Sara Djojohadikusumo Jadi Wagub DKI? Ini Profil Keponakan Prabowo

Reporter

Tempo.co

Senin, 24 September 2018 09:17 WIB

Aktor Rahayu Saraswati. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan nama Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau Sara Djojohadikusumo, keponakan Prabowo, menjadi bahan pembicaraan di internal Partai Gerindra sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Beberapa nama diwacanakan oleh internal dan DPP. Tapi belum ada pembahasan lagi," ujar Andre saat dihubungi Tempo pada Minggu, 23 September 2018.

Baca juga: Teka-Teki Pengganti Sandiaga Uno di DKI, Kerabat Dekat Prabowo?

Sara Djojohadikusumo saat ini menjadi anggota DPR di Komisi VIII yang membidangi urusan agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan. Dia adalah keponakan Prabowo Subianto atau putri Hashim Djojohadikusumo.

Menurut Andre, selain Sara, nama lain yang jadi bahan pembicaraan untuk calon Wagub DKI, adalah Muhammad Taufik, Ketua Partai Gerindra DKI Jakarta.

Advertising
Advertising

“Ketua Umum Gerindra belum menentukan sikap soal Wagub DKI,” ujarnya.

Sara atau Rahayu Saraswati Djojohadikusumo adalah anak kedua Hashim Djojohadikusumo. Kakaknya, Aryo, juga menjadi anggota DPR dari Partai Gerindra.

Sara lahir di Jakarta pada 27 Januari 1986 dan menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di International High School, Geneva Switzerland dan Singapura.

Ketika sekolah di Singapura, dia terpilih dalam audisi sebagai pemeran utama drama. Ini menjadi awal ketertarikannya pada industri perfilman.

Baca juga: Rebutan Wagub DKI Jakarta, Ini Kesepakatan yang Ditolak Gerindra

Untuk menunjang minatnya, Sara mengambil kuliah di University Of Virginia, Charloville, Virginia, Amerika Serikat di fakultas classics and drama dan lulus tahun 2005.

Lalu mengambil diploma in Screen Acting Postgraduate Level, International School of Screen Acting, London, pada 2007.

Kembali ke Tanah Air, Sarah membintangi film Trilogi Merah Putih yang melambungkan namanya. Film terbarunya adalah Gunung Emas Almayer.

Sara kemudian bergabung ke dalam Tunas, organisasi sayap Partai Gerindra yang didirikan Om-nya. Sara menjabat sebagai kepala bidang pengembangan. Dia juga terlibat dalam aktivitas melawan human trafficking lewat wadah Freedom for Indonesia.

Simak juga: Sohibul Klaim Prabowo Akan Tangani Manuver Taufik Soal Wagub DKI

Pada 2014, Sara mencalonkan diri sebagai calon anggota DPR untuk daerah pemilihan Jawa Tengah IV. Dia memperoleh 47.542 suara dan mengantarkannya ke Senayan sebagai anggota DPR dari Gerindra.

Kini, Sara Djojohadikusumo, keponakan Prabowo Subianto disebut-sebut di internal partai Gerindra sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Berita terkait

Ketahui Hak Prerogatif Presiden, Kapan dan untuk Kepentingan Apa Bisa Digunakan?

4 jam lalu

Ketahui Hak Prerogatif Presiden, Kapan dan untuk Kepentingan Apa Bisa Digunakan?

Presiden Jokowi sebut pemilihan menteri merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden terpilih. Apakah pengertiannya?

Baca Selengkapnya

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

5 jam lalu

Reaksi Internal KIM Soal Peringatan Prabowo agar Pihak yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu

Zulhas menceritakan bagaimana Prabowo bersama tim dan koalisinya secara gigih bertarung dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

6 jam lalu

Terpopuler: Jokowi Dinilai Lemah terhadap Freeport, Keluarga Prabowo Bangun Pabrik Timah

Terpopuler: Pemerintah Jokowi dinilai lemah terhadap Freeport, keluarga Prabowo Subianto bangun pabrik timah di Batam.

Baca Selengkapnya

Namanya Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudaryono: Saya Diperintah Pak Prabowo

17 jam lalu

Namanya Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudaryono: Saya Diperintah Pak Prabowo

Berdasarkan survei internal Gerindra, nama Sudaryono memiliki elektabilitas untuk maju sebagai cagub Jateng.

Baca Selengkapnya

Isu Raffi Ahmad Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Isu Raffi Ahmad Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Sejumlah tokoh baik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju ataupun pendukung disebut-sebut berpeluang jadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran nanti.

Baca Selengkapnya

Sindiran Sukarno Bukan Milik Satu Partai Bisa jadi Batu Sandungan Pertemuan Prabowo dan Megawati

17 jam lalu

Sindiran Sukarno Bukan Milik Satu Partai Bisa jadi Batu Sandungan Pertemuan Prabowo dan Megawati

Pernyataan Prabowo bisa menjadi hambatan psikologi politik yang serius di kemudian hari, untuk menjalin hubungan dengan Megawati.

Baca Selengkapnya

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

18 jam lalu

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

Wacana pembentukan kementerian baru di pemerintahan Prabowo-Gibran menuai kritik karena dianggap boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Pilkada Solo 2024: Gerindra Serahkan Wayang Srikandi ke Astrid Widayani, Apa Artinya?

18 jam lalu

Pilkada Solo 2024: Gerindra Serahkan Wayang Srikandi ke Astrid Widayani, Apa Artinya?

Astrid Widayani mendaftar ke Gerindra dan PSI untuk Pilkada Solo karena kedua parpol memiliki semangat yang sejalan dengannya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

19 jam lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

19 jam lalu

Kata Pengamat soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

Pengamat Politik Ujang Komarudin tidak melihat pernyataan Prabowo terkait Bung Karno milik satu partai sebagai sindiran terhadap PDIP.

Baca Selengkapnya