Hari Pertama Posko Korban Polisi Berantas Begal, LBH Paparkan Ini

Editor

Ali Anwar

Jumat, 20 Juli 2018 08:09 WIB

Begal di Jakarta Berkurang

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta membuka posko pengaduan bagi keluarga siapa pun yang keluarganya mengalami ketidakadilan hukum. Ini terkait operasi polisi menjelang Asian Games, memburu penjambret dan begal.

Baca:
Juga Ditembak Mati, Tersangka Begal Sadistis Penembak dan Penusuk Perempuan di Tangerang

Pengacara Publik Bidang Fair Trial LBH Jakarta, Shaleh Al Ghifari, mengatakan sampai Kamis sore, 19 Juli 2018, belum ada pengaduan yang masuk. Keberadaan posko diumumkan pada Rabu 18 Juli 2018.

"Untuk hari ini belum ada, mungkin belum terinformasikan dengan baik atau memang belum ada keberanian dari keluarga," kata Shaleh saat dihubungi Tempo, Kamis, 19 Juli 2018.

Posko sebelumnya juga dinyatakan berlaku bagi masyarakat yang merasa penggunaan senjata api yang tidak sah oleh polisi. Lokasi posko di kantor LBH Jakarta, Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat. Posko buka pada Senin-Kamis pukul 09.00-15.00 WIB.

Baca:
Berantas Begal, Polda: Tidak Ada Perintah Tembak Mati, yang Ada...

Polda Metro Jaya menggelar operasi terhadap begal dan penjambretan sejak 3 Juli 2018 dan rencananya baru akan dihentikan 3 Agustus 2018. Seluruh polres di bawah wilayah hukum Polda Metro Jaya harus berpartisipasi dalam operasi itu.

Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Idham Azis menginstruksikan tembak di tempat pelaku yang dianggap membahayakan keselamatan polisi atau masyarakat. Hasilnya puluhan orang tertembak sepanjang dua pekan pertama operasi digelar dan 11 di antaranya ditembak mati.

Baca juga:
LBH Jakarta Buka Aduan Korban Polisi Berantas Begal

Jumlah itu belum termasuk tersangka begal motor di Tangerang yang Kamis 19 Juli 2018 juga dipastikan telah ditembak mati. Alasannya sama, karena berusaha kabur dan mengancam keselamatan polisi.

Pembentukan posko pengaduan merupakan langkah LBH untuk menghindari adanya korban salah tangkap atau salah tembak yang tidak mendapatkan keadilan. LBH menyebut operasi berantas jambret dan begal berpotensi menimbulkan banyak korban jika polisi tidak hati-hati.

Berita terkait

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

2 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

6 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Kurir Ekspedisi di Sukabumi Bikin Laporan Palsu Jadi Korban Begal, Uang Hasil COD untuk Bayar Cicilan Motor

12 hari lalu

Kurir Ekspedisi di Sukabumi Bikin Laporan Palsu Jadi Korban Begal, Uang Hasil COD untuk Bayar Cicilan Motor

Kurir ekspedisi itu membuat laporan palsu ke polisi telah menjadi korban begal. Uang hasil COD dipakai untuk membayar cicilan motor.

Baca Selengkapnya

Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

15 hari lalu

Hendak Kerja, Motor Perempuan di Bojonggede Dibegal

Hendak berangkat kerja, seorang perempuan mengaku motor Yamaha Nmax warna merah dengan nomor polisi B 4706 SKR raib dibawa komplotan begal.

Baca Selengkapnya

Pelaku Penusukan di Sydney Ditembak Mati setelah Bunuh 6 Orang di Mal Bondi

16 hari lalu

Pelaku Penusukan di Sydney Ditembak Mati setelah Bunuh 6 Orang di Mal Bondi

Seorang pelaku penusukan yang menewaskan enam orang di sebuah mal ditembak mati oleh polisi di pinggiran pantai Bondi, Sydney.

Baca Selengkapnya

Danramil Aradide Ditembak Mati OPM, Ini Kata Kapendam Cenderawasih

17 hari lalu

Danramil Aradide Ditembak Mati OPM, Ini Kata Kapendam Cenderawasih

Danramil Aradide Letda ditemukan dalam keadaan meninggal karena diserang dan ditembak mati oleh OPM.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

25 hari lalu

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.

Baca Selengkapnya

Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

26 hari lalu

Kronologi Anggota TNI Dibacok dengan Pedang hingga Meninggal di Bantargebang

Mengajak Alfian, tersangka mengejar anggota TNI Pomdam Siliwangi yang diteriaki begal itu dengan mengendarai sepeda motor.

Baca Selengkapnya

LBH Papua Soroti Dua Kasus Penyiksaan Warga Papua oleh Aparat dalam Satu Bulan Terakhir

36 hari lalu

LBH Papua Soroti Dua Kasus Penyiksaan Warga Papua oleh Aparat dalam Satu Bulan Terakhir

LBH Papua mengatakan kedua penyiksaan tersebut merupakan tindak pidana. Salah satu korban masih di bawah umur.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Geng Haiti Tewas Saat Pembentukan Dewan Transisi Hampir Selesai

38 hari lalu

Pemimpin Geng Haiti Tewas Saat Pembentukan Dewan Transisi Hampir Selesai

Ernst Julme, yang dikenal sebagai Ti Greg, adalah rekan pemimpin geng kuat Haiti Jimmy "Barbecue" Cherizier.

Baca Selengkapnya