Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno diimunisasi vaksin difteri oleh dokter Klinik Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP) DKI Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Jum'at, 15 Desember 2017. Tempo/Moh Khory Alfarizi
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno diimunisasi vaksin difteri oleh dokter Dinda Muharamah dari klinik Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP) DKI Jakarta di Balairung Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 15 Desember 2017.
Dia sengaja meminta diimunisasi, karena berdasarkan laporan yang dia terima dari tim Jakarta Smartcity, dirinya termasuk kategori rentan terhadap serangan difteri. “Kalau saya bertemu lebih dari 5.000 orang dalam satu minggu, menjadi sangat rentan terhadap penularan difteri," kata Sandiaga Uno, Jumat, 15 Desember 2017.
Seperti dirinya, ujar Sandiaga Uno, orang-orang yang pekerjaannya berhadapan dengan orang banyak juga perlu diimunisasi vaksin difteri. Sebagai contoh, wartawan. Karena itu, Sandiaga mengajak para wartawan diimunisasi.
"Saya mengusulkan semua wartawan diimunisasi, karena kalian juga bertemu dengan 5.000 sampai 6.000 orang dalam seminggu. Sama dengan Pak Anies juga," tutur Sandiaga Uno. Menurut Sandiaga, dirinya perlu memberi contoh kepada masyarakat tentang betapa pentingnya imunisasi. “Saya mengajak orang-orang dekat untuk ikut diimunisasi.”
