Eks Pimpinan Jamaah Islamiyah Akui Ada Anggota yang Menolak Bubarkan Diri dan Kembali ke NKRI

Senin, 9 September 2024 14:07 WIB

Dalam rangka mencegah penyebaran Intoleransi, Radikalisme, Ekstremisme, dan Terorisme (IRET) di wilayah Jabodetabek, sekaligus memastikan semua anggota Eks-Jamaah Islamiyah (JI) mengikuti keputusan para pendiri dan Amir kelompok ini yang pada 30 Juni 2024 lalu bersepakat untuk membubarkan diri dan kembali ke pangkuan NKRI, para petinggi kelompok JI akan kembali melakukan Sosialisasi Pembubaran Jamaah Islamiyah (JI) dan Ikrar Kembali ke NKRI. Acara digelar di UPT. Asrama Haji Embarkasi Bekasi, Jawa Barat, pada Ahad, 8 September 2024. Tempo/Mutia Yuantisya

TEMPO.CO, Jakarta - Eks pimpinan Jamaah Islamiyah (JI) mengakui masih ada satu jamaahnya yang menolak membubarkan diri dan kembali ke NKRI. Menurut mantan Ketua Mantiqi 2 JI, Abu Fatih, satu jamaah yang dimaksud berasal dari JI Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Kalau menolak itu biasanya yang memang belum tersentuh informasi ada seperti kemarin yang dari NTB, itu satu orang," kata Abu Fatih di UPT. Asrama Haji Embarkasi Bekasi, Jawa Barat, Ahad, 8 September 2024.

Abu Fatih menyebut satu jamaah itu menyatakan bahwa tak mau membubarkan diri karena alasan yang menurut Fatih lantaran belum mengetahui apa yang sedang terjadi dan ilmu yang dianut oleh JI. Sehingga, kata dia, belum bisa menerima.

"Tapi kami yakin pada gilirannya, mereka bisa menerima kalau sudah ketemu karena kami punya prinsip sama, yaitu rujukannya Alquran dan assunah, serta aktual perkataan ulama. Itu sandaran bersama itu yang dipegang kita. Jadi kalau ini jelas, maka insyaAllah semua akan mengikuti," ujarnya.

Fatih menjelaskan setelah mereka melakukan pembubaran di berbagai daerah, memang ada yang belum sampai informasinya karena lokasi tempat tinggal yang berjauhan dan kurang komunikasi yang kemudian lantas ada semacam ketertinggalan.

Advertising
Advertising

Setelah pembubaran Jamaah Islamiyah untuk wilayah Jabodetabek, mereka akan menggelar kegiatan seruoa di Pekanbaru, Palembang, dan Solo.

Untuk Solo, JI menggelar di dua tempat dengan jumlah anggota hampir 800 orang untuk satu tempat dan sekitar 100-150 orang untuk tempat lainnya karena cluster khusus.

Pilihan Editor: Eks Pimpinan Jamaah Islamiyah Serahkan Nasibnya ke Pemerintah Usai Membubarkan Diri

Berita terkait

Kepala BNPT Eddy Hartono Ungkap Arahan dari Presiden Jokowi

7 hari lalu

Kepala BNPT Eddy Hartono Ungkap Arahan dari Presiden Jokowi

Irjen Polisi Eddy Hartono dilantik Presiden Jokowi sebagai Kepala BNPT yang baru pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Lantik Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT, Jabatan Setingkat Menteri

8 hari lalu

Jokowi Lantik Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT, Jabatan Setingkat Menteri

Eddy Hartono menggantikan Komjen Rycko Amelza Dahniel yang telah purna tugas sebagai anggota kepolisian sejak 14 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Kolokium Internasional UIN Syarif Hidayatullah: Peran Agama dan Perdamaian

8 hari lalu

Kolokium Internasional UIN Syarif Hidayatullah: Peran Agama dan Perdamaian

UIN Jakarta menyelenggarakan kolokium Diplomacy of the Divine: Religion's Role in International Peace pada 10 September-11 September 2024

Baca Selengkapnya

Bubarkan Diri, Eks Pimpinan Jamaah Islamiyah Minta Anggotanya Serahkan Senjata ke Densus 88

9 hari lalu

Bubarkan Diri, Eks Pimpinan Jamaah Islamiyah Minta Anggotanya Serahkan Senjata ke Densus 88

Para pendiri JI menggelar sosialisasi pembubaran Jamaah Islamiyah dan Ikrar Kembali ke NKRI. Mereka meminta eks anggota untuk menyerahkan senjata.

Baca Selengkapnya

Eks Pimpinan Jamaah Islamiyah Serahkan Nasibnya ke Pemerintah Usai Membubarkan Diri

10 hari lalu

Eks Pimpinan Jamaah Islamiyah Serahkan Nasibnya ke Pemerintah Usai Membubarkan Diri

Ketua Mantiqi 2 Jamaah Islamiyah, Abu Fatih menyerahkan nasibnya kepada pemerintah usai membubarkan diri.

Baca Selengkapnya

Kembali ke NKRI, Eks Amir Jamaah Islamiyah Sampaikan Permintaan Maaf

10 hari lalu

Kembali ke NKRI, Eks Amir Jamaah Islamiyah Sampaikan Permintaan Maaf

Mantan pimpinan Jamaah Islamiyah (JI) meminta maaf kepada masyarakat Indonesia atas kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan kelompoknya

Baca Selengkapnya

Petinggi dan Ratusan Anggota Jamaah Islamiyah Ikrar Kembali Setia ke NKRI

10 hari lalu

Petinggi dan Ratusan Anggota Jamaah Islamiyah Ikrar Kembali Setia ke NKRI

Ratusan eks anggota Jamaah Islamiyah berkumpul di Bekasi dan berikrar kembali setia pada NKRI

Baca Selengkapnya

Tulis Komentar Ancaman ke Paus Fransiskus di Medsos, 7 Orang Akan Dijerat dengan UU Terorisme

12 hari lalu

Tulis Komentar Ancaman ke Paus Fransiskus di Medsos, 7 Orang Akan Dijerat dengan UU Terorisme

Densusu 88 akan menerapkan UU Terorisme kepada 7 orang yang membuat komentar provokasi di media sosial soal Paus Fransiskus.

Baca Selengkapnya

BNPT Ajak Humas Pemerintah Cegah Ideologi Teroris

13 hari lalu

BNPT Ajak Humas Pemerintah Cegah Ideologi Teroris

BNPT meminta humas pemerintahan berkolaborasi membangun narasi mencegah terorisme. Terutama untuk melindungi perempuan, anak, dan remaja.

Baca Selengkapnya

BNPT Bahas Pembangunan Berkelanjutan di HLF MSP 2024

15 hari lalu

BNPT Bahas Pembangunan Berkelanjutan di HLF MSP 2024

BNPT sebagai leading sektor penanggulangan terorisme berkomitmen untuk terus menciptakan rasa aman dalam upaya percepatan SDG's 2030.

Baca Selengkapnya