JAC Prihatin Jurnalis Kamboja yang Biasa Meliput Isu Online Scam Ditangkap Polisi Militer

Selasa, 1 Oktober 2024 16:02 WIB

Jurnalis freelance Kamboja yang biasa meliput isu online scams Mech Dara (kanan). Tempo/Linda Trianita

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi jurnalis antikorupsi se-Asia Tenggara, Journalists Against Corruption (JAC), menyatakan kekhawatiran dan keprihatinan atas penangkapan Mech Dara, wartawan lepas asal Kamboja yang ditangkap polisi militer setempat. "Kami memohon kepada pihak berwenang Kamboja untuk memberikan Mech Dara proses hukum yang semestinya, dan segera membebaskannya ke penjagaan keluarganya jika tidak ada alasan yang dapat dibenarkan untuk menahannya lebih lama," kata JAC dalam keterangan resmi yang diterima Tempo pada Selasa, 1 Oktober 2024.

Seperti jurnalis lainnya, JAC menilai Mech Dara memiliki kebebasan berekspresi dan kebebasan pers. "Pada dasarnya, kebebasan untuk melakukan pekerjaannya sejauh mengungkap pelanggaran, tanpa ancaman pelecehan, penahanan, dan penangkapan yang mengancamnya."

JAC mengatakan Mech Dara adalah wartawan gigih yang telah menyelidiki perdagangan manusia terkait dengan operasi online scam dan Kawasan Ekonomi Khusus. Tulisan itu membuatnya menerima penghargaan Pahlawan Laporan Perdagangan Manusia 2023 dari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.

Juru bicara kelompok hak asasi manusia Licadho, Am Sam Ath, mengatakan kelompok tersebut menerima pesan singkat dari Mech Dara pada Senin kemarin. Pesan tersebut mengatakan bahwa Dara ditangkap oleh polisi militer.

"Penangkapan salah satu jurnalis paling berani di Kamboja akan berdampak buruk pada akses informasi bagi semua warga Kamboja," kata Naly Pilorge, salah satu Direktur Penjangkauan di Licadho, kepada Radio Free Asia.

Advertising
Advertising

Sementara itu, anggota keluarga Mech Dara mengatakan bahwa mereka tidak tahu ke mana wartawan itu dibawa. "Saya benar-benar khawatir tentang keselamatannya," ujarnya, dinukil dari ABC News.

Di sisi lain, juru bicara Polisi Militer, Eng Hy, membenarkan bahwa Mech Dara telah ditangkap usai surat perintah. Namun, Eng Hy menolak untuk mengatakan alasannya.

Ia mengatakan informasi lebih lanjut bersifat rahasia hingga penyelidikan selesai. Ini sebagaimana diharuskan oleh hukum pidana Kamboja.

Pilihan Editor: Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

Berita terkait

Kamboja Tangkap Jurnalis Investigasi yang Ungkap Perdagangan Manusia dan Penipuan Online

2 jam lalu

Kamboja Tangkap Jurnalis Investigasi yang Ungkap Perdagangan Manusia dan Penipuan Online

Polisi militer Kamboja menangkap Mech Dara, seorang reporter pemenang penghargaan yang dikenal karena menyelidiki korupsi lokal, perdagangan manusia

Baca Selengkapnya

Presiden Meksiko Bikin Undian Jam Tangan untuk Wartawan sebelum Lengser dari Jabatan

6 jam lalu

Presiden Meksiko Bikin Undian Jam Tangan untuk Wartawan sebelum Lengser dari Jabatan

Presiden Meksiko Anders Manuel Lopez Obrador mengundi jam tangannya kepada para wartawan menjelang akhir jabatannya.

Baca Selengkapnya

Pengacara Sebut Sean 'Diddy' Combs Siap Bersaksi di Persidangan

3 hari lalu

Pengacara Sebut Sean 'Diddy' Combs Siap Bersaksi di Persidangan

Pengacara Sean 'Diddy' Combs mengkonfirmasi kliennya akan bersaksi dalam sidang federal tuduhan kejahatan seksual.

Baca Selengkapnya

Fans IShowSpeed Lompat Pagar saat Siaran Langsung, Museum Kamboja Minta Pemuda Bersikap Sopan

4 hari lalu

Fans IShowSpeed Lompat Pagar saat Siaran Langsung, Museum Kamboja Minta Pemuda Bersikap Sopan

Museum Nasional Kamboja menyesalkan perilaku buruk sekelompok pemuda yang menerobos gerbang dan melompati pagar saat IShowSpeed siaran langsung.

Baca Selengkapnya

AJI Ternate Kecam Aksi Petugas Keamanan KPU Maluku Utara yang Intimidasi Jurnalis

6 hari lalu

AJI Ternate Kecam Aksi Petugas Keamanan KPU Maluku Utara yang Intimidasi Jurnalis

AJI Ternate menilai sikap arogansi dan intimidasi yang ditunjukkan tiga petugas keamanan KPU melanggar UU Pers

Baca Selengkapnya

Wartawan Bocor Alus Politik Tempo Laporkan Teror Perusakan Mobil ke Polda Metro Jaya

6 hari lalu

Wartawan Bocor Alus Politik Tempo Laporkan Teror Perusakan Mobil ke Polda Metro Jaya

Jurnalis Tempo dan host Bocor Alus Politik, Hussein Abri Dongoran, mengalami dua kali teror perusakan mobil

Baca Selengkapnya

Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

6 hari lalu

Pria di Sumbar Kelola Judi Online Beromzet Rp 300 Juta per Bulan, Bagian dari Jaringan Kamboja

Fajri Anugrah yang awalnya pemain kemudian ditawari jadi pengelola judi online. Dikendalikan dari rumah dan terhubung dengan jaringan Kamboja.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Media Awards 2024 Resmi Diperpanjang

7 hari lalu

Pegadaian Media Awards 2024 Resmi Diperpanjang

Kompetisi karya jurnalistik ini merupakan acara tahunan yang mengajak para awak media untuk ikut berperan aktif dalam mendorong kemajuan ekonomi masyarakat dan pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk naik kelas.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap Pemilik Situs Judi Online Asal Sumatera Barat

7 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap Pemilik Situs Judi Online Asal Sumatera Barat

Fajri memiliki dan mengelola situs judi online, serta bekerja untuk orang Kamboja.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Mancanegara Cukup Daftar ETA untuk Menginjakkan Kaki di Thailand, Apa Itu?

9 hari lalu

Wisatawan Mancanegara Cukup Daftar ETA untuk Menginjakkan Kaki di Thailand, Apa Itu?

Thailand akan menerapkan sistem otorisasi perjalanan elektronik (ETA) bagi wisatawan dari negara bebas visa, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya