DKI Tunda Beri Dana Hibah ke Bekasi: Laporan 2017 Belum Selesai

Sabtu, 20 Oktober 2018 06:06 WIB

Truk sampah menunggu giliran bongkar muatan sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, 5 November 2015. Penghadangan terhadap truk-truk sampah DKI Jakarta yang hendak melewati kawasan Cileungsi, mengakibatkan terlambatnya waktu tiba truk di Bantargebang, Bekasi. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menunda mencairkan bantuan sukarela bernama dana hibah kemitraan kepada Pemerintah Kota Bekasi untuk tahun 2018, sebelum bantuan tahun 2017 dipertanggungjawabkan.

Baca juga: Dana Hibah untuk Bekasi Diduga Digunakan Program Ok Oce

DKI meminta dana hibah 2017 untuk Pemkot Bekasi terealisasi terlebih dulu, yaitu untuk pembangunan jembatan layang Cipendawa dan Rawapanjang di Kota Bekasi.

"Selesaikan dulu yang bantuan keuangan 2017. Yang flyover Cipendawa dan Rawapanjang kan masih dikerjakan sampai Desember 2018," kata Kepala Biro Tata Pemerintah DKI Jakarta Premi Lasari di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat, 19 Oktober 2018.

Advertising
Advertising

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan dua jenis dana kepada Pemerintah Kota Bekasi sehubungan dengan kerja sama pengelolaan sampah di Kecamaran Bantargebang, Bekasi.

Premi Lasari menjelaskan, DKI mengucurkan dana bantuan khusus alias wajib dan bantuan umum alias sukarela.

Baca juga: Kisruh Dana Hibah Sampah Kota Bekasi, Anies: Kami Sudah Membayar

"Bantuan keuangan bersifat khusus diikat oleh perjanjian kerja sama (PKS) dan bantuan keuangan bersifat umum disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah pemberi bantuan," katanya.

Tahun ini, Pemerintah Kota Bekasi memperoleh dana wajib senilai Rp 194 miliar. Dana wajib terdiri dari empat item, yakni bantuan langsung tunai, pemulihan lingkungan, penanggulangan sampah, dan pelayanan kesehatan warga yang terdampak sampah Bantargebang.

Pemprov DKI menganggarkan Rp 70 miliar bantuan langsung tunai yang akan dibagikan kepada 18 ribu kepala keluarga di Bantargebang. Masing-masing kepala keluarga mendapatkan Rp 600 ribu per tiga bulan.

Sikap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait dana hibah itu mendapat reaksi dari Pemerintah Kota Bekasi. Mereka tidak mengizinkan 51 truk sampah DKI masuk ke TPST Bantargebang, pada Rabu, 17 Oktober 2018.

Simak juga: DKI Kaget, Wali Kota Bekasi Hentikan Truk Sampah Setelah Pilkada

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berujar, Pemprov DKI harus membayar dana kompensasi bau sampah sesuai kewajibannya.

Dia juga menyinggung dana hibah kemitraan DKI yang tersendat. Padahal, kata Rahmat, kucuran dana hibah lancar setiap tahunnya di era pemerintahan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Berita terkait

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

1 hari lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

9 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

11 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

11 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

12 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

13 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

14 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

14 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

15 hari lalu

4 Sumber Bau Tak Sedap di Rumah dan Cara Mengusirnya

Berikut barang yang biasa jadi sumber bau tak sedap di rumah dan cara mengatasinya agar Anda tak malu bila ada kerabat berkunjung.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

18 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya