Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terima Dua Laporan, Polisi Belum Telusuri Akun Media Sosial Jonru  

image-gnews
Jonru Ginting. twitter.com
Jonru Ginting. twitter.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya belum melakukan penelusuran terhadap unggahan di akun media sosial Jon Riah Ukur Ginting alias Jonru. Padahal polisi telah menerima dua pelaporan atas dugaan ujaran kebencian yang dilakukan Jonru di akun media sosialnya.

"Sejauh ini hanya mendapatkan pelaporan. Sifatnya media yang dibawa pelapor," kata Direktur Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Adi Deriyan di Polda Metro Jaya, Selasa, 5 September 2017.

Menurut Adi, penelusuran akun media sosial Jonru nantinya akan melalui tahapan khusus untuk mengambil bukti-bukti di dalamnya. Hal itu, kata dia, dimulai dengan proses pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Hingga kini, polisi baru meminta keterangan dari pihak pelapor. "Hasil pengambilan keterangan pelapor kami kembangkan dan rencanakan proses penyidikan lebih lanjut," ujarnya.

Baca: Diperiksa 9 Jam, Pelapor Jonru Ginting Jawab 14 Pertanyaan

Pegiat media sosial, Jonru, dilaporkan ke polisi oleh pengacara Muannas Al Aidid atas dugaan ujaran kebencian. Muannas telah diperiksa polisi pada Senin kemarin, 4 September 2017. Ia diperiksa selama sembilan jam di Polda Metro Jaya.

Dalam pemeriksaan itu, Muannas menjelaskan kepada polisi mengenai maksud ujaran kebencian, dasar pelaporannya terhadap Jonru, serta membeberkan bukti-bukti yang diduga termasuk delik tindak pidana ujaran kebencian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Muannas, unggahan Jonru di akun Facebook-nya mengandung sentimen suku, agama, dan ras yang sudah akut. Salah satunya unggahan Jonru yang menyebut Indonesia dijajah Belanda dan Jepang pada 1945, tapi pada 2017 dijajah etnis Cina. "Itu kan bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis, bukan kritik," ucapnya.

Baca: Pengacara Jonru Kewalahan Minta Tambah Kuasa Hukum

Selain itu, Muannas menemukan unggahan Jonru yang mengandung sentimen terhadap individu. Jonru, kata dia, pernah mengajak umat Islam agar tidak salat di Masjid Istiqlal karena imamnya adalah Quraish Shihab. "Termasuk juga Pak Jokowi dimuat dalam akun itu soal asal-usulnya. Itu bagian-bagian yang kami kira masuk rumusan tindak pidana," tuturnya.

Pada hari yang sama, polisi juga menerima laporan dari seorang pengacara bernama Muhammad Zakir Rasyidin. Zakir melaporkan Jonru ke polisi pada 4 September 2017 tentang dugaan ujaran kebencian terhadap Jokowi.

FRISKI RIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Piala Uber Capai Final, Greysia Polii: Ini Kemenangan Perempuan Indonesia yang Selalu Diremehkan

5 menit lalu

Skuat Piala Uber Indonesia. Foto`Instagram Greysia Polii.
Tim Piala Uber Capai Final, Greysia Polii: Ini Kemenangan Perempuan Indonesia yang Selalu Diremehkan

Greysia Polii merasa, meski kalah melawan China, pencapaian tim Uber Indonesia 2024 ini merupakan kemenangan bagi para perempuan Indonesia.


5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

8 menit lalu

Sheila on 7. Dok. Istimewa
5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.


Universitas Syiah Kuala Sediakan Kuota 35 Persen untuk Jalur Seleksi Mandiri

8 menit lalu

Kantor rektor di Universitas Syiah Kuala atau USK. (ANTARA/HO-Humas USK)
Universitas Syiah Kuala Sediakan Kuota 35 Persen untuk Jalur Seleksi Mandiri

Pendaftaran seleksi mandiri Universitas Syiah Kuala atau USK dibuka hingga 20 Juni 2024 pukul 16:00 WIB.


Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

11 menit lalu

Cacing bambu, ulat sutera dan jangkrik goreng disajikan di restoran Insect di Bangkok, Thailand. Tujuan menggunakan serangga dalam kuliner ini untuk merevolusi pandangan terhadap makhluk yang paling tidak dicintai manusia. AP/Sakchai Lalit
Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

Makanan yang bisa bikin Anda bergidik seperti serangga justru diklaim sehat dan bergizi tinggi. Berikut makanan bergizi yang disarankan ahli diet.


Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

22 menit lalu

Para pengunjuk rasa melakukan aksi duduk untuk mendukung warga Palestina, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Texas State University di San Marcos, Texas, AS 29 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera


Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

23 menit lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

Kepala Pusat Data, Informasi BNPB, Abdul Muhari mengatakan 14 warga yang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan


Alasan UPI Bandung Tidak Menaikkan UKT Mahasiswa Baru

24 menit lalu

Guru besar, dosen dan mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan pernyataan sikap di Gedung Isola Kampus UPI, Bandung, Jawa Barat, Senin 5 Februari 2024. Dalam pernyataan sikapnya, civitas akademika UPI meminta agar Presiden Joko Widodo mencabut pernyataan yang menunjukkan keberpihakan dan keterlibatannya dalam kampanye politik pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Alasan UPI Bandung Tidak Menaikkan UKT Mahasiswa Baru

Ketetapan tarif UKT yang sama baru berlaku untuk mahasiswa yang lolos Seleksi Nasional Berbasis Prestasi dan Tes atau SNBP dan SNBT 2024.


Mahalini Jalani Upacara Mepamit, Didampingi Rizky Febian dan Keluarga di Bali

26 menit lalu

Rizky Febian dan Mahalini menggelar Upacara Mepamit di Bali, Ahad, 5 Mei 2024. Foto: Instagram/@nindypricilia
Mahalini Jalani Upacara Mepamit, Didampingi Rizky Febian dan Keluarga di Bali

Mahalini dan Rizky Febian mulai melangsungkan rangkaian pernikahan adat Hindu di Bali, menjelang pernikahan mereka.


Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

32 menit lalu

Petugas membersihkan lukisan
Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

Mona Lisa karya seni yang paling banyak dikunjungi di dunia, 10 juta orang datang ke Museum Louvre untuk melihat lukisan itu setiap tahunnya.


Bidan Diduga Malpraktik Viral di Medsos, Polres Prabumulih Lakukan Penyelidikan

36 menit lalu

ilustrasi malpraktek. Tempo/Indra Fauzi
Bidan Diduga Malpraktik Viral di Medsos, Polres Prabumulih Lakukan Penyelidikan

Polres Prabumulih sudah melakukan penyelidikan soal dugaan malpraktik seorang bidan yang viral di media sosial.