JATAM Kaltim Demo di Depan Kantor Otorita IKN, Serahkan Penghargaan Perampasan Ruang Hidup

Kamis, 15 Agustus 2024 16:19 WIB

Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimatan Timur memasang spanduk perampasan ruang hidup untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara di depan kantor Otorita IKN (OIKN) pada Kamis, 15 Agustus 2024. Doc. Jatam Kaltim.

TEMPO.CO, Jakarta - Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) Kalimantan Timur menggelar demo di kantor Otorita Ibu Kota Nusantara atau Otorita IKN, Balikpapan, Kalimantan Timur, pada Kamis, 15 Agustus 2024. Jatam Kaltim mengkritik pembangunan mega proyek Ibu Kota Baru Indonesia di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara.

"Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir terjadi berbagai bentuk perampasan ruang hidup," kata Koordinator Jatam Kaltim Mareta Sari melalui keterangan tertulis yang dibagikan, Kamis siang.

Mareta Sari datang bersama delapan anggota Jatam Kaltim lainnya pada pukul 10.00 WIT di depan Kantor OIKN. Unjuk rasa hanya berlangsung satu setengah jam saja karena digur hujan dan diusir petugas kantor OIKN.

Kepada Tempo, Mareta menyampaikan mereka sempat diusir oleh seorang petugas OIKN "Suruh pindah enggak boleh demo di sini (kantor OIKN) bilangnya enggak ada izin. Padahal kami 3 hari hari sebelumnya sudah bilang ke pihak kepolisian," ujarnya saat dihubungi Tempo melalui sambungan telepon, Kamis siang.

Setelah ada sedikit perdebatan, seorang perwakilan dari Otorita IKN akhirnya menemui Jatam Kaltim. "Ada satu orang bapak-bapak akhirnya dia menerima penghargaan simbolis dari kami," ucapnya.

Menurut Mareta, unjuk rasa ini hanya ingin memberikan penghargaan secara simbolik kepada OIKN yang melancarkan perampasan ruang hidup seperti intimidasi, kriminalisasi, hingga tidak adanya transparansi soal rencana pembangunan, serta penghancuran pulau-pulau lain, dan ancaman kebangkrutan karena menggunakan dana publik dengan jumlah fantastis.

Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimatan Timur memberi penghargaan pemain perampasan ruang hidup terbaik kepada Otorita IKN (OIKN) pada Kamis, 15 Agustus 2024. Doc. Jatam Kaltim

Pembentukan OIKN, lanjut Mareta, memiliki 10 kewenangan khusus yang diatur mulai dari pemberian izin penanaman modal, kemudahan bagi pelaku usaha, memberikan fasilitas khusus kepada pihak yang mendukung, memberikan pengembangan kota, mengelola keuangan dan aset, mengatur dan memungut sendiri pajak daerah, mengatur penguasaan tanah dengan hak khusus dan prioritas untuk
pembelian tanah, mengatur perlindungan lingkungan hidup, mengatur kebencanaan dan
melaksanakan pertahanan dan keamanan, serta bertanggung jawab langsung kepada Presiden Jokowi. "Jadi sangat awam melihat bagaimana OIKN menjadi pemain utama pembangunan Ibu Kota baru," tutur dia.

Malam menjelang Jatam Kaltim menggelar unjuk rasa, mereka sempat didatangi oleh empat orang yang mengaku dari kepolisian. Mareta mengatakan empat laki-laki tidak dikenal itu mendatangi tempat berkumpulnya aktivis JATAM di Kota Samarinda pukul 20.58 WITA.“Bisa saja bukan dari polisi sini, karena gak pakai seragam, gak ada identitas yang ditunjukkan juga. Ngakunya dari Polres Samarinda,” katanya saat dihubungi, Rabu, 14 Agustus 2024.

Advertising
Advertising

Ketika empat orang itu datang, para aktivis JATAM sedang mempersiapkan perangkat yang akan digunakan untuk unjuk rasa di Kantor Otorita IKN. Berdasarkan tangkapan layar rekaman Closed Circuit Television (CCTV) terlihat dua orang yang duduk di teras rumah tempat aktivis JATAM Kalimantan Timur sedang berkumpul.

M.Faiz Zaki berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Artis Angela Lee Ditangkap Kasus Penipuan Tas Mewah, Korban Rugi Rp3,2 Miliar

Berita terkait

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

1 jam lalu

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan gedung DPR RI di IKN kemungkinan akan dimulai pada 2025. Ada anggapan boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

7 jam lalu

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

Komnas HAM mengungkap berbagai kasus pelanggaran HAM yang terjadi selama semester I 2024. Dari konflik agraria, kriminalisasi hingga UKT.

Baca Selengkapnya

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

10 jam lalu

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

Nilai jual objek tanah sebelum IKN dibangun Rp5 ribu per meter persegi, saat ini harga tanah bisa mencapai Rp350 ribu per meter persegi.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

15 jam lalu

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

Otorita IKN membuka kesempatan kunjungan kepada masyarakat, berikut ketentuan dan cara daftarnya

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

17 jam lalu

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

PUPR menyediakan anggaran sebesar Rp 9,11 triliun untuk melanjutkan pembangunan IKN dari tambahan anggaran 2025.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

20 jam lalu

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

Jokowi blak-blakan soal alasan Keputusan Presiden atau Keprres Pemindahan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

1.000 Warga di Kawasan IKN Bakal Demo Hari Ini, Tuntut Kepastian Hak Tanah dan Ganti Rugi

1 hari lalu

1.000 Warga di Kawasan IKN Bakal Demo Hari Ini, Tuntut Kepastian Hak Tanah dan Ganti Rugi

Seribuan warga Kawasan IKN, Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, bakal berdemonstrasi hari ini, Rabu, 18 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pembangunan IKN Tahap II dimulai 2025, Bappenas: Fokus Membangun Economic Crowd

1 hari lalu

Pembangunan IKN Tahap II dimulai 2025, Bappenas: Fokus Membangun Economic Crowd

Pembangunan ini dianggap penting untuk dapat memastikan orang-orang yang tinggal di IKN tercukupi kebutuhan sosial dan fisiknya

Baca Selengkapnya

Mengenal IKNOW, Aplikasi Daftar Diri Jika Ingin Banget Berkunjung ke IKN

2 hari lalu

Mengenal IKNOW, Aplikasi Daftar Diri Jika Ingin Banget Berkunjung ke IKN

Otorita IKN telah membuka IKN bagi masyarakat, tetapi harus daftarkan diri lewat aplikasi IKNOW. Apakah IKNOW itu?

Baca Selengkapnya

Ingin Banget Berkunjung ke IKN? Daftar Dulu Melalui Aplikasi IKNOW

2 hari lalu

Ingin Banget Berkunjung ke IKN? Daftar Dulu Melalui Aplikasi IKNOW

Mulai Senin, 16 September 2024, masyarakat dapat berkunjung ke IKN. Namun, harus mendaftar terlebih dahulu melalui aplikasi IKNOW.

Baca Selengkapnya