 20 November cukup diperhatikan Jokowi. Ketika ratusan supir berunjuk rasa di depan Balaikota meminta dihapuskannya Peraturan Daerah nomor 3 tahun 2012 soal Retribusi Daerah, Jokowi menghampiri pendemo. Ia langsung menyetujui pencabutan Perda tersebut. "Saya siap mencabut Perda soal retribusi tersebut," kata Jokowi. Walaupun masih menunggu rekomendasi DPRD namun janji Jokowi bisa mengahiri mogok sopir.

PENATAAN KAMPUNG, HARI KE 38
Gubernur Joko Widodo mulai memarkan desain penataan kampung kumuh di Jakarta. Kampung kumuh tersebar di 360 titik, ditargetkan 100 kampung diperbaiki pada tahun 2013. Menurutnya nantinya Jakarta seperti 1000 kampung yang terkelola baik. "Jangan seperti Singapura yang sekarang menyesal karena semua sudah dijadikan tower," ujar dia. Nantinya setiap kampung mempunyai karakter sesuai daerahnya.
Seperti Bukit Duri di sisi rel kereta menjadi kampung stasiun. Setiap kampung mencakup dua RW dengan jumlah hunian mencapai 300 unit dengan ruang terbuka hijau dan drainase. Alokasi penataan sebesar Rp 30-50 miliar, namun menurut Jokowi, "Tapi nanti tergantung DPRD."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BANJIR JAKARTA, HARI KE 39
Mungkin inilah salah satu yang membuat Jokowi merasakan sulitnya mengelola ibu kota. Dari catatan Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta ada 2.700 keluarga di 17 kelurahan terendam banjir. Jokowi merasa belum sempat menjalankan programnya seperti pengerukan sungai, relokasi warga dan normalisasi kali Pesangrahan dan disalip banjir. "Memang baru proses pengerjaan. Sudah dikeruk api keduluan sama banjir," kata Jokowi (23/11/2012).

KARTU JAKARTA PINTAR, HARI KE 47
Kali ini Gubernur Joko Widodo mengunjungi SMA Yappenda, Jakarta Utara, dan SMA Santo Paskalis, Jakarta Pusat membagikan Kartu Jakarta Pintar (KJP). Sebanyak 3.013 kartu disebar pada tahap awal bagi siswa kurang mampu (1/11/2012). Kartu KJP berbeda dengan dengan Dana BOS, KJP membantu siswa untuk kebutuhan logistik seperti membeli buku, membayar angkutan umum, dan membeli sepatu. Nantinya siswa akan mendapat Rp 240 ribu setiap bulannya. Menurut Wakil Gubernur Basuki, KJP di bagikan untuk memberikan siswa tidak mampu terus bersekolah. "Ini kan untuk pencegahan putus sekolah dulu," katanya Wagus yang biasa dipanggil Ahok. (29/11/2012)

ANGKUTAN UMUM DAN KEMACETAN, HARI KE 50

Mass Rapid Transportation (MRT)
Empat pertemuan Jokowi dengan pihak PT MRT belum juga menyetujui. Jokowi mau merestui MRT bila tarif yang dibebankan ke penumpang dikurangi. Jokowi akan meminta beban pembiayaan 42 persen yang dibebankan kepada Pemda dikurangi. “Paling tidak, saya akan minta pemerintah pusat menanggung 70 persen agar beban kami tidak terlalu berat,” katanya. Bila jumlah 70 persen disetujui, harga tiket bisa lebih murah dari Rp 15 ribu. Sementara Menteri Keuangan Agus Martowardojo belum memberikan lampu hijau permintaan Jokowi.

Ruas Tol Dalam Kota
Rencana enam ruas tol dalam kota juga urung disetujui Jokowi. Menurutnya proyek warisan itu masih mengganjal karena tidak menunjang pembangunan tranportasi masal. Proyek jalan tol itu, Jokowi harus berhadapan dengan desakan Kementerian Pekerjaan Umum. Jokowi hanya setuju bila salah satu ruas dipakai untuk busway. "Kalau untuk elevated bus (bus melayang), iya. Tetapi kalau untuk mobil pribadi,
tidak," ujar Jokowi.

Evan/PDAT/Sumber Diolah Tempo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

14 menit lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club


Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

28 menit lalu

Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa (Pabdesi) menggelar aksi unjuk rasa menuntut DPR merevisi Undang-Undang Desa pasal 39 agar masa jabatan Kepala Desa diperpanjang menjadi 9 tahun, Selasa, 17 Januari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?


Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

2 jam lalu

Massa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) menggelar aksi bersama Desa Jilid III di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu, 31 Januari 2024. Dalam aksi tersebut mereka menuntut DPR RI untuk mengesahkan revisi UU Desa yang diantara tuntutannya ialah penambahan masa jabatan dari 6 tahun menjadi 9 tahun. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.


Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

4 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.


Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

11 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.


Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

12 jam lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaiki mobil listrik ESMEKA BIMA EV pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Kamis, 16 Februari 2023. Produsen mobil lokal, Esemka, memperkenalkan dua unit prototipe mobil listrik, yaitu Esemka Bima EV Cargo Van dan Passenger Van. Tempo/Tony Hartawan
Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.


Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

12 jam lalu

Mendikbudristek Nadiem Makarim bersama istri Franka Franklin Makarim dalam puncak perayaan Hari Pendidikan Nasional 2024 di Indonesia Arena, Kawasan GBK Senayan Jakarta pada Jumat, 3 Mei 2024. Dok. Youtube Kemendikbud RI.
Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.


Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

12 jam lalu

Jokowi saat melihat motor listrik Gesits. (Foto: Artemis Indonesia)
Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.


Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

13 jam lalu

Jokowi hadir di PEVS 2024. (Gooto/Rafif Rahedian)
Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto


Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

14 jam lalu

Jokowi hadir di PEVS 2024. (Gooto/Rafif Rahedian)
Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo