Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia akan mengembalikan uang kepada penumpang jika kereta rel listrik atau komuter mengalami gangguan.
“Ada sistem refund tiket, jika (gangguan) sudah lebih dari satu jam,” ujar VP Komunikasi Perusahaan PT Kereta Commuter Indonesia, Eva Chairunisa saat dihubungi Tempo pada Selasa, 5 Desember 2017.
Baca Juga:
Pernyataan Eva disampaikan terkait dengan gangguan kereta komuter jalur Manggarai - Bogor hingga ke Tanah Abang akibat uji coba kereta bandara. Banyak penumpang yang protes melalui media sosial.
Baca juga: Komuter Anjlok, YLKI Nilai KCJ Tak Punya Strategi Kondisi Darurat
Eva Chairunisa menjelaskan masyarakat memiliki hak untuk mengembalikan tiket jika kereta mengalami gangguan. Sistem refund akan diberikan hanya untuk jalur yang mengalami keterlambatan karena gangguan.
Penumpang tinggal datang ke loket untuk melakukan penukaran tiket dengan uang. Mekanisme ini dibuat untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang KCI.
Gangguan kereta yang terjadi pada Selasa, 5 Desember pukul 13.29 WIB tersebut menyebabkan antrean kereta masuk Manggarai terhambat dan membuat penumpang terlantar selama kurang lebih satu setengah jam. Baru pada pukul 14.50, kata Eva, pihak KCI selesai mengevakuasi penumpang.
"Pukul 15.00 perjalanan kereta sudah normal kembali," ujarnya.
Lebih lanjut, Eva menjelaskan, pihaknya tidak bisa memprediksi kapan akan terjadi gangguan kembali. Menurutnya, hal tersebut berada di luar kewenangannya.
Adapun tindakan pencegahan yang akan dilakukan KCI agar kejadian serupa tidak terjadi, Eva mengaku belum bisa memberi kepastian.
"Yang pasti kita akan memaksimalkan melayani penumpang kereta komuter sampai titik terjauh," ujarnya.