Kenali Modus Tipu-tipu Investasi Dolar Hitam yang Bisa Diubah Jadi Uang Dolar

Sabtu, 6 November 2021 12:18 WIB

Ilustrasi mata uang dolar AS. ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Jakarta - Ada-ada saja cara orang menipu, salah satunya adalah modus penipuan dolar hitam atau black dollar. Salah satu pelaku penipuan ini melibatan seorang WNA asal Kamerun. Untuk kesekian kalinya, modus dolar hitam alias black dollar berhasil menjaring korban

Bagaimana cara penipuan dolar hitam ini menjerat korbannya?

Bermula dari korban SS yang hendak membuka usaha ternak ayam. Untuk rencana bisnis itu, SS memerlukan tambaham modal sebesar Rp 300 juta.

Salah seorang temannya F yang tahu rencana pembukaan usaha ternak ayam itu, lantas mengenalkan SS kepada HH.

Singkat cerita, SS dan HH lalu membuat janjian untuk bertemu. Pertemuan dilaksanakan di Yogyakarta. Saat bertemu, HH mengklaim punya modal besar. Namun, HH mengatakan uang dalam jumlah miliaran itu berada di luar negeri.

Advertising
Advertising

HH kemudian menawarkan kepada SS bahwa dana yang ada di luar negeri bisa digunakan untuk membantu membuka usaha ternak ayam. Caranya? Dengan mengajak SS ikut investasi dolar hitam.

Rupanya, tawaran itu tak langsung diiyakan korban. Keduanya lalu berjanji untuk beretemu lagi pada Juli 2021. Kali ini, mereka ditemani AT yang ikut bergabung.

HH dan AT, dengan berbagai cara merayu dan mencoba menyakinkan korban soal investasi dolar hitam. Investasi dolar hitam ini nantinya bisa ditukar menjadi uang dollar.

Lagi-lagi, korban SS belum tertarik ikut menanamkan uang di investasi dolar hitam yang ditawarkan HH dan AT.

Rupanya, keduanya mengajak lagi SS untuk bertemu. Pertemuan selanjutnya digelar di Jakarta Barat September 2021. Kali ini HH dan AT menunjukkan bagaiman uang dolar hitam bisa diubah menjadi uang dolar biasa yang bisa digunakan untuk transaksi.

"Disitulah dikasih contoh uang dollar ini dikasih cairan, setelah diberi cairan akan ditempel dengan uang dollar (asli) supaya gambarnya pindah," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat, Komisaris Joko Dwi Harsono.

Pada pertemuan tersebut, HH dan AT menjelaskan kepada bahwa uang black dollar itu nantinya akan berubah sendiri. Namun ada syarat khusus yang harus dijalankan.

Syarat itu adalah: koper berisi dolar hitam atau black dollar itu tidak boleh dibuka sebelum korban tiba di Yogyakarta. Korban lalu memesan hotel untuk menjalankan ritual itu.

"Korban membawa uang Dollar senilai Rp 300 juta pada saat pertemuan tersebut, pelaku sudah memesan kamar untuk 4 hari dari Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu," kata Joko.

Kepada korban, tersangka lantas pamit dan berjanji akan kembali lagi di hari Sabtu untuk membawa cairan pembersih dollar hitam.

Ditunggu-tunggu, HH dan AT tak pernah muncul lagi dan tidak bisa dihubungi. Di saat itulah korban sadar menjadi korban penipuan.

Pada Oktober 2021, korban membuat laporan polisi. Tersangka HH dan AT ditangkap tak lama setelahnya. Para tersangka dijerat dengan Pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.

Polisi menangkap HH alias EP tersangka penipuan dolar hitam yang merupakan warga Indonesia dan AT warga asal Kamerun, di Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis malam, 5 November 2021.

M YUSUF MANURUNG

Baca juga: Penipuan Berkedok Black Dollar, Polisi Tangkap WN Nigeria dan dua WNI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

8 jam lalu

Kasus Ledakan Pabrik Smelter Bertambah, Pengamat: Pemerintah Lebih Prioritaskan Investasi Ketimbang Sistem Keamanan Pabrik

Pemerintah terkesan tidak serius dalam penerapan standar keamanan untuk perusahaan smelter ataupun investor asing yang masuk ke Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

2 hari lalu

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sebut Biaya Pembangunan IKN Tembus Rp 16 Triliun per Tahun

Presiden terpilih Prabowo Subianto membeberkan strategi Pemerintah untuk membiayai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

2 hari lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

2 hari lalu

Pencabutan Izin Usaha Paytren Dinilai Menyelamatkan Lebih Banyak Calon Investor

Ekonom Nailul Huda menilai langkah OJK mencabut izin PT Paytren Manajemen Investasi sudah tepat.

Baca Selengkapnya

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

2 hari lalu

Rupiah Diprediksi Berada di Rentang Rp15.900 - Rp16.025 per Dolar AS Hari Ini

Pada awal perdagangan Jumat pagi, rupiah turun 60 poin atau 0,38 persen menjadi Rp15.984 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

3 hari lalu

Pertamina Hulu Energi dan ExxonMobil Kerja Sama Penangkapan dan Penyimpanan Karbon di IPA CONVEX ke-38

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menjajaki kerja sama dengan ExxonMobil Indonesia melalui pengembangan Asri Basin Project CCS Hub.

Baca Selengkapnya

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

3 hari lalu

Pemegang Saham Saratoga Sepakati Pembagian Dividen Rp 298,43 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. atau Saratoga (SRTG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 298,43 miliar atau sekitar Rp 22 per lembar saham.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

4 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

4 hari lalu

RI-China Bahas Kerja Sama Riset di Bidang Pengolahan Nikel

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang bertemu untuk membahas penguatan kerja sama

Baca Selengkapnya

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

4 hari lalu

AXA Mandiri Raup Laba Bersih Rp 1,33 Triliun pada 2023

AXA Mandiri Financial Services berhasil meraup laba bersih senilai Rp 1,33 triliun pada 2023 atau tumbuh 13,2 persen dibanding tahun 2022.

Baca Selengkapnya