Bekasi Bikin Talangan Antisipasi Dana Bau Bantargebang Molor Cair

Selasa, 29 Mei 2018 21:01 WIB

Pemulung beraktivitas di dekat pipa instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang di Bekasi, Jawa Barat, 21 Maret 2018. PLTSa itu mampu menghasilkan listrik berkekuatan 26 Mega Watt dengan bahan baku sampah sebanyak 4500 ton per hari. ANTARA/Risky Andrianto

TEMPO.CO, Bandung -Pejabat Sementara Walikota Bekasi Ruddy Gandakusumah mengatakan, seluruh berkas persyaratan untuk pencairan dana kompensasi bau sampah Bantargebang sudah diserahkan pada pemerintah provinsi DKI.

“Sudah kita penuhi. Arintya syarat formal dan materilnya sudah kita penuhi. Sebagaimana janji wakil gubernur (DKI) juga, dalam waktu tidak terlalu lama, itu akan segera dicairkan,” kata Ruddy di Bandung, Senin, 28 Mei 2018.

Kendati demikian, pemerintah Kota Bekasi juga menyiapkan antisipasi menyediakan dana talangan untuk membayar uang kompensasi bau sampah khusus untuk masyarakat.
Baca : Dana Bau Sampah Bantargebang Bakal Cair, Berapa Keluarga yang Dapat?

“Sudah memerintahkan asisten untuk menyiapkan dana talangan, manakala waktunya relatif lebih panjang. Jadi ada dua alternatif itu. Tapi saya punya keyakinan, Pemprov DKI dalam 1-2 hari ini akan cair,” tutur Ruddy.

Ruddy mengatakan, dana talangan itu akan diambil dari APBD Kota Bekasi dulu. “Kita punya, kita bisa pinjam dari mana saja, yang penting dana APBD kita. Kita geser-geser karena (dana kompensasi itu) sudah pasti,” kata dia.

Dana kompensasi yang akan ditalangi itu untuk pembayran uang bau pada masyarakat Bantargebang yang dibayarkan tiap tiga bulan. Pembayarna dana talangan Triwulan pertama, Januari-Maret ini akan dibayarkan sebelum Lebaran. “Harus sebelum Lebaran,” demikian Ruddy.

Pemprov DKI menyediakan dana kompensasi Bantargebang tahun 2018 untuk Kota Bekasi menembus Rp 220 miliar. Dana itu sebagian untuk membangun infrastruktur, dan selebihnya bantuan langsung tunai bagi masyarakat yang disebut uang bau.

Dari keseluruhan dana itu, dana bau sampah Bantargebang tersebut Rp 70 miliar untuk 18 ribu keluarga di 3 kelurahan yang ada di Kecamatan Bantargebang, yakni Ciketing Udik, Sumur Batu, dan Cikiwul.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan dana kompensasi bau sampah Bantargebang, Kota Bekasi, akan cair pada pekan ini. Sandiaga Uno menerima laporan bahwa pemerintah Kota Bekasi sudah melengkapi persyaratan administrasi pencairan dana tersebut.

"Minggu ini, kami akan bayarkan. Kami sudah dapat berita dari Pemkot Bekasi, mereka sudah hampir memfinalisasi laporan hasil penggunaan dana sebelumnya," kata Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 22 Mei 2018.

Belasan ribu warga di sekitar Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang belum menerima dana kompensasi bau sejak awal 2018. Padahal, dana itu seharusnya cair setiap triwulan sekali. Adapun penyebab keterlambatan pencairan dana adalah belum lengkapnya laporan pertanggungjawaban dari pemerintah Kota Bekasi ihwal penggunaan dana tahun lalu.

Berita terkait

Fakta-Fakta Pembunuhan Anggota TNI di Bekasi, Sempat Diteriaki Begal

30 hari lalu

Fakta-Fakta Pembunuhan Anggota TNI di Bekasi, Sempat Diteriaki Begal

Fakta-fakta pembunuhan anggota TNI AD Praka Supriadi di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

31 hari lalu

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan Anggota TNI di Bantargebang Bekasi, Polisi Cari Teman Lama Korban

32 hari lalu

Kasus Pembunuhan Anggota TNI di Bantargebang Bekasi, Polisi Cari Teman Lama Korban

Kepada anggota TNI itu, W menceritakan dia diajak berhubungan badan oleh tersangka Aria di Apartemen Urbano Bekasi.

Baca Selengkapnya

Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

32 hari lalu

Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

Mengajak Alfian, tersangka mengejar anggota TNI Pomdam Siliwangi yang diteriaki begal itu dengan mengendarai sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Cerita Kahfi 2 Kali Dibegal dalam Sebulan di Bekasi, 2 Motor Raib

29 Februari 2024

Cerita Kahfi 2 Kali Dibegal dalam Sebulan di Bekasi, 2 Motor Raib

Pria bernama Shohibul Kahfi, 27 tahun, jadi korban begal motor di Jalan Raya Bantargebang-Setu, Cimuning, Kota Bekasi, Rabu, 28 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Jembatan yang Kerap Dilintasi Truk Sampah Jakarta ke Bantargebang Bekasi Amblas Gara-gara Baut Dicuri

26 Januari 2024

Jembatan yang Kerap Dilintasi Truk Sampah Jakarta ke Bantargebang Bekasi Amblas Gara-gara Baut Dicuri

Jembatan yang kerap dilintasi truk sampah DKI Jakarta dari atau menuju TPST Bantargebang Bekasi itu pun ditutup sementara.

Baca Selengkapnya

Rangkaian Pembunuhan Satu Keluarga dan Orang Terdekat, Terakhir Kematian 4 Anak di Jagakarsa

8 Desember 2023

Rangkaian Pembunuhan Satu Keluarga dan Orang Terdekat, Terakhir Kematian 4 Anak di Jagakarsa

Tragedi pembunuhan satu keluarga beberapa kali terjadi. Terakhir kematian mengenaskan 4 anak diduga dibunuh ayah kandungnya di Jagakarsa.

Baca Selengkapnya

TNI Turun Tangan Bersihkan Sampah di Pasar Bantargebang yang Menumpuk Berbulan-bulan

7 Desember 2023

TNI Turun Tangan Bersihkan Sampah di Pasar Bantargebang yang Menumpuk Berbulan-bulan

Personel TNI dari Kodim 0507 Bekasi melaksanakan aksi bersih-bersih di Pasar Bantargebang dan mengangkut sampah yang menumpuk di sana

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Menang Lawan Begal di Bekasi Dapat Penghargaan dari Polisi

16 November 2023

Mahasiswa Menang Lawan Begal di Bekasi Dapat Penghargaan dari Polisi

Mahasiswa itu dianggap anggota masyarakat yang luar biasa karena membantu polisi menangkap begal. Tapi, polisi tetap tak menganjurkan ditiru.

Baca Selengkapnya

Pj Wali Kota Bekasi Ingin Kerja Sama TPST Bantargebang Harus Saling Menguntungkan

9 November 2023

Pj Wali Kota Bekasi Ingin Kerja Sama TPST Bantargebang Harus Saling Menguntungkan

Kerugian nyata yang ditimbulkan TPST Bantargebang di Bekasi adalah pencemaran lingkungan, ancaman penyakit dan estetika.

Baca Selengkapnya