TEMPO.CO, Tangerang Selatan -Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten menyiapkan 100 lebih tenaga vaksinator untuk membantu proses kegiatan vaksinasi Covid-19 tahap pertama.
Yakni pemberian vaksin bagi tenaga kesehatan di 67 lokasi penyuntikan pelayanan kesehatan.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni di Tangerang, Jumat mengatakan tenaga vaksinator tersebut tersebar di fasilitas kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan vaksinasi Covid-19.
Pihaknya telah menyediakan sebanyak 67 fasilitas pelayanan kesehatan yang terdiri dari 29 puskesmas, 1 Rumah Sakit Umum, 23 rumah sakit swasta, dan 14 klinik swasta.
"Vaksinator yang melayani di tempat fasilitas pelayanan kesehatan disesuaikan dengan kebutuhan jumlah tenaga medis yang menjalani vaksinasi. Jumlah vaksinator akan terus kita tambah karena harus dilatih dahulu," katanya usai peninjauan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di RSUD Tangerang Selatan, Jumat, 15 Januari 2021.
Deden juga menuturkan jika dosis vaksin Covid-19 yang saat ini sudah diterima dan tersimpan di Labkesda, akan dikirim ke setiap fasilitas pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan.
Karena tenaga medis yang akan mendapatkan layanan vaksinasi COVID-19, bisa memilih fasilitas kesehatan yang diinginkan saat mendaftar secara online. "Paling banyak memang di RSUD Tangsel tetapi di puskesmas juga ada," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti mengatakan Kota Tangerag Selatan mendapatkan 8.920 dosis vaksin untuk termin pertama di tahap kesatu dan menjadi daerah pertama yang menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 bersama Kota Serang.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan dari hasil pemantauan yang dilakukan pada dua lokasi yakni Puskesmas Setu dan RSUD Tangerang Selatan, tak ada kendala yang ditemui.
Berbagai persiapan sudah dilakukan Pemkot Tangerang Selatan sejak dipilih sebagai daerah pertama di Banten bersama Kota Serang dalam menggelar vaksinasi Covid-19.
Ia berharap vaksinasi Covid-19 bisa berjalan lancar dan program pemerintah dalam mengentaskan pandemi ini bisa tercapai.
Tenaga kesehatan yang menjadi sasaran utama dalam vaksinasi Covid-19 ini dapat sesuai target. "Penyebaran Covid-19 yang saat ini sedang kita tekan dengan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat dan pemberian vaksin kepada tenaga kesehatan, pandemi ini bisa teratasi", katanya.
BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki
4 hari lalu
BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki
Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.
