Operasi Jambret dan Begal, Suami Istri Ini Ikut Dijaring

Reporter

Imam Hamdi

Jumat, 6 Juli 2018 18:54 WIB

Polisi menunjukan para bandit jalanan yang ditangkap dan sejumlah senjata tajam yang disita dalam operasi cipta kondisi selama tiga hari di Polda Metro Jaya, Jumat, 6 Juli 2018. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menetapkan 73 dari 387 orang yang terjaring dalam operasi memerangi jambret dan begal di ibu kota sebagai tersangka. Operasi telah digelar sejak Selasa malam, 3 Juli 2018, lalu.

Juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan bahwa sepasang suami isteri terselip di antara para tersangka tersebut. Keduanya, berusia 30-an tahun, disangka terlibat dalam kriminalitas penjambretan.

Baca:
Begal Tembak dan Tusuk Saripah Demi Motor Baru

“Pasutri itu ditangkap oleh anggota Polsek Tamansari atas kasus penjambretan," kata Argo di kantornya, Jumat, 6 Juli 2018.

Argo menerangkan, sepasang suami istri tersebut masuk sindikat kejahatan jalanan yang bermarkas di Teluk Gong, Jakarta Barat. Keduanya ditangkap setelah pengembangan kasus penjambretan yang terjadi di jalan Prof. Latumenten dekat Apartemen tower Latumenten, Jakarta Barat.

“Kami masih terus dalami jaringan mereka,” kata Argo sambil menambahkan operasi masih akan terus berjalan. "Operasi ini bakal dilakukan selama satu bulan," ujarnya.

Baca juga:
Sudah Tiga Jambret Tenda Oranye Ditembak Mati Polisi
Tiga Hari Operasi, Polisi Tembak 27 Begal dan Jambret

Secara keseluruhan Polda Metro Jaya telah menjaring 387 orang selama tiga hari pertama operasi digelar. Polisi mendapati para tersangka mempunyai sindikat. Satu di antaranya adalah Tenda Oranye.

Jaringan Tenda Oranye merupakan sindikat bandit jalanan yang diisi oleh mayoritas residivis kasus jambret dan begal yang bermarkas di Teluk Gong, Jakarta Utara. “Sejumlah anggota mereka sudah kami ciduk dan terus kami buru sampai sekarang,” ucapnya.

Berita terkait

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

18 jam lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

19 jam lalu

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

2 hari lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

4 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

4 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

4 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

4 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya