Kusti Bantah Sindikat Bayi Jakarta Utara, Ini Kronologinya

Reporter

Kamis, 17 September 2015 08:26 WIB

REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Kustiawati atau yang biasa disapa Ngkus, 40 tahun, warga Cilincing, Jakarta Utara harus berurusan dengan polisi terkait adopsi bayi yang dilakukan dirinya dan suaminya. Pasutri yang sudah 8 tahun menanti keturunan tersebut dituduh melakukan jual-beli bayi karena adopsi ilegal yang mereka lakukan. Pada 11 September 2015, pasutri tersebut melakukan adopsi, dan esok harinya sang suami dan sang bayi dipanggil ke kantor polisi.

"Saya sempat hamil tapi semuanya gagal melahirkan. Yang pertama pada 2008 anak saya meninggal saat proses persalinan. Kehamilan kedua dan ketiga saya mengalami keguguran," kata Ngkus kepada Tempo, Rabu, 16 September 2015 di rumahnya.

Selama 8 tahun usia pernikahan, pasutri ini terus menanti keturunan. Mereka pun mengaku juga sedang mencari informasi mengenai proses adopsi hingga sampailah kabar dari kakak sepupu Ngkus, Lisnawati alias Neti, bahwa ada bayi yang membutuhkan adopsi. Pada Jumat 11 September 2015 sekitar pukul 14.00, Ngkus mendapat panggilan telepon dari Neti yang mengatakan bahwa ada bayi berumur 40 hari yang terlantar dan membutuhkan perawatan.

"Lewat telepon, saya tanya sama Kak Neti tentang latar belakang orang tua bayi dan bagaimana keadaan bayinya. Kak Neti dapat informasi tentang bayi yang terlantar dari temannya. Katanya mereka dapat info dari tetangga-tetangga orang tua bayi itu. Dari cerita Kak Neti, saya merasa kasihan sama kondisi bayinya. Kalau berminat asuh, saya bisa lihat kondisi bayi di rumah Kak Neti nanti sorenya," tutur Ngkus.

Berita terkait

Taruna STIP Kemenhub Ucapkan Kode-kode Khusus saat Aniaya Adik Tingkat Hingga Tewas

7 hari lalu

Taruna STIP Kemenhub Ucapkan Kode-kode Khusus saat Aniaya Adik Tingkat Hingga Tewas

Polisi melibatkan ahli bahasa untuk mengungkap kode-kode khusus yang diucapkan taruna STIP Kemenhub saat menganiaya adik tingkat hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Taruna STIP Kemenhub sebagai Tersangka Baru Kekerasan Terhadap Adik Tingkat Hingga Tewas

7 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Taruna STIP Kemenhub sebagai Tersangka Baru Kekerasan Terhadap Adik Tingkat Hingga Tewas

Tiga taruna tingkat dua STIP Kemenhub tersebut dianggap terlibat dalam kekerasan terhadap adik tingkat Putu Satria Ananta hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Kematian di Kampus Akibat Penganiayaan, Terakhir Taruna di STIP Jakarta

7 hari lalu

Sejumlah Kasus Kematian di Kampus Akibat Penganiayaan, Terakhir Taruna di STIP Jakarta

Mahasiswa STIP Jakarta bernama Putu Satria Rastika dinyatakan meninggal setelah dianiaya seniornya. Ini bukan kejadian pertama kematian di kampus.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

23 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Ketua Kampung Bayam Dipenjara, Kuasa Hukum: Furqon Bukan Sekadar Ingin Bebas

33 hari lalu

Ketua Kampung Bayam Dipenjara, Kuasa Hukum: Furqon Bukan Sekadar Ingin Bebas

Muhammad Furqon, warga Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara, berharap dirinya bisa dibebaskan dari tahanan.

Baca Selengkapnya

Penangguhan Penahanan Ditolak, Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Minta Kuasa Hukum Diganti yang Lebih Berani

34 hari lalu

Penangguhan Penahanan Ditolak, Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Minta Kuasa Hukum Diganti yang Lebih Berani

Akibat penolakan penangguhan itu, warga eks Kampung Bayam tersebut tidak bisa merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah bersama keluarganya di rumah.

Baca Selengkapnya

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Terpaksa Rayakan Idul Fitri di Tahanan Polres, Ini Kata Sang Istri

36 hari lalu

Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Terpaksa Rayakan Idul Fitri di Tahanan Polres, Ini Kata Sang Istri

Usai Salat Id, sejumlah penghuni Kampung Susun Bayam bersama Munjiah menjenguk Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam itu di tahanan.

Baca Selengkapnya

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

42 hari lalu

Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.

Baca Selengkapnya

Polisi Gerebek Kampung Bahari Jakarta Utara, 21 Orang Positif Narkoba

10 Maret 2024

Polisi Gerebek Kampung Bahari Jakarta Utara, 21 Orang Positif Narkoba

Dari penggerebekan itu, polisi menangkap 26 orang yang diduga terlibat peredaran narkoba.

Baca Selengkapnya

5 Bayi jadi Korban Perdagangan Anak, Ibu dan Pembeli Kenal Lewat Grup Adopsi

24 Februari 2024

5 Bayi jadi Korban Perdagangan Anak, Ibu dan Pembeli Kenal Lewat Grup Adopsi

Polres Metro Jakarta Barat menetapkan tiga tersangka atas jual beli bayi.

Baca Selengkapnya