TPDI Dorong KPK Panggil Kaesang soal Gratifikasi Penggunaan Jet Pribadi

Jumat, 30 Agustus 2024 21:10 WIB

Erina Gudono dan Kaesang Pangarep di Santa Monica Pier, California, Amerika Serikat. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Selestinus, mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk bertindak tegas dan memanggil Kaesang Pangarep serta Erina Gudono soal dugaan gratifikasi penggunaan jet pribadi mewah bermerek Gulfstream G650ER. Menurut Petrus, kasus ini mengindikasikan adanya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang melibatkan lingkaran kekuasaan keluarga Presiden Joko Widodo.

Petrus menilai peran serta masyarakat dalam melaporkan dugaan KKN ini sudah sangat luar biasa dan sesuai dengan amanat Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi dan Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. “KPK tidak perlu takut untuk memanggil Kaesang Pangarep, Erina Gudono, dan bila perlu Presiden Jokowi untuk didengar keterangannya sebagai saksi," ujar Petrus dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Jumat, 30 Agustus 2024.

Menurut Petrus, dugaan gratifikasi yang diterima Kaesang dan Erina berupa penggunaan jet prinadi dengan nilai sekitar Rp 5 miliar lebih, menimbulkan kecurigaan publik akan adanya KKN yang memanfaatkan jabatan Presiden Jokowi. Publik, lanjut dia, sebenarnya tahu bahwa jarak antara Kaesang dengan pusat kekuasaan sangatlah dekat bahkan nyaris tanpa sekat.

Dia juga mengkritik pernyataan Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, yang menyebutkan KPK tidak memiliki kewenangan memeriksa Kaesang karena dia bukan penyelenggara negara atau pegawai negeri. Menurut Petrus, argumen tersebut tidak relevan mengingat posisi Kaesang yang strategis dan berpotensi dimanfaatkan oleh pihak ketiga untuk mendekatkan diri ke lingkaran kekuasaan.

"Kedudukan Kaesang yang sangat strategis membuatnya menjadi pusat perhatian banyak pihak untuk mendekati dan bahkan memanfaatkan posisinya. Hal ini bisa terjadi dengan mudah dalam iklim KKN yang menggurita," ujar Petrus. Ia menambahkan, KPK harus berani menindaklanjuti laporan masyarakat ini demi menjaga kredibilitas dan kepercayaan publik.

Advertising
Advertising

Petrus juga menyoroti bahwa KPK memiliki kewajiban untuk menggali informasi lebih dalam terkait dugaan gratifikasi ini, termasuk memanggil pemilik privat jet yang digunakan Kaesang dan Erina. "KPK harus mencari tahu siapa pihak yang meminjamkan jet ini dan apakah ada motif tertentu di baliknya."

Menurut Petrus, jika KPK tidak segera menindaklanjuti laporan ini dengan langkah konkret, maka dikhawatirkan akan muncul ketidakpercayaan publik yang lebih besar terhadap lembaga antirasuah tersebut. "Masyarakat sudah melaksanakan perannya dengan baik, sekarang giliran KPK yang harus berani dan tegas. Jangan sampai ada kesan bahwa KPK melindungi lingkaran kekuasaan," pungkas Petrus.

Pilihan Editor: KPK Minta Kaesang Tunjukkan Bukti Bayar Jet Pribadi Jika Memang Bukan Gratifikasi

Berita terkait

KPK Tahan 5 Tersangka Korupsi Pengadaan Lahan di Rorotan, Rugikan Negara Rp 223 Miliar

32 menit lalu

KPK Tahan 5 Tersangka Korupsi Pengadaan Lahan di Rorotan, Rugikan Negara Rp 223 Miliar

KPK menahan 5 tersangka korupsi pengadaan tanah di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. Kelimanya ditahan di Rutan Cabang Gedung KPK Merah Putih.

Baca Selengkapnya

KPK Terima Laporan 3.463 Objek Gratifikasi per Agustus 2024

55 menit lalu

KPK Terima Laporan 3.463 Objek Gratifikasi per Agustus 2024

Selama 2024, KPK telah menerima 2.975 laporan gratifikasi dengan jumlah 3.463 objek gratifikasi.

Baca Selengkapnya

KPK Tak Menindaklanjuti Ratusan Hasil Analisis PPATK

1 jam lalu

KPK Tak Menindaklanjuti Ratusan Hasil Analisis PPATK

Saat tes wawancara calon pimpinan KPK terungkap ratusan hasil analisis PPATK tak ditindaklanjuti oleh KPK. Nilainya mencapai ribuan triliun.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Soal Keppres Pemindahan Ibu Kota yang Belum Diteken Jokowi: Tanya Beliau

2 jam lalu

Basuki Hadimuljono Soal Keppres Pemindahan Ibu Kota yang Belum Diteken Jokowi: Tanya Beliau

Soal pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN, Jokowi mengatakan kesiapan ekosistem menjadi hal yang mesti diperhitungkan sebelum meneken Keppres

Baca Selengkapnya

Panelis Tanya Pahala Nainggolan Soal Kontribusinya Atas Kehancuran KPK

2 jam lalu

Panelis Tanya Pahala Nainggolan Soal Kontribusinya Atas Kehancuran KPK

Pahala kaget ditanya oleh panelis soal kontribusinya menjatuhkan martabat KPK. Pahala ditanya saat tes wawancara calon pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman, Pemilik Jet Pribadi Ikut Terbang ke Amerika Serikat

3 jam lalu

Jubir Tegaskan Kaesang Nebeng Teman, Pemilik Jet Pribadi Ikut Terbang ke Amerika Serikat

Juru bicara Kaesang Pangarep, Francine Widjojo, menegaskan Kaesang menaiki jet pribadi bersama teman atau pemilik dari pesawat tersebut.

Baca Selengkapnya

Kaesang Klarifikasi Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi ke KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum

4 jam lalu

Kaesang Klarifikasi Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi ke KPK, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum

Presiden Jokowi buka suara ihwal klarisikasi putra bungsunya, Kaesang Pangarep ke KPK.

Baca Selengkapnya

Teka-teki Teman Kaesang Inisial Y yang Beri Tumpangan Jet ke AS, Gang Ye?

4 jam lalu

Teka-teki Teman Kaesang Inisial Y yang Beri Tumpangan Jet ke AS, Gang Ye?

Teka-teki teman Kaesang berinisial Y yang beri tumpangan jet pribadi ke AS, Gang Ye dari petinggi Sea Group?

Baca Selengkapnya

Saat Kaesang Anak Bungsu Jokowi Nebeng Naik Jet Pribadi ke AS Karena Searah

5 jam lalu

Saat Kaesang Anak Bungsu Jokowi Nebeng Naik Jet Pribadi ke AS Karena Searah

Kaesang mengaku ke KPK naik jet pribadi ke AS karena nenbeng sama teman yang juga akan pergi ke Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Sebut Kaesang Naik Jet Pribadi Berdelapan, Termasuk Teman 'Nebeng'

5 jam lalu

Kuasa Hukum Sebut Kaesang Naik Jet Pribadi Berdelapan, Termasuk Teman 'Nebeng'

Kuasa Hukum Kaesang Pangarep, Nasrullah, menjelaskan bahwa tidak hanya pihak Kaesang yang menaiki jet pribadi, tapi juga ada pihak pemilik pesawat.

Baca Selengkapnya