Ojek Online Masih Jejali Area Stasiun Gondangdia, Kenapa?

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Dwi Arjanto

Jumat, 29 Maret 2019 11:09 WIB

Sejumlah pengemudi ojek online menunggu penumpang di Stasiun Palmerah, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta -Puluhan pengemudi ojek online menjejali badan jalan di sisi selatan dan utara Stasiun Gondangdia. Selain ojek online, pengemudi ojek pangkalan dan bajaj juga turut parkir di badan jalan.

Pengemudi ojek online, Herdi, 31 tahun, mengatakan semua ojek online parkir di badan jalan karena tidak punya tempat untuk naik dan turunkan penumpang.
Baca : Anies Baswedan Bandingkan Tarif Murah MRT dengan Ojek Online

"Kami juga tidak mau tumpah aur-auran seperti ini. Bikin macet," kata Herdi saat ditemui di sisi utara Stasiun Gondangdia, Jumat, 29 Maret 2019.

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyatakan enam stasiun kereta komuter KRL telah menyediakan lokasi khusus untuk ojek online mengantar dan menjemput penumpangnya. Pengaturan dengan cara menyediakan lokasi khusus ini seperti yang sedang diantisipasi PT MRT Jakarta di setiap stasiunnya menjelang beroperasi komersil per 1 April mendatang.

Juru bicara PT KCI Anne Purba menerangkan keenam stasiun kereta KRL itu adalah Stasiun Bekasi, Tangerang, Bogor, Duren Kalibata, Manggarai, dan Stasiun Gondangdia.

"Tapi tidak semua stasiun memungkinkan untuk menyediakan lokasi khusus untuk ojek online," ujarnya lewat keterangan tertulis, Rabu 27 Maret 2019.

Pernyataan KCI dibantah Herdi. Menurut dia, sejak tiga tahun lalu sampai sekarang, pengemudi ojek online memang sudah banyak parkir di badan jalan maupun trotoar di sekitar Stasiun Gondangdia.
<!--more-->

Sebabnya, kata dia, sampai sekarang tidak ada lokasi khusus untuk menaikan dan menurunkan penumpang.

Bahkan, kata dia, pemandangan seperti ini juga terjadi di seluruh stasiun kereta. "Bukan Gondangdia saja. Opang (ojek pangkalan) juga sama. Ada di setiap stasiun," ujarnya.

Pengemudi ojek online masih menurunkan penumpang tepat di pintu masuk Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 25 Maret 2019. Tempo/Imam Hamdi

Pengemudi lainnya, Faisal Bahri, 24 tahun, mengatakan para pengemudi di kawasan Stasiun Gondangdia, memang sudah berharap adanya tempat khusus menaikan dan menurunkan penumpang. Sebabnya, hampir setiap hari pengemudi ojek online mendapatkan perlakuan diskriminasi dari petugas dinas perhubungan.

"Setiap hari kami dirazia dan kucing-kucingan sama petugas dishub. Sedangkan, ojek pangkalan yang setiap hari juga mangkal di badan jalan tidak ditertibkan," ujarnya.

Ia berharap petugas bisa adil dalam menertibkan yang melanggar. "Kami tahu kalau di jalan memang melanggar ketertiban. Tapi jangan ada perbedaan dalam menertibkan."

Selain itu, sejauh ini juga belum pernah terdengar ada sosialisasi dari operator ojek online untuk tempat mitra mereka mangkal. Tempat ojek online mangkal, kata dia, baru tersedia di Stasiun Gambir. "Di lokasi lain masih memanfaatkan jalan untuk mangkal," ujarnya.
Simak juga :
Macet di Stasiun, PT KCI Klaim 6 Stasiun KRL sudah Atur Ojek Online

Andre, 35 tahun, pengemudi ojek online yang mangkal di jalan di sisi utara Stasiun Gondangdia, mengatakan selama ini tidak ada lokasi yang disediakan operator untuk menaikan atau menurunkan penumpang. "Masih di jalan," ujarnya.

Ojek online yang mangkal di setiap stasiun, kata dia, juga mengikuti karakter penumpang. Menurut dia, penumpang mencari lokasi terdekat untuk naik ojek online. "Jadi kami banyak mangkal di sekitar stasiun."

Berita terkait

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

7 hari lalu

Pengemudi Ojol Gerebek Lapak Tambal Ban yang Diduga Sebar Ranjau Paku

Sekelompok ojek online (ojol) menggerebek lapak tambal ban karena diduga telah menebar ranjau paku di sekitar area usahanya

Baca Selengkapnya

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

8 hari lalu

Angkot Ugal-Ugalan Tabrak Motor, Penumpang Ojol Terseret

Sebuah angkot 06A jurusan Jatinegara-Gandaria menabrak ojek online (Ojol) dan penumpangnya yang tengah berhenti di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jaktim

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

10 hari lalu

KAI Commuter Prediksi Lonjakan Penumpang KRL di Daop 6 Yogyakarta Saat Libur Paskah, Jam Perjalanan Ditambah

Saat libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan perayaan Paskah ini total ada 30 perjalanan commuter line (KRL) setiap harinya.

Baca Selengkapnya

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

13 hari lalu

Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL

Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

16 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

18 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Aksi Unjuk Rasa di Cikapayang Dago Park

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

25 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

25 hari lalu

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

36 hari lalu

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."

Baca Selengkapnya

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

36 hari lalu

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya