Hasil Autopsi Jasad Dante Anak Tamara Tyasmara yang Diduga Ditenggelamkan di Kolam Renang

Senin, 12 Februari 2024 22:25 WIB

Tersangka Yudha Arfandi dihadirkan saat rilis kasus pembunuhan Dante anak dari artis Tamara Tyasmara, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 12 Februari 2024. Polisi mengatakan bahwa pukul 16:50 waktu CCTV, korban sudah lemas. Tersangka pun mengangkatnya ke atas, korban sempat lemas dan meninggal dunia. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Kedokteran Forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati menjelaskan hasil autopsi terhadap jasad anak Tamara Tyasmara, Raden Adante Khalif Pramudityo alias Dante, yang diduga tewas ditenggelamkan kekasih ibunya.

Dokter Farah, perwakilan dari RS Polri, mengatakan saat autopsi timnya tidak menemukan tanda-tanda Dante tewas tenggelam karena sudah dimakamkan selama sepuluh hari.

Farah menjelaskan tanda-tanda seseorang tenggelam dapat diketahui beberapa saat setelah ia tewas, seperti telapak tangan dan kaki yang keriput serta keluar buih halus dari hidung atau mulut. Namun, berdasarkan keterangan dokter di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi dan RS Jatinegara yang pertama kali memeriksa Dante tanda-tanda tersebut ditemukan.

“Kami mengetahui korban telah dimakamkan kurang lebih selama 10 hari sehingga hasil temuan kami memang secara kesimpulan saja,” kata Farah dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Senin, 12 Februari 2024.

Saat timnya melakukan ekshumasi pada 6 Februari kemarin, jasad Dante sudah dalam kondisi dekomposisi atau pembusukan lanjut. “Beberapa kulit di daerah wajah dengan leher, dada itu tampak sudah menghilang sebagian karena proses pembusukan,” ucapnya.

Advertising
Advertising

Kondisi pembusukan juga sudah terjadi pada organ dalam Dante. “Terutama parunya sudah mulai mencair. Kami asumsikan mungkin karena kebanyakan air yang masuk,” katanya.

Saat autopsi, tim Farah fokus untuk mencari adanya air di lambung atau usus. Namun, hal ini sulit ditemukan karena korban sudah lama dimakamkan.

Tim forensik lalu memutuskan mengambil sampel sumsum tulang paha untuk dilakukan pemeriksaan destruktif asal. “Kami temukan di sum-sum tulang dan organ hatinya ada tumpukan air,” katanya.

Selanjutnya: Tak Ada Tanda-Tanda Kekerasan

<!--more-->

Farah mengatakan timnya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh bocah 6 tahun itu. “Kemudian pada tulang belulang dari korban almarhum juga tidak ditemukan patah maupun retak atau hal-hal sifatnya pendarahan atau resapan darah di dada,” paparnya.

Mengenai ada informasi jasad Dante lebam, Farah menjelaskan kondisi mayat pascameninggal dalam kurun waktu 20 sampai 30 menit memang akan mengalami lebam. “Kalau lebam itu normal,” tuturnya.

Jika yang dimaksud memar, kata Farah, pihaknya tidak bisa menjelaskan karena kondisi jasad Dante yang sudah membusuk. “Jadi yang paling kompeten untuk menjawab luka tersebut adalah dokter yang pertama kalo melakukan pemeriksaan dan itu sudah di BAP juga oleh penyidik,” tuturnya.

Adpaun untuk pemeriksaan toksikologi bagian organ dalam jasad Dante tidak ditemukan senyawa berbahaya seperti alkohol, sianida, merkuri, pestisida dan obat-obat berbahaya lain.

Pilihan Editor: Caleg Golkar Ranny Fahd Arafiq Diduga Bagikan Uang di Depok dan Bekasi saat Masa Tenang

Berita terkait

5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

7 hari lalu

5 Fakta Kematian Mahasiswa STIP Jakarta yang Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Jakarta dengan pangkat taruna tingkat satu meninggal setelah dianiaya oleh seniornya. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

9 hari lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

12 hari lalu

Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Ahli Psikologi Forensik Ragu Brigadir RA Bunuh Diri, Polisi Dinilai Terlalu Cepat Menyimpulkan

14 hari lalu

Ahli Psikologi Forensik Ragu Brigadir RA Bunuh Diri, Polisi Dinilai Terlalu Cepat Menyimpulkan

Ahli psikologi forensik mengatakan polisi seharusnya melakukan autopsi psikologis terhadap jenazah Brigadir RA untuk memastikan penyebab kematian.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Tak Mau Jenazah Brigadir RA yang Tewas Bunuh Diri Diautopsi

14 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Tak Mau Jenazah Brigadir RA yang Tewas Bunuh Diri Diautopsi

Brigadir RA disebut bunuh diri dengan menembakkan senjata api HS Kaliber 9mm ke aras kepalanya saat berada di dalam mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

15 hari lalu

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

Isi SMS antara istri dan Brigadir RA akan dirilis oleh Polres Metro Jakarta Selatan kepada publik.

Baca Selengkapnya

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

19 hari lalu

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

Basarnas Palembang menurunkan satu tim rescue di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan SAR Air ke lokasi pencarian orang hilang tenggelam itu.

Baca Selengkapnya

Perkembangan Kasus Kematian Dante, Rekonstruksi dan Investigasi Polda Metro Jaya Membuka Rahasia

25 hari lalu

Perkembangan Kasus Kematian Dante, Rekonstruksi dan Investigasi Polda Metro Jaya Membuka Rahasia

Kasus kematian Dante terus menunjukkan perkembangan positif, melalui rekonstruksi kronologi detail tentang peristiwa kematiannya diketahui dengan jelas.

Baca Selengkapnya

Hasil Autopsi Park Bo Ram Dirilis, Jenazah akan Dimakamkan Dua Hari Lagi

29 hari lalu

Hasil Autopsi Park Bo Ram Dirilis, Jenazah akan Dimakamkan Dua Hari Lagi

XANADU Entertainment, agensi Park Bo Ram menyampaikan hasil autopsi atas jenazah artisnya untuk mengetahui penyebab kematiannya.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

29 hari lalu

Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

Laporan orang tenggelam di Situ Cileunca diterima pada 9 April 2024. Pencarian butuh berhari-hari karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Baca Selengkapnya