TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan polisi akan memeriksa John Kei terkait dengan kasus pembunuhan Tan Harry Tantono alias Ayung, Selasa, 6 Maret 2012.
"Polisi sedang jalan ke RS Polri," Kata Rikwanto ketika dihubungi Tempo, Selasa siang, 6 Maret 2012.
Menurut Rikwanto, polisi akan meminta saran kepada dokter tentang kesiapan John untuk bisa diperiksa. Adapun lokasi pemeriksaan bisa di rumah sakit atau menjemput Kei dari rumah sakit. "Tergantung saran dokter," ujarnya. (Baca juga: Dokter Sudah Izinkan Penyidik Periksa John Kei)
Jika dokter memperbolehkan, John Kei akan dibawa ke Polda Metro Jaya. "Selain kami lakukan pemeriksaan, dia juga kami tahan," kata Rikwanto. Tapi, Rikwanto tidak bisa memastikan waktu kedatangan John Kei ke Polda Metro Jaya.
Sebelumnya, Kepala Rumah Sakit Polisi Polri Komisaris Besar Agus Prayitno menyatakan kesehatan John Kei sudah membaik. Kadar gula pria asal Maluku itu sudah kembali normal. Dokter juga sudah membuka jahitan di kaki John yang terluka akibat tembakan. Polisi mengaku terpaksa melepaskan tembakan karena John memberi perlawanan.
Polisi menangkap John Kei di Hotel C'One, Pulomas, Jakarta Timur, pada 17 Februari 2012. John diduga terlibat kasus pembunuhan Direktur Power Steel Mandiri, Tan Harry Tantono, di Swiss-Bellhotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat, 26 Januari 2012 lalu.
John jadi incaran polisi sejak dia dan kelompoknya diduga terlibat dalam pembunuhan Tan Harry Tantono alias Ayung. Sesaat sebelum dibunuh pada 26 Januari 2012 lalu, Ayung terdeteksi bercakap-cakap dengan John di kamar 2701 Swiss-Belhotel Jakarta. Kemudian datang belasan anak buah John dan setelah itu jasad Ayung ditemukan tewas penuh luka dan berlumur darah.
ANANDA PUTRI | ELLIZA HAMZAH
Berita Terkait:
John Kei dan Kelompok 'Penguasa' Ibu Kota
Siapa Sebenarnya John Kei?
Kapolda: Kenapa Backing John Kei Tidak Nongol?
Kekuatan Besar di Balik Gangster Kei
John Kei, dari Tanah Abang hingga Australia
Begini John Kei Ditangkap
John Kei Diduga Terkait Pembunuhan Bos Sanex
John Kei Ditangkap Saat Bersama Alba Fuad
Sekamar dengan John Kei, Alba Fuad Positif Nyabu
Polisi Selidiki Keterlibatan John Kei Lewat CCTV
Berita terkait
Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan
50 hari lalu
Diduga preman dan sekuriti PT Perkebunan dan Dagang Bumi Sari Maju Sukses melakukan serangan dan intimidasi terhadap petani Desa Pakel Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPetani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim
54 hari lalu
Sebelum dugaan penganiayaan ini terjadi, Wahyu menyebut sejak dulu PT Bumi Sari kerap meneror warga Desa Pakel.
Baca SelengkapnyaLokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu
18 Februari 2024
Lokataru mengungkap kronologi kekerasan terhadap mahasiswa saat demo di Geudng MK sehari sebelum pemilu.
Baca SelengkapnyaKetua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi
10 Februari 2024
Salah satu Mahasiswa Universitas Trilogi mendapat kekerasan fisik hingga memar di dahi. Ketua BEM akui rekannya masih cemas.
Baca SelengkapnyaIntimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi
5 Februari 2024
Delpedro Marhaen menyatakan Lokataru dan koalisi akan melaporkan dugaan intimidasi di Universitas Trilogi oleh sekelompok preman yang melarang demo.
Baca SelengkapnyaPuluhan Massa Orasi di Depan Kantor YLBHI dan KontraS, Minta Isu Pemakzulan Jokowi Dihentikan
5 Februari 2024
Kantor YLBHI dan KontraS didatangi sejumlah massa yang meminta mereka menghentikan penggaungan isu-isu penyelematan demokrasi.
Baca SelengkapnyaCerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi
5 Februari 2024
Belasan preman mengintimidasi mahasiswa di sekitar Universitas Trilogi, Jakarta. Mereka dipaksa bubarkan diskusi membahas demo pemakzulan Jokowi.
Baca SelengkapnyaMassa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku
28 Januari 2024
Ormas Islam di Solo berencana beraudiensi dengan polisi untuk memberikan dukungan terhadap pemberantasan premanisme.
Baca Selengkapnya1 Tewas Dalam Bentrokan Dua Kelompok Preman di Pasar Baru Bekasi, Dipicu Pemalakan Pedagang
28 Desember 2023
Kedua preman sudah ditahan di Polres Metro Bekasi Kota karena melakukan penusukan hingga korban meninggal.
Baca SelengkapnyaKronologi 5 Pengamen di Bekasi Keroyok dan Hantam Preman Pakai Batu, Korban Kritis
16 November 2023
Polsek Bantargebang kini masih memburu empat pengamen yang kabur usai mengeroyok korban.
Baca Selengkapnya