Punya Data Rekening Pengepul, Begini Cara PPATK Bongkar Transaksi Judi Online

Sabtu, 27 Juli 2024 08:00 WIB

Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana memberikan penjelasan dan pemaparan saat menghadiri rapat kerja Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Maret 2023. Rapat tersebut membahas transaksi mencurigakan di Kementerian Keuangan senilai Rp 349 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana mengungkapkan cara lembaganya untuk mengendus transaksi judi online di masyarakat Indonesia. Menurut Ivan, ada pola transaksi yang membedakan antara nasabah bank biasa dengan pemain judi online.

Ivan juga mengatakan PPATK memiliki nomor rekening pengepul judi online. Hal ini dapat digunakan untuk mengamati berbagai transaksi yang masuk.

“Kalau dari nasabah, atau pemain, pola transaksinya juga beda. Kami punya nomor rekening pengepulnya. Rekening pengepul ini yang kami amati, kami dapat dari ribuan orang. Ribuan orang ini tercatat sebagai pemain kan. Itu bisa langsung kami dapatkan,” ucap Ivan kepada Tempo.

Mengenai data pengepul yang dimiliki PPATK, Ivan mengatakan hal tersebut berasal dari ahli forensik yang dimiliki lembaganya. “Kami punya ahli forensik. Data kami sangat valid. Kami sudah mendata 70 juta transaksi senilai Rp 600 triliun,” kata dia.

Adapun mengenai 70 juta transaksi judi online yang tercatat di PPATK, merupakan data transaksi untuk tahun 2024 dengan nilai mencapai Rp 120 triliun. Ivan juga menjelaskan sementara ini pihaknya mengetahui terdapat enam cara seseorang untuk masuk dan bermain judi online.

Advertising
Advertising

Hal yang pertama, kata Ivan, seseorang itu datang ke bank untuk setor tunai secara langsung. Kedua, melalui transfer antar-bank. “Yang ketiga melalui Qris, yang keempat melalui virtual account, kelima top-up top-up-an gitu, yang kelima e-wallet segala macam. Di bawahnya masih ada macam-macam lagi. Ada perantara, ada bandar di situ, segala macam. Itu masih bisa ratusan putaran lagi,” jelas dia.

Lulusan doktor hukum Universitas Gadjah Mada itu juga mengatakan terdapat sekitar 20 negara yang menjadi tujuan transaksi judi online di Indonesia. Negara-negara tersebut didominasi oleh negara Asean.

Ihwal dana transaksinya, disebutkan bahwa dana itu paling banyak mengalir menuju Singapura dan Kamboja. Adapun jumlah uang yang masuk ke Singapura dari transaksi judi online di Indonesia mencapai sekitar Rp 76-77 triliun.

Di samping itu, Jawa Barat menjadi provinsi di Indonesia dengan penduduk paling banyak yang bermain judi online. Terdapat sekitar 500 ribu orang yang benar-benar terjerat perjudian online ini. Ivan juga bercerita mengenai kasus pengepul rekening judi online di Ciamis, Jawa Barat. Seorang warga ditangkap polisi karena membawa 250 buku tabungan yang akan dibawa ke Kamboja.

“Artinya dari satu kasus ini membuktikan ada orang yang datang di kampung-kampung di Jawa Barat sana, menawarkan ke masyarakat untuk membuka rekening dengan imbalan Rp 2 juta. Lalu dijual rekening itu ke pihak lain, dengan harga imbalan lebih dari Rp 2 juta karena dia ambil margin kan,” tuturnya.

Menurut Ivan, hal ini juga membuktikan bahwa beberapa oknum mengambil keuntungan dengan memanfaatkan demografi di wilayah Jawa Barat dalam skema judi online ini. Salah satunya adalah dengan membeli rekening orang-orang yang tidak bermain judi online.

“Ada 500 ribu orang di Jawa Barat yang benar-benar bermain judi online. Jawa Barat 33 persen orang miskin main judi. Yang kedua DKI Jakarta,” katanya.

Dari sisi status ekonomi, Ivan mengungkapkan, masyarakat dari kalangan ekonomi kebawah justru menjadi pemain judi online paling banyak. Bahkan, pada 2023 lalu, beberapa dari mereka berpenghasilan 0,1 juta.

“Dalam tahun 2023, mereka yang berpenghasilan Rp 0-Rp 1 juta per bulan itu main hingga Rp 650 miliar,” tuturnya.

Sementara untuk masyarakat berpenghasilan Rp 1-2 juta, terdapat 217 ribu orang pemain dengan deposit angka mencapai Rp 3 triliun. Masyarakat dengan penghasilan ini menjadi yang paling besar dalam perjudian daring tersebut.

Lalu terdapat 245 ribu orang dengan penghasilan Rp 2-5 juta yang bermain judi online. Pemain dengan status ekonomi inilah yang disebut Ivan paling sering memainkan judi online. “Jadi yang main memang di level-level itu,” kata dia.

RADEN PUTRI

Pilihan Editor: PPATK Sebut Bandar Judi Online sebagai Ultimate Master

Berita terkait

Libur Panjang Maulid Nabi, Volume Lalu Lintas Kendaraan Masih Meningkat di Sekitar Tol Jawa Barat

5 jam lalu

Libur Panjang Maulid Nabi, Volume Lalu Lintas Kendaraan Masih Meningkat di Sekitar Tol Jawa Barat

Jasamarga Metropolitan Tollroad Plaza Tol Cililitan mengungkapkan masih terjadi peningkatan volume kendaraan di sekitar tol Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Libur Panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 2024, Jasamarga: Terjadi Peningkatan Volume Lalu Lintas

9 jam lalu

Libur Panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 2024, Jasamarga: Terjadi Peningkatan Volume Lalu Lintas

Periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2024 dalam pantauan Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional secara umum terjadi kenaikan volume lalu lintas

Baca Selengkapnya

Perolehan Medali PON 2024 Hingga Senin Siang, 16 September 2024: DKI Jakarta Kian Kokoh, Jawa Barat Membayangi

15 jam lalu

Perolehan Medali PON 2024 Hingga Senin Siang, 16 September 2024: DKI Jakarta Kian Kokoh, Jawa Barat Membayangi

Provinsi DKI Jakarta kian kokoh di puncak klasemen perolehan medali PON 2024 atau Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumatera Utara 2024 hingga Senin siang.

Baca Selengkapnya

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

16 jam lalu

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

Perbincangan ihwal sosok inisial T yang disebut-sebut sebagai dalang bisnis judi online di Indonesia tiba-tiba hilang sejak awal Agustus lalu.

Baca Selengkapnya

Upaya Berantas Judi Online Senilai Rp 600 Triliun pada Triwulan I 2024, Bentuk Satgas hingga Muncul Inisial T

16 jam lalu

Upaya Berantas Judi Online Senilai Rp 600 Triliun pada Triwulan I 2024, Bentuk Satgas hingga Muncul Inisial T

Maraknya judi online membuat Jokowi akhirnya membentuk Satgas Judi Online di bawah pimpinan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. Apa hasilnya?

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

17 jam lalu

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

Ramai pada Juni hingga awal Agustus, perbincangan ihwal pemberantasan judi online menyurut dalam sebulan terakhir. Bagaimana kabarnya terkini?

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Mulai Pancaroba dengan Hujan Ringan

1 hari lalu

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Mulai Pancaroba dengan Hujan Ringan

Wilayah Jawa Barat bagian barat akan memasuki masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan atau pancaroba dengan hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Gempa M5,1 dari Laut Kidul Jawa Barat Guncang Sukabumi Sampai Bandung

1 hari lalu

Gempa M5,1 dari Laut Kidul Jawa Barat Guncang Sukabumi Sampai Bandung

Gempa tektonik bermagnitudo 5,1 mengguncang wilayah Sukabumi hingga Bandung. BMKG mencatat terjadi pada Ahad sore, 15 September 2024 pukul 16.54 WIB.

Baca Selengkapnya

INALAC Business Forum di Peru Raup Transaksi Rp16.2 Triliun

1 hari lalu

INALAC Business Forum di Peru Raup Transaksi Rp16.2 Triliun

Selama tiga hari berlangsungnya INALAC Business Forum di Peru, 11-13 September 2024, terjadi transaksi bisnis senilai Rp16.2 Triliun

Baca Selengkapnya

Sepak Bola Putri PON 2024: Begini Helsya Maeisyaroh Memaknai Medali Emas yang Diraih Jawa Barat

1 hari lalu

Sepak Bola Putri PON 2024: Begini Helsya Maeisyaroh Memaknai Medali Emas yang Diraih Jawa Barat

Tim sepak bola putri Jawa Barat menyabet medali emas PON 2024 setelah mengalahkan DKI Jakarta 3-0 di final.

Baca Selengkapnya