TEMPO.CO, Jakarta - Ketua RT kompleks perumahan tempat Jessica Kumala Wongso tinggal di Sunter, Jakarta Utara, Paulus Sukiyanto, mengatakan Jessica dan keluarganya sudah berada di hotel sejak Jumat pagi.
“Saya tidak tahu kapan berangkatnya. Jumat pagi, Pak Winardi (ayah Jessica) menelepon saya dan mengabarkan mereka menginap di hotel,” kata Paulus saat dihubungi Tempo, Sabtu, 30 Januari 2016.
Menurut ceritanya, Winardi meminta Paulus untuk menjaga rumahnya sementara waktu. Setelah open house di rumah Jessica pada Kamis lalu, keluarga itu ingin menenangkan diri. “Makanya mereka bilang ingin menginap di hotel dulu untuk menghindari wartawan,” ujarnya.
Pada acara open house itu banyak wartawan hadir karena mendengar polisi akan memeriksa rumah Jessica lagi. Namun pemeriksaan itu ternyata tak jadi. Hingga siang, Jessica masih meladeni wartawan. Sebelum sore, ia pamit mau pergi untuk wawancara dengan salah satu media televisi.
Paulus mengaku kaget mendengar penangkapan warganya itu. Menurut dia, tak ada tanda-tanda polisi akan menggerebek rumah Jessica lagi. “Biasanya kalau ada polisi mau ke sini mereka bilang dulu sama saya,” katanya.
Polisi menangkap Jessica Wongso pada hari ini, 30 Januari 2016, terkait dengan kasus kematian Wayan Mirna Salihin di kedai Olivier, mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat, pada Rabu, 6 Januari 2016. Jessica ditangkap saat menginap di Hotel Neo Mangga Dua Square, Jakarta Utara.
Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti menjelaskan penangkapan Jessica Kumala Wongso dilakukan tanpa perlawanan.
MAYA AYU PUSPITASARI
