Ini 4 Saran Ombudsman Soal Sengketa Pulau Pari ke Anies Baswedan

Editor

Dwi Arjanto

Senin, 9 April 2018 20:30 WIB

Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno mengisi daftar hadir saat mendatangi kantor Ombudsman RI di Kuningan,Jakarta Selatan 9 April 2018. Pemanggilan Sandiaga Uno terkait dengan penerbitan sertifikat Tanah di Pulau Pari. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Ihwal sengketa antara warga Pulau Pari di Kepulauan Seribu dan PT Bumi Pari Asri akhirnya mulai menemukan titik terang.

Pada Senin, 9 April 2018, Ombudsman Republik Indonesia perwakilan Jakarta Raya mengungkap adanya maladministrasi dalam kasus tersebut melalui Laporan Hasil Akhir Pemeriksaan (LHAP) di kantor Ombudsman, Jakarta Selatank yang disambut sujud syukur sejumlah warga Pulau Pari yang berunjuk rasa.

Ombudsman mengumumkan temuan maladministrasi berupa penyimpangan prosedur, penyalahgunaan wewenang, dan pengabaian kewajiban hukum oleh Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Utara dalam penerbitan 62 sertifikat hak milik (SHM) atas nama perorangan serta 14 sertifikat hak guna bangunan (SHGB) atas nama PT Bumi Pari Asri dan PT Bumi Griyanusa.

Baca: Sengketa Pulau Pari, Ini Temuan Ombudsman Soal Surat-surat Tanah

Mereka juga menyarankan delapan butir tindakan korektif; empat di antaranya ditujukan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah wewenang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar mengembalikan peruntukan Pulau Pari sebagai kawasan permukiman penduduk/nelayan sesuai dengan ketentuan Pasal 171 ayat (2) huruf e Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah 2030 sebagai upaya perlindungan terhadap pulau-pulau kecil, nelayan, lingkungan, dan ekosistem laut," demikian bunyi poin keempat dari delapan saran yang dikeluarkan Ombudsman dalam LAHP tersebut.

Selain itu, Ombudsman meminta Pemprov DKI Jakarta, yang hari ini diwakili Wakil Gubernur Sandiaga Uno, menginventarisasi data warga Pulau Pari serta melakukan pengukuran dan pemetaan ulang terhadap kepemilikan hak atas tanah di pulau tersebut.

Karena penduduk asli pulau tidak memiliki sertifikat kepemilikan tanah, Ombudsman menganjurkan warga yang memiliki alas hak segera diproses Pemprov DKI dan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) DKI Jakarta agar status kepemilikannya diperjelas.

Dua butir tindakan korektif selanjutnya menyangkut inventarisasi semua pulau di kawasan administratif Kepulauan Seribu beserta aset-aset di atasnya oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Hasil inventarisasi sebagaimana dimaksud pada angka 7 dapat berupa permohonan status HPL (hak pengelolaan) untuk pulau-pulau di Kepulauan Seribu dan pengamanan aset-aset milik Pemprov DKI Jakarta," demikian tercantum dalam butir ketujuh tindakan korektif LAHP Ombudsman atas sengketa Pulau Pari.

Ombudsman memberikan jangka 60 hari kerja bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melaksanakan dan melaporkan perkembangan setiap tahapan rekomendasi di Pulau Pari.

Warga Pulau Pari berharap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memihak masyarakat. "Gubernur juga pernah berjanji bahwa akan tetap menjaga masyarakatnya agar masyarakatnya itu tetap hidup bahagia," ujar Edi Mulyono, pengurus Forum Peduli Pulau Pari, pada Senin, 9 April 2018, saat warga Pulau Pari menggelar aksi damai di depan Kantor Ombudsman. "Kami berharap gubernur tetap pada pendiriannya."

SALSABILA PUTRI PERTIWI | DA

Berita terkait

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

23 jam lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

1 hari lalu

NasDem Prioritaskan Anies Baswedan Maju Pilgub Jakarta

Ketua Umum partai NasDem, Surya Paloh mengatakan, pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI masih perlu pengkajian.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

1 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

2 hari lalu

Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

2 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

3 hari lalu

Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.

Baca Selengkapnya

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

3 hari lalu

NasDem-PKS Siap Bersatu Lagi di Pilkada, Kans Usung Anies Masih Dibahas

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menegaskan partainya siap berkoalisi kembali dengan PKS di Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya