TEMPO.CO, Jakarta -Kepolisian Metro Sektor Cengkareng Jakarta Barat Rabu 13 Juni 2013 pada pukul 19.30 WIB mengamankan 2 drum berisi 2 ton solar yang diduga ditimbun menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak. Namun Polisi belum menemukan tersangka penimbunan solar tersebut.
"Kami masih melakukan pengembangan, termasuk pengejaran kepada para tersangka," kata Kanit Reskrim Polsek Cengkareng Ajun Komisaris Polisi Khoiri, Jumat, 21 Juni 2013.
Para tersangka diduga baru melakukan prakteknya selama dua sampai tiga hari. Diduga solar tersebut akan dijual setelah harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi naik. Rencananya pemerintah akan mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi malam ini.
Khoiri melanjutkan, penemuan tersebut berawal dari laporan warga. Para tersangka menyembunyikan barang bukti di sebuah rumah pengrajin bambu di Jalan H.Lemgkong RT 08 RW 15 kelurahan Cengkareng Timur Jakarta Barat. Polisi belum bisa memastikan apakah solar tersebut akan dijual eceren atau dijual kepada agen.
FAIZ NASHRILLAH
Terhangat:
Evaluasi Jokowi | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah
Baca Juga:
Hanura: Harga BBM Boleh Naik, Asalkan...
Spanduk Tolak Kenaikan BBM PKS Dicopot
Muhaimin: Yang Tolak BBM Naik, Tak Mengerti Masalah
Demokrat: Menteri PKS Lebih Baik Mundur
Istana: Ini Bukan Saat Tepat Provokasi Politik