Dishub DKI Sebut Rekayasa Lalin di Simpang Santa Tak Berhasil, Pakar: Bisa Beri Kesan Kurang Baik ke Masyarakat

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 22 April 2023 13:58 WIB

Penampakan trotoar di Simpang Santa, Jakarta Selatan yang diaspal menjadi jalan raya. TEMPO/Ami Heppy

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, uji coba rekayasa lalu lintas di kawasan Simpang Santa, Jakarta Selatan tidak memberikan hasil yang baik. Karena itulah, dia menyetop uji coba tersebut.

"Kita lihat ini kan, kami rilis 5 April bahwa di sana akan ada penataan, tapi seiring berjalannya waktu, ternyata di sana kurang memadai unjuk kerja lalu lintas secara kawasan maupun jaringan," ujarnya saat ditemui di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Kamis, 20 April 2023.

Sebelumnya, Dishub DKI menggelar uji coba rekayasa lalin di kawasan simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Suryo-Jalan Tendean (Simpang Santa). Pemprov DKI juga mengaspal trotoar di dekat Simpang Santa menjadi jalan raya. Tujuannya guna mengurai kemacetan.

Akan tetapi, arus lalu lintas di sekitarnya menjadi kacau. Beberapa warganet mengeluhkan rekayasa lalin dari Dishub DKI hanya memindahkan titik kemacetan.

"Uji coba tidak diperpanjang. Itu wujud tanggung jawab saya," kata Syafrin.

3 langkah Dishub DKI atasi masalah

Advertising
Advertising

Dishub DKI, lanjut dia, akan segera membuka beton pembatas dan mengembalikan arus lalu lintas semula sembari melakukan perbaikan. Selain itu, Syafrin menetapkan tiga tindakan untuk mengatasi masalah tersebut.

Pertama, memperbaiki pengaturan lalu lintas. "Pejalan kaki nantinya akan mendapatkan kesempatan pada saat lampu hijau itu, kemudian mereka bisa menyeberang," kata dia.

"Dari kami Dishub terkait pemasangan pelican crossing misalnya, jika teman-teman lihat, kami mengoptimalkan traffic light yang ada di sana untuk kemudian diubah menjadi pelican crossing. Setelah ini dikembalikan semula barang yang sama di-set kembali menjadi traffic light," lanjutnya.

Kedua, mengembalikan layanan rute bus Transjakarta. Menurut Syafrin, bus rute Blok M-UI (Koridor 9H) akan kembali masuk ke Jalan Tendean dari Jalan Wijaya 1, seperti sebelum dilakukan uji coba rekayasa lalin di kawasan Simpang Santa.

"Ketiga, kami bersama-bersama dengan teman-teman dari Dirlantas Polda Metro Jaya akan melakukan penataan parkir, baik itu di Jalan Wolter Monginsidi, Jalan Senopati, dan Jalan Suryo," ujarnya.<!--more-->

Pakar Transportasi MTI: beri kesan kurang baik dalam perencanaan dan penerapan

Pakar transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Jakarta Revy Petragradia menilai kajian rekayasa Simpang Santa belum dilakukan secara baik. Akibatnya, penerapan rekayasa lalu lintas itu tidak maksimal.

“Kita paham dari Pemprov DKI rekayasa itu untuk melancarkan. Namun, pada kenyataannya minimnya sosialisasi kemudian juga rekayasa yang mungkin secara kajian belum dilakukan secara baik. Sehingga membuat masyarakat menjadi kebingungan,” kata Revy saat dihubungi Tempo, Sabtu, 22 April 2023.

Revy menyoroti pemberlakuan rekayasa pada momen Ramadan tidak tepat. Ada juga pemberlakuan buka tutup yang tidak sesuai atau sudah ditutup dibuka kembali. Kemudian, ditutup lagi.

“Rekayasanya pada saat bulan Ramadan, di mana rata-rata pergerakan kendaraan di bulan Ramadan cukup tinggi. Rata-rata orang menggunakan kendaraan pribadi sehingga hasil yang terkesan kontra produktif diputuskan ditutup kembali,” tuturnya.

Menurutnya hal itu memberikan kesan Pemprov DKI kurang baik dalam perencanaan maupun penerapannya. “Nah ini juga memberikan kesan tidak baik ke masyarakat bahwa rekayasa atau kebijakan yang dilakukan Pemprov ini terkesan tidak ada perencanaannya tidak banya berdasarkan trial and error,” tuturnya.

Dia memberi contoh soal pembatas besi di Simpang Santa, yang kemudian dicabut lagi, namun masyarakat tidak boleh putar melewatinya. Hal itu membuat masyarakat semakin kebingungan dan menilai pemerintah tidak tegas.

“Akhirnya masyarakat melakukan hal-hal yang akhirnya berseberangan dengan kebijakan," ujarnya.

Revy mendukung rencana Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang akan mengumpulkan beberapa pengampu kebijakan yang terlibat dalam pengelolaan lalu lintas di Simpang Santa, terutama kepolisian. “Menurut saya ini hal yang baik untuk dilaksanakan agar kebijakan-kebijakan yang terkait dengan lalu lintas ini ke depannya bisa dilaksanakan secara baik,” katanya.

DESTY LUTHFIANI | MUTIA YUANTISYA

Pilihan Editor: Covid-19 Arcturus Meningkat di Jakarta, Dinkes DKI Jelaskan 5 Karakteristik Pasien

Berita terkait

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, MTI Desak Pengusaha Bus Diperkarakan

4 hari lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, MTI Desak Pengusaha Bus Diperkarakan

Wakil Ketua MTI mengatakan, selama ini selalu sopir yang dijadikan tumbal setiap ada kecelakaan bus.

Baca Selengkapnya

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

7 hari lalu

Polisi akan Bantu Pemprov DKI Tertibkan Parkir Liar di Jakarta

Polda Metro Jaya menyatakan siap membantu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan parkir liar

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

7 hari lalu

Polda Metro Jaya: Berantas Parkir Liar tidak Sulit

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengklaim tidak sulit memberantas parkir liar

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Kirim 1.530 Personel Amankan World Water Forum di Bali

7 hari lalu

Korlantas Polri Kirim 1.530 Personel Amankan World Water Forum di Bali

Kepala Korlantas Polri menggelar apel pelepasan petugas pengamanan dan pengawalan rute lalu lintas dan parkir untuk acara World Water Forum.

Baca Selengkapnya

Juru Parkir Liar di Minimarket akan Disidang, Dishub DKI Gandeng Kejaksaan

8 hari lalu

Juru Parkir Liar di Minimarket akan Disidang, Dishub DKI Gandeng Kejaksaan

Dinas Perhubungan DKI menyiapkan sidang tindak pidana ringan (tipiring) bagi juru parkir liar

Baca Selengkapnya

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

13 hari lalu

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

Pekerjaan rekonstruksi perkerasan di area Off Ramp Grogol KM 13+800 Ruas Tol Dalam Kota ini akan dilaksanakan pada Sabtu malam.

Baca Selengkapnya

Aksi Hari Buruh di Patung Kuda: Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Perwira, TL Harmoni Ditutup

15 hari lalu

Aksi Hari Buruh di Patung Kuda: Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Perwira, TL Harmoni Ditutup

Polres Jakarta Pusat mengimbau warga yang ingin ke arah Monas mencari jalan alternatif karena ada aksi peringatan Hari Buruh di Patung Kuda

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Sengketa Pilpres 2024: Pastikan Putusan MK Tak Bocor hingga Polisi Terjunkan Ribuan Personel Pengamanan

24 hari lalu

Fakta-fakta Sengketa Pilpres 2024: Pastikan Putusan MK Tak Bocor hingga Polisi Terjunkan Ribuan Personel Pengamanan

Hari ini pembacaan putusan MK soal sengketa Pilpres 2024. Ini beberapa fakta yang menyertainya, termasuk memastikan putusan MK tak bocor sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

24 hari lalu

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.

Baca Selengkapnya

Tahapan Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Polisi Kerahkan 3.315 Personel Amankan Aksi Persaudaraan Alumni 212

30 hari lalu

Tahapan Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Polisi Kerahkan 3.315 Personel Amankan Aksi Persaudaraan Alumni 212

Mahkamah Konstitusi atau MK hari ini akan menerima kesimpulan sidang sengketa atau Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya