TEMPO.CO, Jakarta - Artis FTV Hasninda Nurmadhani alias Hasninda Ramadhani mendatangi Polres Metro Jakarta Barat untuk memberi keterangan sebagai saksi pelapor soal ancaman penyebaran video syur. Kepada polisi, dia membantah pemeran dalam video itu adalah dirinya.

"Videonya ada dan emang editan. Tapi memang melapor pada saat saya merasa tidak nyaman aja. Udah nggak nyaman, karena memang kirimnya berulang kali," kata Hasninda di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat, 21 Juli 2023.

Dalam laporan polisinya pada 12 Juli 2023, Hasninda mendapatkan pesan di Instagram pribadinya pada 9 Juli 2023 dari akun Stickurtouge. Kemudian diminta untuk membuka e-mail dari papahjahat@protonmail.com dan stickurtouge@proton.me yang berisikan alamat sebuah situs yang ada video asusila mirip dirinya.

Hasninda sempat bertanya kepada pengirim itu, kemudian dia ditagih uang agar video syur itu tidak disebarkan. "Akhirnya dia bilang meminta uang. Ujung-ujungnya begitu Rp 9,5 juta," ujarnya.

Dia berujar, perbuatan pelaku membuatnya tidak nyaman. Bahkan beberapa waktu sebelumnya mengakibatkan gangguan tidur dan pikiran tidak tenang.

Namun belum diketahui siapa yang berada di balik ancaman dan pemerasan tersebut. Selain itu, kata Hasninda, pelaku juga mengetahui soal identitas pribadi dan domisilinya.

"Cuma lebih ke personal sih," tuturnya.

Hari ini, artis FTV itu menjalani pemeriksaan sejak pukul 13.30 WIB. Dia juga menyerahkan beberapa tambahan barang bukti soal ancaman terhadapnya.

Pilihan Editor: Kondisi Psikologis HN Artis FTV Tertekan Setelah Ancaman Video Syur Akan Disebar