HUT RI Ke 73, Anies Resmikan Seni Instalasi Rp 550 Juta dari...

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 16 Agustus 2018 21:29 WIB

Instalasi Karya Bambu Getah Getih hasil karya seniman Joko Avianto saat diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta di Bundaran HI, Jakarta Pusat, 16 Agustus 2018. Instalasi Getah Getih terbuat dari ribuan bambu yang merupakan hasil dari petani Indonesia. Tempo/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan seni instalasi bambu bertajuk Getih Getah karya Joko Avianto di kawasan Bundaran HI buat HUT RI Ke 73.

Anies Baswedanmengatakan, instalasi itu dibangun dengan dana konsorsium dari sekitar sepuluh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). "Anggarannya sekitar Rp 550 juta," kata Anies di Bundaran HI, Kamis, 16 Agustus 2018.
Baca : Anies: Pegawai Rayakan 17 Agustus di Lingkungan Masing-masing

Seni instalasi bambu Getih Getah dibangun untuk memeriahkan perhelatan Asian Games 2018. Pembangunan instalasi itu sekaligus memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73. Nama Getih Getah yang bermakna Merah Putih.

Anies menceritakan, dia mengenal Joko Avianto sejak Oktober 2015 di Frankfurt, Jerman. Ketika menjadi Menteri Pendidikan, Anies menyaksikan karya Joko Avianto yang dipamerkan di Jerman. Karya Joko Avianto mendapat apresiasi di sana.

"Seharusnya hanya dipasang 3 bulan. Lalu Wali Kota-nya sendiri datang dan minta kepada beliau, diiizinkan untuk dipasang satu tahun," katanya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berswafoto dengan seniman bambu, Joko Avianto dalam Peresmian Instalasi Karya Bambu Getah Getih dan peluncuran peta Jakarta di Bundaran HI, Jakarta Pusat, 16 Agustus 2018. Peresmian Getah Getih dan pembagian Peta Jakarta guna menyambut HUT ke-73 RI dan Asian Games 2018. Tempo/Amston Probel

Ketika menyongsong Asian Games, Anies teringat akan karya Joko Avianto. Dia mengaku sempat kesulitan untuk menghubungi Joko Avianto untuk memintanya membangun instalasi.

"Pakai media sosial, pakai online, dan alhamdulillah tersambungkan," kata Anies.

Joko Avianto menuturkan, modul awal dari instalasi itu merupakan abstraksi dari tambang. Kemudian, adanya bentuk seperti kepala dan ekor itu, dari utara ke selatan, untuk menunjukkan arah orientasi.
Simak pula :
Buku Soal Kebijakan, Kado Ahok untuk HUT RI pada 17 Agustus 2018


Arah itu terinspirasi dari pasukan Majapahit yang datang dari laut ke daratan dengan mengibarkan bendera. "Mengibarkan bendera untuk membuat impact," ujar Joko Avianto.

Seniman asal Bandung itu mengatakan, seni instalasi menjelang HUT RI Ke 73 ini dibangun dengan menggunakan sekitar 1600 batang bambu. Instalasi dikerjakan oleh sepuluh orang pengrajin dengan waktu sekitar satu pekan. Pemilihan bambu di tengah-tengah gedung beton seputar Bundaran HI juga memiliki makna tersendiri. "Semacam interupsi ruang publik," kata Joko Avianto.

Berita terkait

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

3 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

3 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

4 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

5 hari lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

6 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

6 hari lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

8 hari lalu

Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?

Baca Selengkapnya

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

8 hari lalu

Wacana Anies dan Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2024, Menimbang Fase hingga Tanggapan Partai

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai Anies dan Ahok sulit bersanding di Pilkada DKI Jakarta 2024

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

8 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya