TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan karangan bunga untuk Anies-Sandi sudah berdatangan ke Balai Kota Jakarta. Karangan bunga untuk memberi selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih itu sudah datang sejak kemarin.
"Sudah 206 karangan bunga sampai pukul 07.00 tadi. Kalau sekarang, belum tahu berapa," ujar petugas pengamanan dalam DKI, Sumarna, Senin, 16 Oktober 2017.
Baca Juga:
Sebagian besar karangan bunga itu berasal dari instansi dan komunitas. Semua ucapan karangan bunga tersebut bernada sama, yaitu mengucapkan salam selamat atas terpilihnya Anies-Sandi dan memberikan ucapan selamat menjalankan tugas.
"Selamat kepada Bapak Anies Baswedan dan Sandiaga Uno atas pelantikannya menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI periode 2017-2022," ucap Relawan Ko-Pas (Komunitas Pendukung Anies-Sandi).
Baca: Ahmad Dhani Dipastikan Datang Selamatan Anies-Sandi, Soneta Batal
Selain ucapan selamat yang disampaikan secara formal, ada beberapa karangan bunga yang bernada lucu. "Selamat dan sukses untuk Bapak Anies dan Bapak Sandi, semoga Oke Oce dan amanah," tulis pedagang Blok F (Lama), Pasar Tanah Abang.
Begitu pula karangan bunga yang dikirimkan Sanjiono. "Selamat atas sukses atas pelantikan Gubernur DKI Jakarta. Semoga amanah dan bisa melanjutkan perjuangan Ahok-Djarot, walaupun menyamai prestasi Ahok-Djarot sama mustahilnya seperti merebut Raisa dari Hamis."
Ucapan pada karangan bunga juga ada yang menagih janji Anies-Sandi saat kampanye pemilihan kepala daerah (pilkada) 2017. "Selamat menunaikan tugas baru kepada Pak Anies dan Pak Sandy sebagai Gubernur DKI Jakarta. Kami tunggu janji-janji Bapak saat kampanye yang diucapkan dengan manis," bunyi karangan bunga dari 58 persen warga Jakarta.
Karangan bunga dari kelompok yang mengatasnamakan 42 persen penduduk Jakarta juga memberi ucapan selamat kepada 58 persen penduduk DKI yang memilih Anies-Sandi pada pilkada Jakarta lalu. "Selamat kepada 58 persen penduduk DKI Jakarta dengan gubernur yang baru membawa angin segar, seperti DP rumah nol persen; KJP Plus dan KJS Plus; mau bisnis dimodalin, disediain tempat, dan dicarikan pembeli; membuka lapangan pekerjaan yang luas; serta ojek terbang."
Baca juga: Penyebab Pidato Gubernur Anies Soal Pribumi Bikin Geger
