TEMPO.CO , Jakarta:Pengacara Hercules, Boyamin Saiman mengatakan tuduhan pemerasan atas kliennya tak berdasar. Alasannya, apa yang dilakukan anak buahnya, Fransisco Soares Recado, 42 tahun, pekan lalu di luar kontrol Hercules.
Adapun semua tindakan Hercules dalam pengamanan dilakukan atas jabatannya sebagai Komisaris Utama perusahaan jasa pengamanan PT Titu Harmoni. "Semua usaha berdasarkan perjanjian kerja sama yang legal, tanpa paksaan," kata Boyamin melalui BlackBerry Messenger, Sabtu, 2 November 2013.
Anak buah Hercules, Fransisco Soares Recado alias Bobby, 42 tahun ditangkap Kepolisian Resort Jakarta Barat. Kepala Satuan Reskrim Polrestro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Hengky Hariadi, mengatakan polisi menyita enam buah senjata api saat membekuk Bobby di sebuah hotel di Karawang, Jawa Barat, Bobby.
Bobby diduga merupakan tangan kanan Hercules. Lelaki kelahiran Timor Leste ini merupakan orang yang menyembunyikan Irene Tupessy alias Kill Bill di rumah Hercules di Indramayu, Jawa Barat, pada Maret 2012. Kill Bill diburu terkait kasus penyerangan di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, pada 23 Februari 2012. Menurut Bonyamin, kelakuan anak buahnya itu bukan tanggung jawab Hercules. “Apakah jika ada anggota reserse yang bertindak kriminal tanpa komando, maka kepala satuannya ikut salah?” kata dia.
Boyamin mengatakan anak buah Hercules yang terlibat kasus pemerasan seperti, Edi Turangga, Ferdinand Kili Kili, dan Bobby tak termasuk inti. "Meskipun memiliki anak buah dalam jumlah banyak, ketiganya bisa dikatakan termasuk berada di ring lima," ujar dia.
Dia menyebut anak buah langsung atau inti Hercules satu di antaranya Joao Meco. Joao merupakan seorang pengacara dan kader Gerakan Rakyat Indonesia Baru, ormas bentukan Hercules.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Topik Terhangat
Roy Suryo Marah di Pesawat | Suap Bea Cukai | Buruh Mogok Nasional | Suap Akil Mochtar | Adiguna Sutowo
Berita Terkait
Geledah Markas Anak Buah Hercules, Ada Narkoba
Rumah Anak Buah Hercules Dibakar Warga
Keluar Tahanan, Anak Buah Hercules Ditangkap Lagi
Hercules Minta Penyiksa Pedagang Kopi Ditembak
`Penganiaya Janda Penjual Kopi Bukan Pro Hercules'