Pemeliharaan Keamanan Rendah, Bikin Situs Pemerintahan Mudah Disusupi Judi Online

Reporter

M. Faiz Zaki

Kamis, 18 Juli 2024 12:29 WIB

Warga mengakses situs judi online melalui gawainya di Bogor, Jawa Barat, Kamis, 30 Mei 2024. ANTARA/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Polres Metro Jakarta Barat mengungkap judi online yang menyusup ke berbagai situs pemerintahan dan pendidikan. Pelaku menggunakan situs dengan domian go.id dan ac.id yang telah diretas agar bisa menempelkan konten judi.

Kepala Communication and Information System Security Research Center (CISSReC) Pratama Persadha mengatakan, situs itu diretas karena tidak dilakukan pemeliharaan keamanan dengan baik. “Baik update maupun patching aplikasi maupun software tertentu terhadap suatu kerentanan,” kata Pratama saat dihubungi, Selasa, 16 Juli 2024.

Dampaknya adalah situs yang dituju sangat rentan untuk mendapatkan serangan siber. Peretas mencoba mendapatkan shell akses situs agar bisa menyusupkan konten judi online.

Kemudian shell akses tersebut bisa dijual atau disewa oleh peretas kepada operator judi online. Menurut Pratama, cara tersebut menjadi motif ekonomi bagi para peretas.

“Bahkan untuk peretas pemula, sehingga mereka akan selalu berusaha meretas situs dan mendapatkan shell akses tersebut,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut Pratama, pemblokiran situs judi online selama ini tidak langsung kepada server yang mengoperasikan. Pemblokiran hanya sebatas pada landing page situs yang dipergunakan untuk promosi dan informasi untuk deposit atau penarikan dana.

Jika bisa sekaligus melakukan aktivitas judi, sebenarnya server judi online itu tidak bisa berada di landing page dari situs yang telah diretas. Maka dari itu, server utama atau server fisik judi memang harus dihentikan.

Untuk mencegah judi online menyusup ke situs pemerintahan atau pendidikan, Pratama menyarankan agar kesadaran merawat situs ditingkatkan. Selain itu juga dapat memberikan hukuman kepada pengelola situs baik secara perseorangan maupun kedinasan apabila ditemukan landing page judi online pada domain yang dikelola.

“Seperti yang sudah seringkali disampaikan sebelumnya, bahwa awareness pengelola situs atau akun pemerintahan dan akademik terhadap keamanan siber terlalu rendah,” tutur Pratama Persadha.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Barat menggerebek markas judi online di unit Apartemen Neo Soho, Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Kamis, 4 Juli 2024. Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi M. Syahduddi mengatakan ada tujuh orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Mereka yang diduga terlibat dalam sindikat internasional judi online Kamboja ini adalah AE (39 tahun), FAF (26 tahun), YGP (20 tahun), FH (21 tahun), FAP (19 tahun), dan MHP (41 tahun). Kemudian tersangka inisial GF diduga sebagai peretas situs.

Situs yang telah diretas sebanyak 855, terdiri dari 500 situs milik instansi pemerintah daerah (domain go.id) dan 355 situs milik lembaga pendidikan (ac.id). Pelaku menyewakan situs yang telah diretas kepada pemain judi di Kamboja dengan harga Rp 3 juta sampai Rp 20 juta per situs dan per hari.

“Dengan jumlah perputaran uang selama kurang lebih tiga bulan terakhir sekitar Rp 200 miliar," ujar M. Syahduddi dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 12 Juli 2024.

Pelaku menyesuaikan tampilan situs yang sudah diretas dengan SEO (Search Engine Optimization). Tujuannya supaya situs tersebut muncul di halaman pertama mesin pencari Google.

Pilihan Editor: PPATK Ungkap Bandar Judi Online Pakai Banyak Rekening Individu untuk Tampung Deposit

Berita terkait

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

16 jam lalu

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

Perbincangan ihwal sosok inisial T yang disebut-sebut sebagai dalang bisnis judi online di Indonesia tiba-tiba hilang sejak awal Agustus lalu.

Baca Selengkapnya

Upaya Berantas Judi Online Senilai Rp 600 Triliun pada Triwulan I 2024, Bentuk Satgas hingga Muncul Inisial T

16 jam lalu

Upaya Berantas Judi Online Senilai Rp 600 Triliun pada Triwulan I 2024, Bentuk Satgas hingga Muncul Inisial T

Maraknya judi online membuat Jokowi akhirnya membentuk Satgas Judi Online di bawah pimpinan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. Apa hasilnya?

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

17 jam lalu

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

Ramai pada Juni hingga awal Agustus, perbincangan ihwal pemberantasan judi online menyurut dalam sebulan terakhir. Bagaimana kabarnya terkini?

Baca Selengkapnya

Server Indodax Diserang Kelompok Hacker Korea Utara, Bagaimana Nasib Aset Kripto Pengguna?

2 hari lalu

Server Indodax Diserang Kelompok Hacker Korea Utara, Bagaimana Nasib Aset Kripto Pengguna?

Peretasan oleh kelompok hacker asal Korea Utara melumpuhkan layanan Indodax sejak Rabu, 11 September 2024.

Baca Selengkapnya

Bos Indodax: Serangan Sistem Keamanan Perusahaan Diduga Terafiliasi dengan Korea Utara

2 hari lalu

Bos Indodax: Serangan Sistem Keamanan Perusahaan Diduga Terafiliasi dengan Korea Utara

Serangan sistem keamanan Indodax pada Rabu, 11 September 2024 dinilai terafiliasi dengan Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK) atau Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Profil Indodax, Situs Trading Kripto yang Gelar Giveaway saat Terjadi Dugaan Peretasan

4 hari lalu

Profil Indodax, Situs Trading Kripto yang Gelar Giveaway saat Terjadi Dugaan Peretasan

Mengenal Indodax, platform jual-beli aset kripto yang diduga mengalami peretasan dengan kerugian Rp 280 miliar.

Baca Selengkapnya

Ikut Pantau Perkembangan Investigasi, Bappebti Imbau Nasabah Indodax Tetap Tenang dan Tidak Khawatir

4 hari lalu

Ikut Pantau Perkembangan Investigasi, Bappebti Imbau Nasabah Indodax Tetap Tenang dan Tidak Khawatir

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) mengimbau nasabah Indodax untuk tetap tenang dan tidak khawatir terkait dugaan peretasan yang beredar.

Baca Selengkapnya

Kominfo Tutup 3 Juta Lebih Situs Judi Online Sejak Pertengahan Juli 2023

4 hari lalu

Kominfo Tutup 3 Juta Lebih Situs Judi Online Sejak Pertengahan Juli 2023

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di bawah pimpinan Budi Arie Setiadi sukses menutup lebih dari 3 juta situs judi online (judol) yang beredar di internet

Baca Selengkapnya

Bappebti Panggil Indodax Buntut Kasus Dugaan Peretasan

4 hari lalu

Bappebti Panggil Indodax Buntut Kasus Dugaan Peretasan

Indodax tengah melakukan penutupan sistem secara menyeluruh untuk memastikan semua sistem beroperasi dengan baik.

Baca Selengkapnya

Budi Arie Pamer Tutup 3 Juta Situs Judi Online Selama Menjadi Menteri Komunikasi

4 hari lalu

Budi Arie Pamer Tutup 3 Juta Situs Judi Online Selama Menjadi Menteri Komunikasi

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan telah menutup 3 juta situs judi online selama menjadi menteri.

Baca Selengkapnya