Polisi Tangkapi Anggota Geng Motor di Depok

Reporter

Editor

Suseno TNR

Kamis, 1 Juni 2017 16:31 WIB

Ilustrasi. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya turun tangan untuk memgatasi kebrutalan anggota geng motor. Sebanyak 10 remaja ditangkap di Depok. Mereka diduga anggota geng yang terlibat sejumlah tindak kekerasan.


Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Depok Ajun Komisaris Besar Faizal Ramadhani membenarkan penangkapan itu. “Operasi penangkapan dipimpin Subdirektorat 6 Pencurian Bermotor Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Rabu dini hari lalu. Kami hanya mem-back up," kata Faizal, Kamis, 1 Juni 2017.

Baca: Viral Geng Motor Lenteng Agung, Polisi: Pelakunya Anak-anak

Belakangan, dari 10 remaja yang ditangkap, tiga di antaranya dilepas karena tidak terbukti terlibat kekerasan. Sementara tujuh remaja lagi tergabung dalam geng motor Jembatan Mampang (Jepang), Gudang Perkara, dan Solter 18. Kelompok-kelompok itu bermarkas di Depok.


Anggota Geng solter 18 yang ditangkap adalah MBJ, 17 tahun, TSP (15) dan MK (15). MBJ disebut mempunyai catatan kriminal di 15 lokasi di kawasan Depok, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan. Kejahatan yang dilakukan berupa pembacokan. "MBJ sudah tidak bersekolah, sedangkan sua lainnya duduk di kelas IX SMP Swasta di Depok," ujar Faizal.

Baca: Begini Cerita Korban Pengeroyokan Anggota Geng Motor di Ciputat

Sedangkan anggota geng Gudang Perkara yang ditangkap adalah DI (18), ELS (18), JA, dan RCP. Mereka diringkus di Warung Popaye Jalan Mawar 1 Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoranmas. JA masih duduk di bangku SMP dan RCP bersekolah di SMK swasta. Sedangkan DI dan ELS sudah tidak bersekolah. DI mempunyai catatan kejahatan di 11 lokasi dan ELS diduga terlibat dalam dua kasus penyerangan di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan.

Polisi juga menggerebek dua warnet di Pancoranmas dan Beji yang diduga menjadi tempat mangkal anggota geng. Di warnet pertama, yakni Warnet KTC di Jalan Poin Mas Kelurahan/Kecamatan Pancoranmas, polisi menemukan barang bukti berupa satu set busur panah.

Baca: Nama Geng Motor di Depok, Ada Bujang Lapuk dan Jurang Maut

Sedangkan di lokasi kedua Warnet 3 Net di Jalan Raya Tanah Baru Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, didapatkan sebilah kelewang. Para tersangka merupakan sempalan dari geng motor Jepang, yang akan berkumpul mencari sasaran dan melakukan penganiayaan. "Mereka memang menggunakan senjata tajam," kata Faizal.

Penjaga Warnet KTC, Ozi, 27 tahun, mengatakan penggerebegan terjadi pada Rabu dini hari, saat temannya yang bertugas untuk menjaga warnet. Saat itu, polisi mengabil satu set busur panah pajangan dari kamar di depan warnet. "Yang diambil panah pajangan dari Papua," ujarnya.

Warnet KTC beroperasi 24 jam dengan jumlah 30 komputer untuk bermain game online. Di ruangan warnet tersebut terdapat mural tiga tokoh animasi Grand Thef Auto V, dengan muka bengis sedang memegang senjata api. Puluhan remaja tanggung bermain game online di warnet tersebut. "Yang banyak dimainkan game online DOTA," ujar Ozi.

Baca: Polisi Bekasi Bersama FPI dan FBR Ringkus Geng Motor Tambun 45

Nina, salah seorang penjual makanan di depan Warnet 3 Net di RT3 RW2 Kelurahan Tanah Baru, mengatakan setiap malam memang banyak anak-anak nongkrong di depan warnet. Nina membenarkan ada kelewang yang disita polisi dari dekat Warnet 3 Net. "Setahu saya kelewang itu bukan dari dalam warnet. Tapi di roling door depan warnet," ujarnya.

Nina mengetahui puluhan remaja yang sering nongrong memang kerap berkelahi. Namun, mereka berkelahi dengan orang luar. Sedangkan, kelewang yang disimpan mereka untuk berjaga-jaga. "Kelewang itu, memang sudah ada sejak lama. Katanya untuk mereka berjaga-jaga," ujarnya.

Nina mengungkapkan keberadaan Geng Jepang bukan di dekat warnet 3 Net. Geng Jepang berada di kawasan Swadaya sampai Pitara. "Kalau anak-anak yang nongkrong di sini, ributnya di luar. Enggak di kampung sini."

IMAM HAMDI

Berita terkait

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

5 hari lalu

Alasan PKS Usung Kader Internal di Pilkada 2024 Kota Depok

Imam Budi Hartono akan melanjutkan RPJMD Kota Depok 2021-2026 jika terpilih pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

18 hari lalu

Golkar Jajaki Koalisi dengan PKS Hadapi Pilkada Depok 2024

Ketua DPD Golkar Kota Depok Farabi A. Arafiq telah bertemu dengan Ketua DPD PKS Kota Depok Imam Budi Hartono untuk menjajaki koalisi di Pilkada Depok.

Baca Selengkapnya

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

46 hari lalu

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

48 hari lalu

Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.

Baca Selengkapnya

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

53 hari lalu

Geger Rekapitulasi Suara di Kota Depok: Dugaan Intimidasi hingga Viral Surat PPK Mundur

Proses rekapitulasi penghitungan suara di Kota Depok diwarnai dugaan intimidasi. Proses rekapitulasi sempat terhenti.

Baca Selengkapnya

Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

56 hari lalu

Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.

Baca Selengkapnya

Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

22 Februari 2024

Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.

Baca Selengkapnya

Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

9 Februari 2024

Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

Geng motor itu terdiri atas 13 orang menggunakan empat sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

11 Januari 2024

Politikus PDIP Sebut Relokasi Paksa Siswa SDN Pondok Cina 1 Bukti Keangkuhan Penguasa Depok

Wakil Ketua DPRD Kota Depok dari Fraksi PDIP, Hendrik Tangke Allo, menilai relokasi paksa siswa SDN Pondok Cina 1 bukti keangkuhan penguasa Depok.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

25 Desember 2023

Wali Kota Gratiskan Depok Open Space Dipakai untuk Pertunjukan

Warga Kota Depok dipersilakan memanfaatkan Depok Open Space jika ingin membuat pertunjukan di sana tanpa dipungut biaya

Baca Selengkapnya