Jepang Gelontorkan Pinjaman Buat Jalur MRT Fase 2, Nominalnya?

Kamis, 25 Oktober 2018 11:45 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) saat meninjau proyek stasiun mass rapid transit atau MRT Bundaran Hotel Indonesia (HI) di Jakarta Pusat, 23 Agustus 2018. Anies menaiki kereta MRT dari Depo Lebak Bulus, Jakarta Selatan, sampai Stasiun Bundaran HI. Tempo/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Japan International Cooperation Agency (JICA) telah melakukan penandatanganan dengan pemerintah Indonesia soal Perjanjian Pinjaman Official Development Assistance (ODA) untuk pembangunan jalur kereta mass rapid transportation (MRT) Jakarta fase 2 pada Rabu, 24 Oktober 2018.

Jumlah pinjaman dari Jepang itu mencapai 70.210 miliar Yen atau setara Rp 9.4 triliun. “Jangka waktu peminjaman selama empat puluh tahun, termasuk grace period atau tenggang waktu dua belas tahun sejak penandatanganan perjanjian pinjaman dilakukan,” ujar Corporate Secretary Division Head MRT Jakarta Tubagus Hikmatullah dalam keterangan tertulisnya, Kamis 25 Oktober 2018.
Baca : Lima Fakta Stasiun MRT Jakarta, Dari Soal UKM Sampai Menyeberang

Tubagus mengatakan Penandatanganan Perjanjian Pinjaman tersebut adalah tahapan pertama slice loan dari total komitmen pinjaman untuk fase 2 MRT Jakarta senilai 208.132 miliar Yen atau setara dengan 25 triliun Rupiah.

Tubagus mengatakan dengan pinjaman tersebut. pembangunan MRT Jakarta fase 2 akan mulai dilakukan pada Desember 2018 mendatang . PT MRT Jakarta menargetkan pada 2024 jalur fase 2 dapat mulai beroperasi komersial melayani masyarakat umum.

Saat ini, pembangunan jalur MRT fase 1 sepanjang 16 kilometer sudah hampir rampung atau telah mencapai 96 persen. Proyek yang pengerjaannya sudah dilakukan sejak Oktober 2013 ini ditargetkan akan mulai beroperasi unutk komersial pada Maret 2019 mendatang.

Di pembangunan fase 1 ini, banyaknya stariun MRT adalah 13 yang terbentang mulai dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan hingga Bundaran HI, Jakarta Pusat.
Simak juga :
Polisi Buru Kawanan Begal Pengeroyok Seorang Tentara di Bekasi

Advertising
Advertising

Tubagus mengatakan penandatanganan pinjaman untuk fase 2 itu dilakukan langsung oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Luky Alfirman, dan Chief Representative JICA Indonesia, Yamanaka Shinichi, di Gedung Frans Seda Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat.

Sebelum penandatanganan perjanjian pinjaman untuk MRT fase 2 itu, Tubagus mengatakan telah terlaksana penandatanganan Exchange of Notes. Yakni oleh Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri, Desra Percaya, dan Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masafumi Ishii di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat.

Berita terkait

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

7 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

18 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

1 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 hari lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

2 hari lalu

Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.

Baca Selengkapnya

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

2 hari lalu

Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad. Bagaimana perjalanan kedua tim?

Baca Selengkapnya