TEMPO.CO, Depok - Warga di perumahan Raffles Hills, Harjamukti, Depok, gempar setelah mencium bau gas di sekitar tempat tinggal mereka. Aroma menyengat gas itu sudah tercium sejak Ahad, 6 Desember 2015 petang, hingga malam ini. Mereka tidak ada yang berani menyalakan kompor karena khawatir bakal terjadi ledakan. "Kami menduga ada pipa gas pertamina yang bocor," kata Mohammad Kurniawan, warga Blok M, Perumahan Raffles Hill.
Menurut Kurniawan, perumahan Raffles Hill memang dilewati jaringan pipa gas milik Pertamina. Jaringan itu berada di sisi utara Blok M. Jarak hanya beberapa meter dari batas perumahan.
Kebetulan, kata Kurniawan, saat ini di sekitar tempat itu tengah ada pengerjaan proyek jalan tol Cimanggis-Cibitung. Warga sejak awal telah menolak rencana pembangunan proyek tol itu karena akan beririsan degan jalur jaringan pipa gas. "Kami sudah lapor ke polisi tadi, terkait bau gas yang muncul. Kami menduga pipa gas pertamina bocor," ucapnya.
Kurniawan mengatakan, awalnya proyek jalan tol itu akan dibangun sejajar dengan jaringan pipa gas. Namun belakangan rencana proyek berubah. "Kami baru diberitahu tahun 2014," katanya. Setelah ada pemberitahuan itu warga yang tinggal di Blok M melancarkan protes. Bahkan Sabtu lalu mereka menggelar unjuk rasa untuk menuntut proyek jalan tol dikembalikan ke rencana awal. "Kami takut pipa gas meledak atau bocor kalau beririsan dengan jalan tol," kata Kurniawan.
IMAM HAMDI