Pengguna Skytrain Bandara Soekarno - Hatta Tembus 4,1 Juta

Rabu, 29 Agustus 2018 07:25 WIB

Sejumlah penumpang menaiki Skytrain seusai resmi dibuka pengoperasiannya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 17 September 2017. Kereta Layang ini resmi beroperasi untuk mengangkut pengguna jasa Bandara Soetta. ANTARA/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna Skytrain atau Kereta Layang Bandara Soekarno - Hatta terus meningkat. Memasuki tahun kedua pengoperasian kereta ulang alik ini, pengguna Skytrain Bandara Soekarno - Hatta mencapai 4 juta lebih.

Baca: Penumpang Skytrain Bandara Soetta Menumpuk, Ini Penyebabnya

"Total pengguna Skytrain mencapai 4,1 juta orang," ujar Vice President of Corporate Commucation PT Angkasa Pura II Yado Yarismano, Selasa 28 Agustus 2018.

Pengguna Skytrain, kata Yado, didominasi oleh calon penumpang pesawat yang berpindah antar Terminal, dari dan ke Stasiun Kereta Bandara Soekarno-Hatta.

Branch Communication Manager Bandara Soekarano-Hatta, Haerul Anwar mengatakan trend pengguna Skytrain terus mengalami peningkatan setiap bulan. "Rata rata setiap bulan pengguna Skytrain mencapai 250 ribu hingga 400 ribu orang," kata Haerul.

Berdasarkan data rekap laporan pengguna Skytrain dari Januari-Juli 2018, pengguna Skytrain terus mengalami peningkatan yang signifikan. Pada Januari mencapai 250.355 orang, Februari 375.425 orang, Maret 299.862, April 358.213 orang, Mei 349.578 orang, Juni 350.517 orang dan Juli 467.515 orang.

Dengan terus melonjaknya pengguna Skytrain ini, pengelola Bandara Soekarno-Hatta terus melakukan upaya memaksimalkan layanan seperti menambah trainset dari 4 gerbong menjadi 12 gerbong kereta, meningkatkan waktu tunggu dari 15 menit menjadi 5 menit.

Baca: Targetkan Waktu Tunggu Skytrain 5 Menit, Angkasa Pura Lakukan Ini

Advertising
Advertising

Skytrain merupakan moda transportasi tanpa awak dengan sistem guideway transit yang pertama di Indonesia. Saat ini, Skytrain telah beroperasi dengan dual track pada lintasan sepanjang 3 kilometer.

Rencana ke depan, Skytrain juga akan diperpanjang tracknya ke terminal 4 dan juga area komersial di Bandara Soekarno - Hatta. Kereta canggih ini pertama kali dioperasikan pada September 2017.

Berita terkait

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

4 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

4 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

4 hari lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

7 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

7 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

8 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

8 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

10 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

11 hari lalu

5 Tips Memilih Kursi Kereta Api Jarak Jauh agar Tidak Mundur

Saat bepergian jarak jauh menggunakan kereta, ketahui beberapa tips memilih kursi kereta agar tidak mundur. Berikut ini tipsnya.

Baca Selengkapnya

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

14 hari lalu

Satu Orang Tewas dan Belasan Luka Akibat KA Rajabasa Tabrak Bus di OKU Timur, Begini Penjelasan PT KAI

PT KAI angkat bicara menyusul insiden kecelakaan lalu lintas antara KA Rajabasa (KA PLB S12A) relasi Tanjungkarang - Kertapati dengan bus kemarin.

Baca Selengkapnya