Pengunjung PRJ Diminta Tak Pakai Perhiasan Mencolok, Polisi Bicara Soal Tangan-tangan Jail
Reporter
M. Faiz Zaki
Editor
Lani Diana Wijaya
Senin, 26 Juni 2023 21:14 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Komarudin mengingatkan agar para pengunjung Pekan Raya Jakarta (PRJ) di Jakarta International Expo atau JIExpo Kemayoran mewaspadai potensi aksi kejahatan. Sebab, menurut dia, pengunjung PRJ 2023 diperkirakan mencapai 15-20 ribu orang per hari.
"Situasi seperti ini bisa saja dimanfaatkan oleh tangan-tangan jail. Orang-orang yang memang memanfaatkan momen desak-desakan," kata Komarudin kepada wartawan, Senin, 26 Juni 2023.
Imbauan ini disampaikan karena terjadi pencurian di lokasi PRJ pada Jumat, 23 Juni 2023. Pelaku berinisial E bersama dengan istrinya, C, mencopet lima handphone dengan merek berbeda-beda.
Pengunjung menangkap mereka lantaran merasa resah. Polres Metro Jakarta Pusat telah menangkap dan menahan pelaku yang adalah pasangan suami istri itu.
Hingga kini, pihak Polres Metro Jakarta Pusat baru menerima satu laporan polisi soal pencopetan di perhelatan PRJ atau Jakarta Fair 2023. Polisi belum mendapati dugaan tindak pidana lain, seperti pemerasan oleh pihak tertentu.
Komarudin menyarankan pengunjung PRJ untuk tidak mengenakan perhiasan yang bakal menarik perhatian banyak orang. "Enggak perlu gunakan perhiasan yang mencolok dan barang-barang pribadi, seperti handphone dan dompet itu diamankan," ucap dia.
Selain itu, pengunjung juga diimbau naik transportasi umum untuk mengurai kemacetan di sekitar lokasi. Sebab, tempat parkir yang tersedia terbatas.
Soal adanya parkir liar yang mematok tarif tinggi, bagi Komarudin, tidak bisa dihindari karena membeludaknya pengunjung PRJ. "Masalah kalau dia dipaksa, silakan masyarakat boleh melaporkan," ujarnya.
Pilihan Editor: Viral Copet di PRJ , Polres Jakarta Pusat: Sudah Ditahan dan Sedang Ditangani
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.