Sungai Cisadane Penuh Lumpur Akibat Banjir Cisarua, Pasokan Air PAM di Tangerang Terhenti

Kamis, 23 Juni 2022 14:31 WIB

Ilustrasi air bersih. sndimg.com

TEMPO.CO, Tangerang - Perumdam Tirta Kertaraharja Kabupaten Tangerang mengumumkan adanya gangguan produksi dan pendistribusian air PAM dampak dari banjir dan longsor di Cisarua.

"Kekeruhan air baku yang sangat tinggi sehingga menyebabkan produksi dan pendistribusian air mengalami gangguan atau mati untuk sementara waktu sampai dengan kekeruhan air baku normal kembali," ujar Direktur Utama Perumdam TKR Sofyan Sapar kepada Tempo, Kamis 23 Juni 2022.

Sofyan menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pendistribusian air PAM kepada pelanggan saat ini. Kekeruhan air sungai Cisadane merupakan dampak dari longsor dan banjir di Cisarua. Sungai Cisadane merupakan sumber air baku perusahaan air minum Tangerang.

"Kondisi air baku sumber dari sungai cisadane akibat dampak banjir sudah mencapai kualitas air kekeruhan 23.000 - 28.000 NTU, dan hal ini mengakibatkan gagal produksi," kata Sofyan.

Saat ini, kata dia, beberapa Instalasi pengolahan air Perumdam TKR masih dapat operasi. "Sudah beroperasi lebih kurang 4-5 jam, dan beberapa IPA sudah mengurangi operasi dan sudah stop operasi," kata Sofyan.

Advertising
Advertising

Tingginya kadar lumpur di Sungai Cisadane ini berdampak pada hampir seluruh pelanggan di Tangeran. Karena sumber air baku perumdam TKR mengandalkan sungai Cisadane.

Total pelanggan Perumdam TKR Kabupaten Tangerang saat ini mencapai sekitar 100 ribu lebih di wilayah Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. "Dan untuk pelanggan yang terdampak sedang dipersiapkan mobil tangki antisipasi sementara distrubusi air ke pelanggan," kata Sofyan.

Sofyan mengatakan, Perumdam TKR masih memonitor terus kondisi air sungai Cisadane dengan menyiapkan alat deteksi digital NTU di Intake titil tempat pengambilan air baku.

Produksi dan pendistribusian air bersih milik Perumdam TKR Kabupaten Tangerang mulai terganggu pada Kamis 23 Juni hari ini. Menurut Sofyan, hal ini merupakan dampak dari banjir dan longsor di Cisarua yang menyebabkan kekeruhan air baku yang sangat tinggi.

"Sehingga menyebabkan produksi dan pendistribusian air mengalami gangguan atau mati untuk sementara waktu sampai dengan kekeruhan air baku normal kembali," kata Sofyan.

JONIANSYAH HARDJONO

Baca juga: Mati Lampu, Warga Glodok Keluhkan Air PAM Keruh

Berita terkait

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

3 jam lalu

Mencuri Emas Senilai Rp 100 Juta di Tangerang, Asem Babak Belur Diamuk Massa

Asem, 30 tahun, menjadi bulan bulanan warga yang emosi karena ulahnya mencuri di toko emas di Tangerang.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

22 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

4 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

7 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

7 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 11 Tersangka Judi Online di Tangerang

Para pemain judi online itu harus membayar deposit Rp 25 ribu untuk satu kali masuk ke website cuaca77.

Baca Selengkapnya

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

11 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

12 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

13 hari lalu

Bocah 15 Tahun jadi Korban Persetubuhan Sang Kekasih, Ibunya Lapor Polisi

DP seorang anak wanita berusia 15 tahun menjadi korban dugaan persetubuhan anak di bawah umur. Pelaku diduga pemilik sebuah BAR.

Baca Selengkapnya

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

14 hari lalu

Seorang Pengusaha Laporkan Kapolres Tangsel ke Propam Polri Karena Dugaan Kriminalisasi

Seorang pengusaha mesin di Kota Tangerang melaporkan Kapolres Tangsel atas dugaan kriminalisasi.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

14 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya