Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembangunan RSUD Depok Harus Dilanjutkan

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Warga Depok yang hendak berobat mulai tiba di temmpat antrean sejak pukul 2.00 pagi di RSUD Depok, 10 September 2014. RSUD menyediakan nomor antrean untuk 15-30 pasien sesuai dengan batas pelayanan rumah sakit. TEMPO/Ilham Tirta
Warga Depok yang hendak berobat mulai tiba di temmpat antrean sejak pukul 2.00 pagi di RSUD Depok, 10 September 2014. RSUD menyediakan nomor antrean untuk 15-30 pasien sesuai dengan batas pelayanan rumah sakit. TEMPO/Ilham Tirta
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Ketua DPRD Kota Depok, Hendrik Tangke Allo, berjanji untuk  menyetujui berapa pun anggaran yang dibutuhkan untuk melanjutkan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depok. Alasannya, proses pembagunan RSUD sudah berhenti  sejak lima tahun lalu. "RSUD ini kan soal kesehatan, bagi saya berapa pun anggaran untuk membenahi kesehatan akan disiapkan," kata Hendrik, Ahad, 5 Oktober 2014.

Untuk mewujudkannya,  politikus dari PDI Perjuangan ini berencana memanggil pimpinan RSUD dan Dinas Tata Ruang dan Pemukiman (Distarkim). "Kami akan pertanyakan sampai dimana kegiatan pembangunan yang mereka rencanakan," katanya.

Menurut Hendrik, DPRD periode sebelumnya telah menyetujui anggaran pembangunan rumah sakit sebesar Rp 41,4 miliar dalam APBD tahun 2014.  Anggaran itu antara lain digunakan untuk pembangunan pondasi gedung B dan D sebesar Rp 10 miliar; pembangunan unit kedokteran umum, ICU, NICU, PICU, HCU sebesar Rp 5 miliar.

Selanjutnya, pembangunan gedung laundry, gizi, gudang, farmasi, ambulance center, instalasi pemulasaraan jenazah dengan total Rp 26,4 miliar. Hingga saat ini, semua pembangunan itu belum terlihat. "Sampai sekarang kami belum lihat pelelangan kegiatan itu," katanya.

Seperti diketahui, minimnya fasilitas di RSUD Depok membuat pelayanan kepada masyarakat terganggu. Tidak jarang masyarakat Depok dirujuk ke rumah sakit lain di Jakarta atau Bogor.  Bahkan banyak calon pasien harus ditolak karena kamar perawatan telah penuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini, RSUD Depok masih menyadang  tipe C karena hanya memiliki 69 kamar rawat inap. Rencananya, RSUD akan dibangun minimal bertipe B dengan ruang rawat inap antara 150-200 kamar. Untuk menunjang rencana itu, gendung B, C dan D RSUD telah mulai dibangun pada 2009, namun pembangunan mangkrak hingga saat ini.

Menajer On Duty RSUD Depok, Riyanto mengatakan,  mangkraknya pembangunan rumah sakit  disebabkan  RSUD baru satu tahun menjadi instansi mandiri. Selama ini RSUD di bawah kewenangan Dinas Kesehatan sehingga semua kegiatan pembangunan ada di Dinkes. 

ILHAM TIRTA

Berita lain:
Jokowi: Tak Ada Jatah Menteri Koalisi Merah Putih 

Adian Napitupulu Yakin Dana Kampanye Balik Modal

Ricuh Unjuk Rasa, 21 Anggota FPI Tersangka

Kenali Enam Tanda Wanita yang Butuh Seks

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

4 hari lalu

Ilustrasi - Ventilator rumah sakit. (ANTARA/Shutterstock/am)
Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.


1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

4 hari lalu

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

4 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

9 hari lalu

Raden Ajeng Kartini bersama dua saudarinya Kardinah dan Roekmini. Wikipedia/Tropenmuseum
Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.


8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

22 hari lalu

Pemain Al Nassr, Sadio Mane. (Instagram/@alnassr)
8 Amal Jariyah Sadio Mane untuk Desanya di Senegal, Dirikan Masjid hingga Bagi Makan Gratis Saat Ramadan

Sadio Mane bintang Al Nassr dikenal kedermawanannya untuk kampung halamannya, Bambali, Senegal. Berikut 8 amal jariyah Mane untuk kampungnya.


Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

24 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan diparkir di dekat pagar perbatasan sebelum memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka yang memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Blokade Mulai Dibuka, Tiga Truk Bantuan Tiba di Rumah Sakit di Utara Gaza

Sebanyak tiga truk bantuan berisi bahan bakar, obat-obatan, dan pasokan medis pada Sabtu memasuki Gaza utara yang sebelumnya menghadapi blokade Israel


Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

32 hari lalu

Tentara Israel berdiri di dekat pagar perbatasan, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Tentara Israel Masih Menggempur Seluruh Wilayah Gaza

Tentara Israel masih melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Gaza. Korban jiwa pun terus berjatuhan.


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

33 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

36 hari lalu

Bamsoet Dukung Aspen Medical Bangun Rumah Sakit Internasional

Pembangun awal di Depok dan berlanjut ke Cikarang, Karawang, hingga Makassar.


Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

36 hari lalu

Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D saat menghadiri peresmian kerja sama antara laboratorium klinik Prodia dan IHH Healthcare Malaysia di Jakarta, Kamis 28 Juli 2022/Prodia
Kemenkes: Kekurangan Dokter Spesialis Hampir di Seluruh Provinsi

Dante Saksono Harbuwono mengatakan, kekurangan dokter spesialis terjadi hampir di seluruh provinsi Indonesia.