TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan stadion bertaraf internasional untuk klub sepak bola Persija Jakarta mulai dibangun pada 2018. Namun, dia menyelipkan rasa takut ketika bercerita tentang proses pembangunannya.
Menurut dia, mungkin akan banyak orang atau pihak yang mempersulit pembangunan stadion tersebut. Namun, Sandiaga Uno menyatakan akan memperjuangkannya agar terealisasi.
"Doakan kami, banyak sekali yang ingin mungkin mempersulit rencana itu," kata Sandiaga Uno dalam acara HUT ke-20 pendukung Persija, The Jakmania, di lapangan Monumen Nasional Jakarta, pada Sabtu malam, 23 Desember 2017. "Tapi tidak akan gentar kami akan maju terus."
Simak: Sandiaga Uno Bicara Soal Miras di DWP 2017
Dalam kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2017, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berjanji membangun stadion untuk klub kebanggaan warga Jakarta, Persija, jika mereka menang. "Kami akan membangun stadion bertaraf internasional di Jakarta untuk Persija," ujar Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno tak menyebutkan siapa dan pihak mana yang bakal mempersulit pembangunan stadion kebanggaan Jakarta tersebut. Dia hanya menuturkan, selama ini kesulitan itu berkaitan dengan perizinan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan pengusaha untuk mewujudkan stadion Persija.
Dia menjelaskan, stadion bertaraf internasional untuk Persija akan dibangun dengan skema kemitraan. Pemerintah yang menyediakan lahan kemudian dunia usaha yang membangun. "Mestinya tidak ada penghalang."
Dalam acara HUT The Jakmania tahun ini, Sandiaga Uno mendoakan Jakmania menjadi suporter Persija yang terbaik, tertib, dan betul-betul bisa menggoyang bukan hanya Jakarta, tapi juga Indonesia.