TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan bus Koantas Bima B 7819 DG jurusan Ciputat-Tanah Abang yang terguling di Jalan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada pukul 08.50 WIB, Sabtu, 10 Agustus 2013, memakan satu korban jiwa.
Berdasarkan data yang didapat dari RS Fatmawati, terdapat 10 penumpang yang dirawat di IGD RS Fatmawati. “Korban kecelakaan Koantas Bima saat ini sudah dipulangkan karena mereka hanya mengalami luka-luka ringan. Namun, terdapat satu orang yang meninggal dari kecelakaan tersebut,” kata Ibu Arimurni, Duty Manajer RS Fatmawati.
Korban yang meninggal diperkirakan adalah kenek bus Koantas Bima tersebut. Korban diketahui bernama Zulgani, pria berumur 35 tahun. Saat ini jenazah Zulgani masih berada di dalam ruang mayat RS Fatmawati. Keluarga korban pun belum ada yang datang untuk membawa pulang jenazahnya.
“Penumpang yang menjadi korban kecelakaan bus Koantas Bima ini tak hanya dilarikan ke RS Fatmawati. Beberapa korban juga dilarikan ke RS Pondok Indah dan RS Siloam. Kami sekarang juga masih menunggu perkembangan dan info selanjutnya dari Polantas Jakarta Selatan,” kata Arimurni.
Namun, saat menghubungi pihak RS Pondok Indah, mereka tidak dapat memberikan keterangan serta identitas korban. "Kami tidak bisa memberikan data pasien karena ini merupakan prosedural rumah sakit," ujar Pak Yahya, petugas bagian UGD RS Pondok Indah.
ANINDYA LEGIYA
Berita Lain:
Jokowi: Gak Mungkin Jakarta Dipagari
Pembunuhan Sisca Yofie Direncanakan Matang
Penembak Halte Transjakarta Naik Mobil Fortuner
Kalla Dikunjungi Tiga Juragan Besar Media
Eksekutor Sisca Yofie adalah Pembunuh Bayaran
Tim Polisi Telisik Tiga Handphone Sisca
17 Agustus, Bella Saphira Menikah dengan Jenderal
Lady Gaga Telanjang untuk Pembangunan Museum